Ketika cinta datang, pelangi seakan tidak seindah dulu. Jiwa yang dingin, tiba-tiba berubah menjadi hangat dan tenang. Begitulah cinta, mampu merubah perasaan dan kehidupan setiap insan yang sedang jatuh cinta. Tidak sedikit dari kita akan berusaha melakukan apapun demi pasangan.
Tanpa sadar, cinta akan mengubah kita jadi ‘buta’ dan posesif. Perasaan cinta yang begitu dalam, juga bisa berubah menjadi belati yang siap melukai dan menghancurkan perasaan kita. Nah, berikut tips terhindar dari toxic relationship dan mencintai pasangan dengan sewajarnya.
1. Jangan pernah membuka lembaran lama, yang sudah berlalu biarkan menjadi cerita masa lalu
Keterbukaan diantara pasangan, memang perlu. Namun, bukan berarti kita harus berbagi apapun bersama pasangan. Apalagi membahas kisah lama yang tidak sepantasnya terbuka kembali. Bukankah, menikmati hari ini lebih indah daripada harus mengorek kenangan lama.
Terkadang, tanpa sadar kita bercanda dan membuat lelucon yang mengukit masa lalu. Mungkin, kita menganggap itu sebuah kisah lama yang sudah lewat. Namun, belum tentu dengan pasangan kita.
Kita tidak tahu seberapa dalam luka itu bagi pasangan kita. Jadi, jangan pernah sedikitpun membahas atau mengungkit masa lalu. Apalagi, berfikir untuk membahas pasangan kita yang dahulu dan membandingkannya dengan pasangan kita sekarang. Jangan sampai! Yang saat ini harus kita lakukan adalah menjalani hubungan dengan lebih baik.
2. Tidak perlu mengkhawatirkan perasaan pasangan, karena dia akan selalu mencintaimu!
Ketika sudah memilih untuk berkomitmen dengan suatu hubungan. Hal yang harus kita tanamkan yaitu pasangan kita hanya mencintai kita. Jangan pernah sedikitpun berpikir untuk meragukan perasaan pasangan. Semakin kita meragukan pasangan, ketidakpastian itu akan berubah menjadi kenyataan.
Kekhawatiran yang tidak sewajarnya akan membawa kita pada kecemasan yang tidak pasti. Bisa jadi, pasangan akan semakin tidak nyaman dan timbul permasalahan yang seharusnya tidak ada. So, simpan saja semua ketakutan berlebihan itu, percayalah dia selalu mencintaimu! Tidak ada hal yang indah selain sebuah kepercayaan dalam hubungan.
3. Jangan memaksakan! Kita dan pasangan juga butuh ‘me time’
Menghabiskan waktu bersama pasangan tentu sangat menyenangkan. Memiliki cinta, bukan berarti apapun harus kita lakukan bersama. Ada kalahnya kita dan pasangan butuh waktu untuk diri sendiri atau me time. Ketika kita mampu membuat diri kita bahagia, secara tidak langsung hubungan akan lebih menyenangkan.
Tanpa disadari, kita dan pasangan memiliki kebahagiaannya masing-masing yang tidak selamanya bisa dilakukan bersama. Menumbuhkan kebahagiaan dalam diri akan mendorong pikiran yang positif. Selain itu, kita juga butuh ‘me time’ untuk intropeksi dan evaluasi diri sendiri menjadi pribadi yang jauh lebih baik lagi.
4. Cemburu itu boleh, tapi sewajarnya
Ketika menjalin hubungan artinya kita memiliki seseorang yang harus kita jaga dan sayangi. Berusaha melakukan hal yang terbaik untuk pasangan. Selalu mengontrol keadaannya dimanapun dan kapanpun.
Tahukah kamu, khawatir yang berlebihan bisa menimbulkan rasa cemburu yang pada akhirnya akan berubah menjadi posesif dan hubungan menjadi toxic. So, sebaiknya mulai sekarang kita belajar mengatur rasa cemburu dengan bijak, ya.
5. Pahami teman pasangan
Setiap orang memiliki privasinya masing-masing, termasuk pasangan kita. Namun, bukan berarti kita harus cuek dan tidak peduli dengan siapa pasangan kita berteman dan bermain, bukan.
Meskipun tidak diperkenalkan secara formal, kita harus memahami teman pasangan kita seperti apa. Ketika kita memahami, maka kita bisa menjaga pasangan dengan cara seperti apa dan bagaimana. Bisa dibilang ini cara utama untuk mengontrol rasa cemburu juga, loh.
6. Mencintai bukan berarti harus merubah kehidupan pasangan
Kita harus tahu, sebelum kita hadir dalam hidupnya. Pasangan kita telah memiliki kehidupannya sendiri. Artinya, saat itu, pasangan kita telah bahagia meskipun tidak ada kita disampingnya. Maka dari itu, jangan menjadi orang baru yang berusaha merubah kehidupan pasangan seperti yang kita mau.
Kita harus menerima dan memahami pasangan kita dengan sifat baik maupun buruknya. Tidak perlu menuntut berlebihan jika hubungan kita nyatanya baik-baik saja. Tumbuhlah dengan baik bersama pasangan, tanpa harus menyakiti dan merasa tersakiti.
7. Percayalah terhadap pasangan dan diri sendiri
Kepercayaan memang kunci mujarab dari kelanggengan sebuah hubungan. Ketika kita percaya dengan pasangan, dan sebaliknya. Komitmen yang sudah terjalin akan kokoh dan tidak terkoyahkan oleh badai apapun.
Selain percaya dengan pasangan, kita juga perlu percaya tehadap diri sendiri, loh. Dengan percaya terhadap diri sendiri, artinya kita yakin bahwa kita mampu menjaga komitmen bersama pasangan hingga jenjang yang lebih baik.
Sejujurnya, hal yang paling sulit bukanlah percaya terhadap orang lain. Melainkan, percaya terhadap diri sendiri. Apakah kita bisa menjaga komitmen? Apakah kita mampu melengkapi setiap kekurangan yang ada di hubungan? Tanyakan semuanya kepada diri kita.
Nah, itu tadi 7 tips terhindar dari toxic relationship agar hubungan bisa bertahan lama. Poin nomor berapa yang sudah kalian jalankan? Jangan pernah berhenti untuk mempertahakan komitmen yang sudah terjalin, ya!