Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), rasio adalah hubungan taraf atau bilangan antara dua hal yang mirip; perbandingan antara berbagai gejala yang dapat dinyatakan dengan angka.
Rasio adalah suatu teknik yang membandingkan suatu angka dengan angka yang lain untuk menunjukkan sebuah hubungan di antara angka-angka tersebut. Dengan menggunakan rasio, manusia mampu menganalisis suatu kondisi tertentu terlebih apabila berhubungan dengan matematis.
Analisa rasio ini seringkali digunakan oleh para manajer, analis saham, analis kredit, dan lain-lain. Teknik ini memiliki beragam manfaat karena mampu menghindari kesalahan penafsiran pada angka mutlak yang ada pada laporan tertentu. Ada beragam jenis rasio yang berguna di kehidupan masyarakat, seperti yang tertera dalam uraian berikut.
Pengertian Rasio Berdasarkan Bidang
1. Rasio Dalam Akuntansi
Dalam akuntansi, rasio adalah suatu teknik yang dapat dikatakan berkaitan dengan keuangan, yaitu teknik membandingkan beberapa angka yang terdapat dalam suatu laporan keuangan dengan tujuan untuk menilai keadaan keuangan suatu perusahaan tertentu dari satu periode ke periode yang akan datang.
Dalam akuntansi, rasio dapat diketahui melalui suatu laporan neraca laba rugi yang biasa dimiliki oleh perusahaan. Teknik yang digunakan untuk mengetahui rasio keuangan itu seringkali disebut sebagai metode analisis rasio keuangan.
Teknik ini sangat penting bagi perusahaan agar mampu mengetahui biaya yang telah dikeluarkan dalam periode tertentu untuk menentukan keuntungan yang telah dicapai pada periode tersebut. Setelah mengaplikasikan teknik ini, perusahaan dapat menjadikannya sebagai dasar apakah perusahaan harus menentukan kebijakan yang baru atau tidak.
2. Rasio Dalam Matematika
Dalam dunia matematika, rasio dapat diartikan sebagai perbandingan dua besaran atau lebih yang sejenis dan memiliki satuan yang sama. Rasio adalah teknik yang digunakan untuk menghitung permasalahan matematika yang memerlukan persamaan satuan dan juga besaran.
Pada umumnya, rasio dalam dunia matematika digunakan untuk menunjukkan porsi tertentu dari suatu jumlah keseluruhan. Hal ini dapat dilakukan dengan berbagai cara yang disesuaikan dengan aturan yang bersifat universal.
Jenis-Jenis Rasio
1. Rasio Aktivitas
Jenis rasio yang pertama yaitu rasio aktivitas. Rasio ini digunakan untuk mengukur seberapa efektif suatu perusahaan dalam memakai aktiva yang mereka miliki. Selain itu, dapat pula dikatakan bahwa rasio ini memiliki fungi untuk mengukur seberapa tinggi tingkat efisiensi yang dilakukan oleh perusahaan saat memanfaatkan sumber daya yang ada.
Pengukuran efisiensi itu bisa dilakukan pada bidang persediaan, penjualan, penagihan piutang, dan beberapa efisiensi di bidang yang lain. Jenis rasio ini juga bisa digunakan untuk menilai kemampuan suatu perusahaan dalam menjalankan aktivitas usaha.
2 Rasio Likuiditas
Rasio likuiditas adalah jenis rasio yang menunjukkan bagaimana kemampuan suatu perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka pendek dengan cara membandingkan aktiva lancar perusahaan dengan hutang lancar.
Apabila jumlah aktiva lancar perusahaan lebih besar daripada hutang lancar, maka hal ini dapat menjadi bukti bahwa pembayaran utang perusahaan dan usaha yang dijalankan semakin lancar daripada yang sebelumnya.
3. Rasio Probabilitas
Rasio probabilitas adalah kemampuan suatu perusahaan untuk meraih laba dengan cara mengerahkan semua kemampuan dan sumber daya yang mereka miliki. Jenis rasio ini mampu menunjukkan seberapa besar tingkat imbalan atau pendapatan yang diraih perusahaan apabila dibandingkan dengan penjualan atau aktiva.
Selain itu, rasio ini juga memberikan ukuran tentang tingkat efektivitas manajemen yang dimiliki suatu perusahaan. Hal ini dapat dilihat oleh laba yang dihasilkan dari proses penjualan dan juga pendapatan investasi.
4. Rasio Solvabilitas
Rasio solvabilitas merupakan jenis ratio yang digunakan untuk mengukur seberapa jauh aktiva perusahaan yang dibiayai dengan utang. Hal ini memiliki arti bahwa besar beban utang yang telah ditanggung oleh perusahaan akan dibandingkan dengan aktivanya.
Dapat dikatakan bahwa rasio ini juga digunakan untuk mengetahui kemampuan perusahaan saat membayar seluruh kewajibannya baik itu dalam jangka pendek maupun dalam jangka panjang apabila perusahaan itu dibubarkan.
5. Rasio Investasi
Rasio investasi adalah rasio yang mengukur kemampuan suatu perusahaan dalam memberi imbalan atau kembalian pada para pemberi dana seperti investor dalam jangka waktu yang telah ditentukan.
Jenis rasio ini memiliki manfaat baik bagi para investor karena mereka mampu menilai seberapa efektif kinerja sekuritas saham di antara pasar modal. Rasio ini menunjukkan rasio investasi dalam surat-surat berharga atau efek, terlebih pada saham dan juga obligasi.
Manfaat Rasio
Rasio adalah suatu teknik yang terbukti memiliki manfaat yang sangat banyak terutama dalam menjalankan suatu perusahaan, contohnya yaitu:
1. Memberi Gambaran Kepada Investor atau Kreditor
Tidak dapat dipungkiri, investor dan kreditor merupakan aspek yang penting dalam menjalankan usaha karena mereka mampu membantu jalannya usaha.
Rasio menjadi salah satu hal yang mampu meyakinkan mereka tentang baik ataupun buruknya posisi keuangan yang dimiliki perusahaan dari satu periode ke periode yang berikutnya. Dengan membandingkan rasio antara perusahaan dan industri, investor akan menjadi lebih mudah menentukan investasi terbaik yang mereka miliki.
2. Menentukan Efisiensi Perusahaan
Manfaat rasio selanjutnya adalah kemampuannya untuk mengetahui seberapa efektif kinerja dari manajer suatu perusahaan yang dapat diwujudkan dalam catatan keuangan dan juga laporan keuangan.
Hal ini dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi pada bagian atau sisi mana perusahaan harus memperbaiki diri demi kinerja usaha yang jauh lebih baik di masa depan. Apabila perusahaan memiliki margin kotor rendah, maka manajer pun dapat mengevaluasi bagaimana cara untuk meningkatkan margin kotor tersebut.
4. Mudah Dibaca dan Ditafsirkan
Dahulu, informasi laporan keuangan disajikan dalam bentuk yang sangat terperinci dan rumit sehingga membuat perusahaan saat ini cukup merasa kesulitan untuk menafsirkan data-data yang ada di informasi tersebut.
Dengan menggunakan rasio, angka dan ikhtisar statistik disajikan dengan bentuk yang jauh lebih sederhana daripada yang sebelumnya, sehingga menjadi lebih mudah untuk membaca ataupun menafsirkan data yang ada.
5. Menentukan Besar Pajak
Salah satu manfaat rasio yang paling sering diakui oleh kebanyakan orang adalah kemampuannya untuk membantu menentukan seberapa besar pajak yang akan dibebankan pada pemerintah oleh perusahaan.
Hal ini juga mampu membantu menentukan tingkat kewajaran suatu keuntungan yang dimiliki oleh industri tertentu.
6. Menjadi Dasar Keputusan
Manfaat rasio yang terakhir yaitu dapat menjadi dasar keputusan untuk aktivitas bisnis yang dijalankan pada masa yang akan datang. Rasio mampu membantu membuat pertimbangan maupun prediksi untuk langkah di masa depan yang didasarkan oleh pencapaian perusahaan dan juga porspek yang ingin dituju untuk selanjutnya.
Dapat dikatakan, rasio adalah teknik mutakhir yang dapat membantu individu dan perusahaan dalam menjalankan usaha. Untuk itulah, penting untuk mengetahui seberapa besar keuntungan yang didapat apabila menggunakan teknik ini. Semoga Bermanfaat.