50 Kata Kata Memandang Sebelah Mata Kehidupan

50 Kata Kata Memandang Sebelah Mata Kehidupan
50 Kata Kata Memandang Sebelah Mata Kehidupan
Iron Man
Iron Man
Print PDF

Dalam hidup ini setiap orang tentunya berbeda-beda dalam memandang kehidupannya. Ada orang yang begitu optimis akan masa depannya, ada juga orang yang memandang sebelah mata tentang kehidupannya, seolah-olah dalam hidupnya tidak ada yang istimewa dan tidak ada yang bisa dibanggakan.

Ada kata kata bijak mengatakan ‘Bagaimana cara kita menjalani kehidupan itu tergantung seperti apa kita memandang kehidupan.’ Jika sudut pandang kita positif, maka hidup ini akan menjadi baik, seperti itu juga sebaliknya. Jika kita berpikir ‘ah hidup saya begitu-begitu aja’, maka jangan salahkan hidup kita akan ‘benar-benar begitu saja.’

Bagaimana cara kita menjalani kehidupan terkadang bisa juga dipengaruhi cara pandang orang lain terhadap diri kita. Misalkan, kita yang selalu diremehkan orang lain atau selalu dianggap tidak ada, maka seseorang yang terlalu peduli akan menganggap memang hidupnya seperti itu. ‘Orang lain meremehkan kita, kita pada akhirnya meremehkan diri sendiri.’

Oleh karena itu, jalanilah hidup ini dengan caramu sendiri. Jangan biarkan pikiran-pikiran negatif bahkan pandangan orang lain mengendalikan hidup kita. Karena tidak ada hidup yang sia-sia. Setiap manusia pasti memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing. Kepercayaan diri adalah kunci dalam membuat hidup ini menjadi lebih mudah.

Sama seperti kata kata kehidupan berikut ini. Kalimat dan kutipan dibawah ini bisa kamu jadikan caption sebagai quotes motivasi agar kita bisa semakin bijak dalam memandang kehidupan. Berikut adalah kata kata memandang sebelah mata kehidupan.

Kata Kata Memandang Kehidupan

Jika memandang kehidupan hanya hitam putih, maka akan buta warna.

Karena gelap adalah bagian dari hidup. Kelam adalah putus asa yang memandang hidup sebagai gelap yang mutlak.

Jika kita memandang ujian dengan hati, maka ujian akan jadi sesuatu yang menguatkan bukan menghancurkan.

Mata bisa salah memandang, mulut bisa salah berucap. Tapi hati tak pernah salah dalam memilih.

Memandang senja hari ini mengingatkan akan janjimu dulu yang tenggelam bersama matahari.

Masa depan senantiasa cerah bagi orang yang selalu memandang hidup dari sisi yang terang.

Kalau melupakan sesulit itu, mungkin yang perlu kita lakukan hanyalah mengubah cara memandang dan merasakan masa lalu.

Jangan memandang rendah seseorang pendiam, terkadang mereka mempunyai pemikiran yang sangat besar.

Hati yang bersih akan memandang dunia dan segala isinya dengan indah.

Memandang rendah seseorang tak akan membuatmu ditinggikan.

Bahagia atau derita hanyalah bagaimana cara kita memandang suatu persoalan.

Apapun, tergantung dari sudut mana kita memandang, jika kita pandang positif maka hasilnya positif, pun sebaliknya.

Jangan memandang sesuatu itu salah jika kau belum tentu benar.

Kasih sayang adalah bagaimana kita memandang kebaikan, bukan mencari kesalahan.

Pernah tau rasanya berjuang, tapi selalu gagal karena seseorang selalu banyak memandang.

Aku takut jika kau memandang sesuatu terlalu lama, ia akan kehilangan semua maknanya.

Kadang, kita bisa memandang orang lain berlebihan karena kita tidak paham rasanya menjadi orang itu.

Disetiap keindahan, ada mata yang memandang. Disetiap kebenaran, ada telinga yang mendengar.

Tak ada yang lebih damai daripada memandang seorang anak kecil yang sedang tertidur nyenyak.

Bukan masalah yang menganggu, tapi cara kita memandang masalah-masalah itu yang amat menganggu.

Terkadang orang hanya bisa memandang hanya sebelah mata, tanpa melihat perjuanganya sebelumnya.

Cinta tidak hanya tentang saling memandang, tetapi melihat bersama ke arah yang sama.

Jangan memandang kekurangan orang lain, pandanglah kelebihannya. Karena engkau pasti akan melihat kekurangannya.

Sebuah petualangan akan memberikanmu cara baru dalam memandang kehidupan.

Dunia tidak bisa diubah seperti apa yang kita mau, tapi cara kita memandang dunia bisa.

Dan caramu memandang segala sesuatu mendefinisikan siapa dirimu, juga mencerminkan bagaimana caramu bersikap.

Orang yang tidak tau etika, selalu memandang dirinya benar dan mencari kesalahan orang lain.

Jangan memandang orang dari satu arah, padanglah dari berbagai arah jika ingin mengenalnya.

Orang sombong itu seperti orang yang berdiri di atas gunung. Dia memandang orang lain kecil, namun dia tidak sadar, orang lain juga melihatnya kecil.

Jadilah yang terbaik tanpa memandang, tetaplah bertahan meskipun banyak kekurangan.

Jangan memandang siapa yang berbicara tetapi dengarlah apa yang ia katakan.

Memandangmu dari jauh merupakan hobi yang seorang pun tak pernah tau.

Tetap semangat meski kadang orang lain memandang kita sebelah mata.

Sejauh mata memandang, maka hanya sejauh itulah mata melihat kenyataan.

Jika kita selalu memandang ke atas, kita tidak akan pernah merasa cukup. Bersyukurlah dengan apa yang telah kita miliki dan yang telah kita terima.

Terkadang kita perlu memandang segala sesuatu dengan sederhana, menggunakan kacamata anak-anak. Supaya kita mudah melihat indahnya dunia.

Jangan sesekali memandang rendah dirimu sendiri. Untuk dunia kamu mungkin hanya seseorang, tetapi untuk seseorang kamu mungkin adalah dunianya.

Sejauh mata memandang, itu tak nampak dalam penglihatan. Tapi jika kita rasakan, kita akan ada pada titik yang sangat dekat.

Terkadang salah dan benar tipis perbedaannya, apalagi jika dilihat dari sudut pandang berbeda.

Ketika kita bijak dalam memandang, saat itulah kita menjauh dalam prasangka.

Jangan pernah memandang rendah seseorang. Karena dibalik kelemahannya, pasti ada kelebihan yang mungkin tak terlihat.

Terkadang hati lebih melihat apa yang tidak terlihat oleh mata.

Fiksi bisa menjadi sesuatu yang dipercaya. Semua tergantung bagaimana kita memandang.

Tetap semangat meski kadang orang lain memandang kita sebelah mata, karena yang tebuang bukan berarti tak bisa menjadi pemenang.

Kadangkala kita perlu menyepi, untuk mencari kembali kekuatan diri sendiri. Adakalanya kita perlu menyepi, untuk mencari ketenangan hati. Adakalanya kita perlu menyepi, untuk memandang kebaikan diri sendiri.