Pernah merasa kecewa ? entah itu terhadap teman, sahabat, pacar, pasangan yang kita miliki ( pria atau wanita) atau mungkin keluarga kita. semua manusia pasti pernah merasakan kecewa. akan tetapi. bagaimana jika kita merasa kecewa secara secara mendadak atau tiba-tiba ? kali ini kita akan membahas tips mengatasi dan menghilangkan serta mengobati rasa kecewa yang kita alami terhadap seseorang supaya kita bisa menenangkan hati karena kecewa berat secara alami dan islami. Simak Penjelasannya.Sebagai makhluk sosial tentu kita pernah mengalami yang namanya rasa kecewa. dan tentunya kita pun juga pernah mengecewakan orang lain. Ya kecewa, sebuah kata yang mengandung makna rasa sedih yang sangat mendalam. rasa kecewa muncul akibat rasa berharap dan berangan-angan yang berlebihan. dan jika semua itu tidak terjadi seperti apa yang kita harapkan. disitulah kecewa akan menghampiri pikiran kita.Baca Juga : 10 Pelajaran kehidupan dari Seeokor SemutKecewa memang selalu muncul mendadak. Datang dengan sendirinya tanpa di undang. kecewa itu datangnya di awal, kalau di akhir namanya penyesalan. Rasa kecewa biasanya disertai dengan rasa sedih dan marah. Dengan rasa seperti itu, apa yang kita harus kita lakukan jika dalam situasi dan kondisi yang mengecewakan terhadap seseorang? bermusuhan atau membalasnya? Tentu tidak. Kita tidak boleh saling bermusuhan sesama manusia, terutama penyebabnya karena kecewa. karena semua agama tidak menganjurkannya. termasuk agama islam
4 CARA MENGATASI RASA KECEWA YANG MENDADAK
1. Jangan Terlalu Berharap dan Bergantung dengan Orang Lain
Inilah yang sering ditemukan di kebanyakan orang, terlalu berharap pada orang yang satu dengan yang lain. Memang sebenarnya kita ditakdirkan sebagai makhluk sosial, hidup saling bergantung terhadap orang lain. lalu apa hubungannya dengan rasa kecewa ? rasa kecewa itu timbul karena sifat berharap yang tinggi akan sesuatu. janganlah berharap secara berlebihan. karena segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik. saat kita terlalu berharap dan bergantung pada orang lain. dapat dipastikan rasa kecewa pun sudah duduk manis menunggu kita.
2. Bersyukur
3. Jangan Terlalu Dipikirkan Apa yang Sudah Terjadi
Yang lalu biarlah saja berlalu. Ibaratkan nasi yang sudah menjadi bubur. Semuanya tidak akan bisa kembali lagi. Tugas kita hanya bisa mengikhlaskan semua yang telah terjadi. kita tidak perlu memikirkan semua yang sudah berlalu. karena tidak akan pernah terulang. Jangan pernah menyesali semua yang sudah terjadi. Memang penyesalan selalu datang terlambat. namun. belajarlah untuk dewasa dan menerima apapun itu.
4. Ambil Sisi Positif Kekecewaan
Kekecewaan mungkin akan membuat kita terpuruk dan merasa dunia gelap, suram, dan kejam. galau. Tapi, cobalah gali sisi positif dari kekecewaan itu. Saat gagal suatu lomba, yakinlah bahwa itu bukan karena kamu bodoh, tapi memang belum saatnya menang, bukankah keberhasilan itu ada di puncak gunung kegagalan? Begitu juga bila kecewa masalah percintaan. Syukurilah masih punya masalah, justru hambar kalo asmaranya gitu gitu aja. Apa yang menarik? Percayalah bahwa pasangan yang hebat bukanlah mereka yang ga pernah mengecewakan kita. Mereka pasti akan pernah mengecewakan kita, namanya juga manusia biasa, pertanyaannya apakah mereka belajar untuk tidak membuat kecewa lagi? kalo terus berulang ulang membuat kecewa pada hal yang sama. wah. itu tergantung pada penilaian kita.
