Amanah berasal bahasa arab, amuna-ya’munu-amānatan, yang artinya jujur atau dapat dipercaya. Kata kerja ini berakar dari huruf hamzah, mim dan nun yang makna pokoknya adalah aman, tenteram dan hilangnya rasa takut. Secara bahasa, amanah dapat diartikan sesuatu yang titipan (wadī’ah) yang terdiri dari unsur kepercayaan (nazāhah), kejujuran (sidiq), ikhlas, janji atau kewajiban (wafā’), konsisten dan komitmen (tsabāt’alal’Ahdi).
Amanah merupakan salah satu sifat yang harus dimiliki oleh setiap orang. Siapapun yang memiliki sifat amanah tentu akan dipercaya orang lain karena dia mampu menjaga kepercayaannya. Orang dengan sifat amanah juga tidak akan berkhianat karena hal itu bertentangan dengan prinsip kepercayaan.
Untuk mengetahui apa itu amanah, berikut ini pembahasan lengkap mengenai definisi amanah.
Pengertian Amanah Menurut Para Ahli
1. KBBI
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, amanah adalah sesuatu yang dipercayakan atau dititipkan kepada orang lain, dapat dipercaya, dan setia.
2. Quraish Shihab
Amanah segala sesuatu yang diserahkan kepada seseorang untuk dipelihara dan ditunaikan sebaik mungkin serta menghindari segala bentuk penyia-nyiaannya, baik karena sengaja maupun karena lalai atau lupa.
3. Amirin
Amanah adalah kepercayaan yang diberikan seseorang untuk ditunaikan kepada pihak tertentu. Kepercayaan di sini diberikan oleh seseorang karena sudah merasa yakin terhadap pihak yang akan dititipi. Pihak tersebut diyakini jujur dan dapat dipercaya sehingga tidak akan berkhianat.
4. Ibnu Katsir
Amanah adalah semua tugas maupun pembebanan agama yang meliputi perkara akhirat maupun duniawi. Setiap agama menganjurkan pengikutnya memiliki sifat amanah yaitu jujur dan dapat dipercaya. Hal ini menandakan pengikutnya tidak akan berkhianat terhadap kepercayaan yang akan dititipkan kepadanya.
5. Ahmad Musthafa Al-Maraghi
Ahmad Musthafa Al-Maraghi mengartikan amanah sebagai sesuatu yang harus dipelihara dan dijaga dengan baik. Hal ini harus dilakukan hingga sampai ke pihak yang memiliki hak untuk mempergunakannya. Pihak yang memelihara dan menjaga sesuatu ini haruslah jujur dan dapat dipercaya.
Jenis-Jenis Amanah
1. Amanah Antara Diri Sendiri dengan Orang Lain
Salah satu jenis amanah adalah penerapannya antara diri sendiri dengan orang lain. Jenis amanah ini dapat dilihat dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya seperti seorang pemimpin yang dipilih oleh rakyatnya. Pemimpin harus menjaga kepercayaan yang diberikan kepadanya dengan cara mengabdi untuk rakyatnya.
2. Amanah dengan Diri Sendiri
Jenis amanah selanjutnya adalah penerapannya dalam diri sendiri. Kita harus menjaga fisik agar tetap sehat dengan asupan makanan bergizi, olahraga, dan menjauhi hal-hal yang merugikan kesehatan tubuh. Kita juga harus menjaga rohani tetap sehat dengan cara rutin mengikuti berbagai kajian agama sesuai kepercayaan masing-masing.
3. Amanah dari Tuhan terhadap Diri Sendiri
Selanjutnya adalah amanah dari Tuhan terhadap diri sendiri. Amanah dari Tuhan yang dimaksud adalah dengan beriman kepada Tuhan dan melaksanakan kewajiban dan perintahnya.
4. Amanah dengan Lingkungan Sekitar
Lingkungan sekitar menjadi sesuatu yang harus dijaga oleh setiap orang terutama untuk kebersihan dan kelestariannya. Hal ini menjadi bukti penerapan amanah dengan lingkungan sekitar.
Ciri-Ciri Amanah
1. Jujur
Sifat jujur berarti berani mengungkapkan sesuatu apa adanya tanpa dibuat-buat ataupun ditambah-tambahkan. Orang yang jujur sudah pasti memiliki sifat amanah. Kejujuran menjadi hal utama yang sudah seharusnya dimiliki oleh setiap manusia. Jika memiliki sifat jujur, maka seseorang akan mudah dipercaya orang lain.
2. Dapat Dipercaya
Dapat dipercaya menjadi salah satu ciri amanah. Ketika seseorang selalu jujur, maka hal ini dapat meningkatkan rasa kepercayaan dari orang lain. Begitupun sebaliknya, ketika seseorang suka berkata bohong, maka orang lain tidak akan percaya kepadanya.
3. Tanggung Jawab
Tanggung jawab dapat diartikan sebagai sikap dan tindakan seseorang di dalam menerima sesuatu sebagai amanah dengan melaksanakan tugas dan kewajibannya dengan sebaik-baiknya.
5. Tepat Janji
Sikap amanah dan tepat janji, adalah dua sifat yang saling berkaitan, apabila ada amanah pasti ada sikap menepati janji, jika satu sifat hilang maka hilang pula yang lain. Seseorang dikatakan amanah apabila ia mampu menepati janji dan ucapannya di hadapan orang lain.
Baca Juga: Pengertian, Ciri, Jenis, dan Contoh Rasa Tanggung Jawab
Contoh Penerapan Amanah dalam Kehidupan Sehari-hari
1. Mampu Menjaga Titipan dari Orang Lain
Menjaga titipan dari orang lain menjadi salah satu contoh dari penerapan amanah. Orang dengan sifat amanah pasti akan menjaga titipan dari pihak lain dengan baik dan dengan rasa tanggung jawab. Selanjutnya, titipan tersebut akan disampaikan kepada pihak yang berhak menerimanya. Hal ini menjadi bentuk penerapan sifat amanah dalam kehidupan sehari-hari.
2. Mampu Menjaga Rahasia
Salah satu contoh penerapan amanah adalah mampu menjaga rahasia. Jika seseorang dipercaya untuk menjaga rahasia dari pihak tertentu, maka rahasia tersebut wajib dijaga. Orang dengan sifat amanah pasti akan menjaga setiap rahasia yang dipercayakan kepadanya.
3. Mampu Menjaga Posisi atau Jabatan yang Dipercayakan
Menjaga posisi atau jabatan yang dipercayakan menjadi salah satu contoh dari penerapan amanah. Terkadang seseorang akan diserahi posisi atau jabatan tertentu dengan harapan dia akan bertanggung jawab.
Hal inilah yang harus dijaga dengan baik. Posisi atau jabatan yang diserahkan tidak boleh digunakan semata-mata untuk keuntungan pribadi tetapi harus digunakan untuk kepentingan bersama-sama.
4. Menjaga Hal-Hal yang Sudah Dimiliki dalam Hidup
Menjaga hal-hal yang sudah dimiliki dalam hidup menjadi salah satu contoh dari penerapan amanah. Setiap orang pasti memiliki sesuatu yang berharga dalam hidupnya. Hal-hal tersebut bisa berupa kesehatan, pekerjaan, keluarga, harta, dan sebagainya.
Semuanya harus dijaga dengan baik karena merupakan titipan dari Tuhan. Dengan menjaganya, orang tersebut sudah menerapkan sifat amanah terhadap hal-hal yang sudah dimilikinya.
Itulah penjelasan tentang definisi amanah. Sifap amanah wajib dimiliki oleh setiap orang. Dengan begitu, akan tercipta kenyamanan dalam kehidupan sosial karena terjalinnya kepercayaan antara satu dengan yang lain.
