Di era modern sekarang ini, memiliki kemampuan berpikir kritis sangatlah diperlukan.
Berpikir kritis tidak selalu identik dari mereka yang memiliki usia lebih tua. Namun, ini perihal sebuah karakter yang tercipta dalam diri manusia itu sendiri.
Berapapun usia orang tersebut, jika ia mampu menyikapi suatu hal yang terjadi dalam hidupnya dengan perspektif yang berbeda. Orang tersebut bisa dikatakan dewasa atau memiliki kemampuan berpikir kritis.
Sebab, orang dengan kriteria seperti ini akan menemukan banyak sekali solusi dalam memecahkan masalah mereka. Entah itu dalam kurun waktu yang cepat atau melalui proses.
Tidak dapat dipungkiri, jika orang yang mampu berpikir kritis lebih bisa meningkatkan fleksibilitas kognitif.
Ketika hal tersebut terjadi, orang tersebut lebih memiliki potensi yang besar dalam mencapai tujuannya, loh.
Sayangnya, sampai detik ini masih banyak orang yang memiliki umur tua dan dilihat secara fisik sudah dewasa, namun masih memiliki pikiran yang kekanak-kanakan.
Lantas, tanda-tanda seperti apa sih yang bisa kita ketahui bahwa seseorang itu memiliki kemampuan berpikir kritis. Simak penjelasannya berikut ini!
1. Tidak Gampang Menyerah
Setiap kehidupan perlu perjuangan dan kerja keras. Terkadang, ketika kita tengah berjuang pada sesuatu hal, ada saja rintangan dan hambatan yang siap untuk membuat kita terjatuh. Dalam hidup, hal tersebut pasti terjadi pada siapa saja, tidak terkecuali.
Meskipun demikian, seharusnya kita meyakini bahwa keadaan dan kondisi tersebut bukan menjadi salah satu hal yang patut untuk di takuti. Apalagi membuat kita menjadi seseorang yang mudah menyerah.
Namanya juga perjuangan, tidak ada hal yang mudah untuk dilalui. Namun, kenyataannya kita harus melalui hal tersebut agar kita tidak kalah dengan keadaan.
Tahu kah kamu, jika sebenarnya yang mampu membuat kamu kuat dan tahan banting adalah proses dalam melewati rintangan tersebut.
Ketika kamu mampu melewati setiap proses rumit tersebut, kamu akan merasa bangga. Itu pasti.
Kamu akan melihat, bagaimana kamu melewati keadaan yang tidak semua orang mampu, tapi kamu bisa bertahan dan bahkan berhasil.
Inilah yang dipegang teguh oleh orang yang memiliki kemampuan berpikir kritis. Mereka condong melihat sesuatu hal dari sudut pandang yang berbeda (positif).
Orang kritis percaya bahwa kata “menyerah” bukanlah jalan terbaik dan terakhir untuk dipilih.
Oleh karena itu, mereka lebih memilih berjuang terus dan pantang menyerah. Tidak gampang menyerah akan membentuk diri mereka menjadi sosok yang lebih kuat dan lebih baik dari sebelumnya.
2. Kepo
Menurut kamu, kepo dan kritis itu beda atau tidak sih? Faktanya, di kehidupan nyata membuat spekulasi seseorang kepo atau kritis, kita sendiri sulit membedakannya, benar.
Jika ditelisik lebih lanjut, seseorang yang kepo dan kritis itu berbeda. Orang kritis pasti kepo, namun tidak sebaliknya dengan orang kepo.
Ketika seseorang bertanya kepada kamu mengenai sebuah keadaan. Misal menggunakan kata tanya “apa”, bisa dipastikan orang tersebut hanya kepo. Sementara, orang kritis akan lebih menanyakan banyak pertanyaan, seperti sebab akibat-nya.
Contohnya pertanyaan berikut ini,
“Apa jawaban kamu soal matematika nomor 1 tadi?”
“Jawaban soal matematika nomor 1 kamu apa tadi? Kenapa bisa mendapatkan hasil itu? Bagaimana cara memecahkan soalnya?”
Kedua pertanyaan tersebut memiliki arti yang sama, yaitu sama-sama ingin tahu jawaban soal matematika nomor 1. Namun, faktanya kedua pertanyaan itu memiliki tujuan yang berbeda lho.
Jika dilihat, pertanyaan kedua rasa keponya tinggi, tapi keponya tersebut cenderung mencari solusi dan memvalidasi sesuatu hal.
Pola pikir orang kritis memang kepo, tapi rasa penasarannya tidak hanya sebatas ingin tahu saja, namun juga ingin paham bagaimana proses dan solusinya.
3. Mencari Kebenaran dan Berusaha Adil
Meski terlihat orang yang kepo. Faktanya, seorang dengan kemampuan berpikir kritis memiliki pola pikir yang lebih sistematis, logis, dan objektif lho.
Mereka tidak hanya ingin tahu tentang sebuah informasi, melainkan juga ingin mencari tahu kebenarannya.
Pada dasarnya, orang-orang seperti ini memiliki pemikiran yang terbuka. Jadi, mereka tidak segan untuk mengevaluasi suatu hal dan mencari pandangan orang lain dari berbagai sudut.
Orang seperti ini, tidak akan mengeluarkan pernyataan dan keputusan tanpa adanya bukti dan alasan yang kuat. Tidak heran jika seseorang dengan pola pikir seperti ini akan mempertimbangkan perspektif yang berbeda.
Walaupun terlihat kejam, tapi orang yang berpikiran kritis berusaha untuk adil dalam kebenaran.
4. Goal Oriented
Sebelumnya, kita sudah tahu jika orang dengan kemampuan berpikir kritis pasti memiliki pendirian yang kuat dan teguh.
Hal tersebut bukan tanpa alasan, karena mereka memiliki kepribadian goal oriented.
Karakteristik orang seperti ini cenderung akan menetapkan tujuan yang jelas setiap kali akan melakukan tindakan. Artinya, mereka memiliki kepribadian yang kuat, tegas, serta tidak ingin asal-asalan.
Orang dengan kepribadian goal oriented, bisa dikatakan sebagai seseorang yang hobi berpikir. Mereka siap untuk mengupas tuntas setiap pertanyaan yang ada dipikirannya.
5. Teliti dan Banyak Akal (Resourceful)
Tidak dapat dipungkiri, jika seseorang yang memiliki pikiran kritis cenderung teliti dan banyak akal.
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, jika orang seperti ini memiliki tingkat kepo yang jauh lebih tinggi. Karena kepo tersebut, tidak heran jika mereka sangat teliti dalam suatu hal.
Selain memiliki sifat yang teliti, orang seperti ini juga memiliki banyak akal. Jadi, meskipun tengah mengalami masalah atau problem, mereka akan berusaha untuk menyelesaikannya secara efektif, meski itu tidak mudah.
6. Respect Terhadap Pandangan Orang Lain
Manusia adalah makhluk sosial, hidup berdampingan dan saling membutuhkan.
Meskipun begitu, tidak sedikit pula dari kita masih sering melupakan hal tersebut. Terkadang, kita terbawa egois dan bahkan terlalu berlebihan dalam memandang manusia lain.
Pernah nggak sih, kamu merasakan tidak dihargai saat berbicara dan bersuara akan suatu hal?
Kondisi itu tidak akan pernah kita dapatkan ketika kita bertemu dengan orang yang memiliki kemampuan berpikir kritis.
Karena memiliki sifat yang terbuka dan objektif, maka mereka akan sangat menghargai pandangan orang lain. Bisa dikatakan, orang berpikir kritis merupakan pendengar terbaik.
7. Perhatian
Karena memiliki kepribadian yang peduli terhadap orang lain, tidak heran jika orang yang memiliki pikiran kritis sangat perhatian.
Tahu kah kamu, tidak semua orang bisa memiliki rasa perhatian yang tinggi terhadap orang lain lho.
Seorang yang berpikir kritis tidak hanya peduli akan suatu masalah besar, tapi juga masalah kecil.
Orang seperti ini biasanya tidak akan membicarakan tentang dirinya sendiri secara panjang lebar. Mereka lebih banyak mendengarkan daripada berbicara.
Meski dalam kondisi bermasalah pun, orang dengan sifat seperti ini tidak akan melihat konflik dari satu sisi melainkan pada sisi yang lain.
Nah, dari tanda-tanda di atas, apakah kalian termasuk orang yang memiliki kemampuan berpikir kritis?
Ingat, memiliki pikiran kritis jika tidak diarahkan dengan baik, bisa menjadi toxic bagi dirimu atau orang lain. Jadi, berpikir kritis lah sesuai porsi dan jalur yang positif.
Kalau boleh tahu, berpikir kritis yang negatif itu seperti apa sih? Tulis pendapatkalian ya!