Informasi adalah pengolohan data yang mudah dipahami oleh penerimanya untuk bisa dimanfaatkan sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan. Sedangkan data adalah sekumpulan asumsi dari pemikiran seseorang yang telah dibuktikan kebenarannya menjadi sebuah fakta.
Namun, tidak semua data dapat dijadikan sebagai sebuah informasi. Hal ini berlaku ketika fakta yang disajikan tidak memberikan manfaat bagi penerimanya.
Untuk lebih paham mengenai pengertian informasi, berikut definisi lengkap informasi:
Pengertian Informasi Menurut Para Ahli
1. Jogiyanto HM
Menurut Jogiyanto HM, informasi adalah pengolahan data yang menghasilkan bentuk fakta yang dapat dimanfaatkan oleh penerimanya. Informasi dapat dijadikan bahan untuk mengambil keputusan dalam bentuk gambaran kejadian-kejadian nyata di kehidupan.
2. Raymond McLeod
Informasi adalah hasil dari pengolahan data dalam bentuk abstrak yang memiliki makna atau arti bagi si penerima. Kemudian fakta yang didapatkan dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan.
3. Lina Sidharta
Pengertian informasi adalah bagaimana data bisa diterima dalam bentuk yang informatif, sehingga dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan sebuah keputusan.
4. George R. Terry
George menyatakan bahwa sebuah data bisa dikatakan sebagai sebuah informasi ketika dapat menyajikan pengetahuan tambahan yang berguna bagi penerimanya. Sehingga bisa dimanfaatkan sebagaimana yang dibutuhkan.
5. Azar Susanto
Informasi adalah hasil dari pengolahan data yang memberikan manfaat bagi penerimanya, dengan tujuan yang sama sebagai pengetahuan tambahan dalam pengambilan sebuah keputusan.
6. Burch dan Starter
Bruch dan Starter mendefinisikan informasi sebagai sebuah bentuk dari hasil pengumpulan dan pengelolaan data yang menyajikan sebuah pengetahuan dengan keterangan yang mudah dipahami oleh penerimanya.
7. The Liang Gie
The Liang Gie berdefinisi bahwa informasi adalah sebuah rangkaian dari perkataan, gambar, kalimat, atau sebuah tanda tulis lainnya yang mengandung fakta tentang suatu representasi hasil pemikiran. Untuk kemudian digunakan oleh pimpinan organisasi dalam pengambilan keputusan.
8. Joner H Sugian
Menurut Joner H Sugian, informasi adalah konsep universal dengan jumlah muatan besar, yang meliputi banyak hal dalam sebuah ruang lingkup seseorang yang terekam pada sejumlah media. Sehingga memuat fakta dalam sebuah bentuk pengetahuan baru.
9. Anton M. Moeliono
Informasi adalah bagian dari keterangan, pemberitahuan, dan kabar atau sebuah berita. Dalam bentuk lainnya bisa berupa sebuah bahan yang nyata untuk dijadikan dasar dalam pengkajian, analisis, atau penarikan kesimpulan.
10. Robert G. Murdick
Informasi adalah fakta yang terdiri dari data yang telah diolah dan diproses untuk tujuan memberikan sebuah penjelasan, uraian, dalam pemuatan ramalan atau keputusan bagi penerimanya.
11. Etimologi dari Bahasa perancis (Informationem)
Secara etimologi atau asal kata, informasi berasal dari bahasa perancis yaitu informationem atau latin yang berarti “garis besar, ide, konsep”. Ini merupakan bentuk dari kata benda yang berasal dari kata informare yang memiliki makna aktivitas “Pengetahuan yang telah dikomunikasikan”.
12. Etimologi dari Yunani Kuno
Kata “form” dalam kata “informasi” berasal dari “morphe:cf.morph” dan “eidos” yang bermakna ide, set, dan bentuk. Kata ini biasa digunakan dalam sebuah pengertian filosofi secara teknis oleh Plato sebagai cara menunjukkan identitas ideal dalam sebuah esensi.
Jenis-jenis Informasi
1. Absolute Information
Jenis informasi absolut adalah bentuk fakta atau pengetahuan yang disajikan tanpa memerlukan penjelasan tambahan. Penerima bisa memahami dengan mudah karena jenis informasi ini bisa dikatakan sebagai “Pohonnya” informasi.
2. Substitutional Information
Jenis subtitutional information merujuk pada bentuk konsep fakta yang digunakan pada sebuah informasi. Pada jenis ini proses pengolahan datanya dikenal dengan istilah komunikasi.
3. Philosopic Information
Jenis informasi ini berkaitan dengan konsep yang berhubungan dengan sebuah informasi yang dihubungkan pada sebuah pengetahuan dan kebijakan.
4. Subjective Information
Subjective Information adalah jenis yang berhubungan dengan perasaan dan informasi tentang manusia. Sifatnya lebih subjektif karena bentuknya bergantung pada orang yang menyajikannya.
5. Objective Information
Jenis informasi ini lebih merujuk pada sebuah karakter yang logis pada informasi tertentu. Sifat data dan fakta yang diberikan lebih objektif karena tidak dipengaruhi oleh penyajinya.
6. Cultural Information
Informasi jenis ini lebih menekankan pada pengaruh dimensi budaya dibandingkan dengan pengaruh lainnya.
Baca Juga: Pengertian, Ciri, Macam, dan Unsur dari Narasi
Komponen-komponen Informasi Sebagai Data Penting
Untuk benar-benar memahami tentang informasi, Anda juga memerlukan sebuah pengetahuan mengenai komponen-komponennya. Berikut ini komponen-komponen informasi:
1. Root of Information
Komponen inti dari sebuah informasi merupakan hasil dari tahap pertama dalam pengolahan data menjadi sebuah informasi. Hal ini biasanya berasal atau disampaikan oleh orang pertama sebagai penyaji.
2. Bar of Information
Komponen ini merupakan batang dari sebuah informasi. Sifatnya sebagai pendukung dan selalu memerlukan informasi inti agar terlihat utuh. Contohnya penyajian headline surat kabar yang disajikan agar pembaca membaca isinya secara utuh.
3. Branch of Information
Komponen ini mendukung isi informasi sebelumnya atau saling bergantung. Misalnya, ketika membaca sebuah glosarium atau indeks, maka Anda harus membaca data terkait agar mendapat pemahaman yang utuh atau memanfaatkannya.
4. Stick of Information
Komponen ini yang paling sederhana dari beberapa cabang informasi. Bentuknya biasanya berupa pengayaan pengetahuan. Sifatnya hanya sebagai sebuah pelengkap dari informasi lainnya.
5. Bud of Information
Pada komponen ini sifatnya semi mikro namun sangat diperlukan. Pada masa mendatang akan ada kemungkinan bahwa informasi akan berkembang dan banyak dicari oleh orang. Contohnya jenis multiple intelligence, hypoteaching, dan lainnya.
6. Leaf of Information
Jenis komponen ini adalah sebagai pelindung dalam menjelaskan kondisi atau situasi ketika sebuah informasi muncul pada permukaan. Misalnya seperti informasi prakiraan cuaca, prakiraan gerhana, banjir, dan sejenisnya.
Itulah sedikit penjelasan mengenai informasi adalah sebuah data penting, yang bersumber dari pengolahan ide dan gagasan yang bermanfaat. Penjelasan tersebut bisa menjadi referensi sederhana dalam memahami informasi pada hakikat aslinya.