Kutipan | Kalimat | Ucapan | PepatahCaption | Mutiara | Bijak | Motivasi | Quotes | Kata Kata Air | Air yang Mengalir |
Banyak orang berprinsip “jalani hidup layaknya seperti airyang mengalir” Prinsip hidup tersebut telah menjadi prinsip bagi sebagian besarorang saat ini. namun apakah prinsip hidup seperti itu benar? Perlu diketahuibahwa prinsip hidup seperti air yang mengalir bisa benar dan bisa juga salah,tergantung darimana sudut pandang dan kondisi kita saat ini.
Prinsip jalani hidup seperti air yang mengalir mencerminkankita seseorang yang pantang menyerah dan berpendirian. Seperti air yang tetapterus mengalir meskipun banyak rintangan yang mencoba menahan alirannya. Meskipundidepannya ada batu besar yang menghalangi, ia tidak peduli, iaterus mencarijalan keluar walau sekecil apapun itu.
Akan tetapi prinsip jalani hidup seperti air yang mengalir bisajuga mencerminkan kita seorang yang mudah menyerah dan berputus asa. Air yangmengalir seolah-olah mereka pasrah dengan keadaan. Tidak berusaha melawan ombakyang membawanya, hingga akhirnya ia turun ke tempat yang lebih rendah.
Jadi pada intinya air memang mengajarkan banyak hal untukkita memandang kehidupan. Ambilah sisi positifnya dan abaikan sisi negatifnya. Berikutadalah kata kata tentang jalani hidup seperti air yang mengalir.
Kata Kata HidupSeperti Air yang Mengalir
Aku ceritakan kesedihanku kepada sungai agar sungai mengajariku bagaimana mengalir tanpa sedikitpun mengeluh.
Dari air kita belajar tenang, dari batu kita belajar tegar.
Harapkan hujan dari langit air ditempayan ditumpahkan.
Air harus terus mengalir atau akan keruh dalam genangan.
Suara air terkadang bernilai lebih daripada semua kata-kata penyair.
Air yang terlalu jernih terkadang tidak memiliki ikan.
Air selalu lebih dalam dari apa yang dipantulkannya.
Air tenang menghanyutkan. Air dangkal sering mengering.
Semakin dalam air, semakin banyak mereka mengalir.
Sebab air menenangkan, sebab mata adalah pancaran.
Hujan itu air, bukan kenangan.
Dari hujan aku belajar bahasa air bagaimana berkali-kali jatuh tanpa sedikitpun mengeluh pada takdir.
Air, meskipun ia mengalir dan tak memiliki bentuk sendiri, ia adalah roda tempat kita dibentuk.
Biarkan jalan hidup kita mengalir seperti air, ikuti terus kemana arus membawamu. tetap tenangkan jiwa mu agar berguna untuk orang lain.
Karena angin yang sejuk tak mampu mengusir air hujan yang begitu deras.
Kita yang menjalani hidup mengalir seperti air mungkin lupa bahwa air hanya mengalir ke tempat yang lebih rendah.
Pikiran layaknya air, kalau tenang maka akan jernih dalam mencari solusi.
Jangan selalu memilih jalan yang mudah, seperti air yang selalu mengalir ketempat rendah, tiba-tiba kita sudah berada ditempat paling dasar.
Kau tidak akan tenggelam hanya karena terjatuh ke dalam air. Kau hanya akan tenggelam jika tetap berada disana.
Air itu lembut tapi akan terlihat keras ketika tetesannya membelah batu.
Aliran air mampu menembus batu dan gunung ini menunjukan bahwa kelembutan dapat mengalahkan kekerasan.
Batu yang keras bisa terkikis oleh air yang tenang. Es yang membeku bisa mencari oleh angin yang berhembus dalam diam.
Jatuhnya air yang jatuh membuat Batu itu pudar.
Sungai mengikis batu bukan karena kekuatannya tetapi karena kegigihannya.
Kamu tidak bisa menyeberangi laut hanya dengan berdiri dan menatap air.
Hidup harus mengalir seperti air, apapun rintangannya air akan tetap mengalir.
Waktu diibaratkan seperti sungai, kita tidak bisa menyentuh air yang sama untuk kedua kalinya. Karena air yang telah mengalir akan terus mengalir pergi dan tidak akan pernah kembali.
Sekuat-kuatnya kau menggenggam air, ia tetap akan pergi mengalir.
Biarlah semua mengalir seperti air, jangan terlalu dipaksakan. Segala sesuatu yang dipaksakan hasilnya tak akan baik.
Beranjaklah ke atas. Jangan biarkan hidup Anda mengalir seperti air, karena air mengalir ke bawah, bukan ke atas.
Ketika kebenaran sudah dalam genggaman, maka jadilah ia air yang mengalir. Tak ada yang bisa menghalanginya mencapai tujuannya.
Jadilah mata air yang jernih yang memberikan kehidupan kepada sekitarmu.
Baca Juga: 50 Kata Kata Air Mata yang Menetes Karena Kesedihan & Perjuangan
Janganlah putus asa menghadapi penderitaan, kepedihan maupun kesulitan, karena rintik air yang jernih berasal dari awan yang hitam.
Air masih air, ikuti arus tanpa harus terbawa arus, dan kuatlah berpijak dikakimu sendiri.
Ada dua hal yang tidak dapat diulang. Kesempatan dan waktu. Sama seperti air yang mengalir, kita tidak akan pernah menyentuh air yang sama.
Biarkan pembawaanku mengalir seperti air, namun prinsipku kuat seperti batu.
Jalani masa hidupmu seperti air mengalir. Walau kadang tenang dan kadang deras, tapi tetap bisa beradaptasi kemanapun arah alirannya.
Hidup jangan seperti mengikuti air mengalir, karena yang mengikuti air mengalir hanyalah kotoran dan ikan mati.
Kerasnya batu bisa takluk dengan tetesan air. Begitu pula kerasnya kehidupan, akan bisa dikalahkan oleh kuatnya tekad dan semangat.
Biarkan kehidupan mengalir secara alami sesuai dengan realitas. Karena melawan kehidupan yang tidak sesuai dengan keinginan hanya akan membawa kesedihan.
Seseorang tidak bercermin pada air yang mengalir, mereka bercermin pada air yang tenang. Hanya yang tenang yang bisa menenangkan ketenangan lain.
Dengan hanya melihat air, seseorang bisa belajar banyak hal tentang ketenangan yang sewaktu-waktu bisa menenggelamkan.
Berjalan itu bukan hanya menyusuri jalan layaknya air yang mengalir, namun berjalan itu menampakkan kaki pada tempat yang tepat dan melangkah dengan tujuan yang pasti.
Biarkan semuanya mengalir seperti air. Aku percaya semua yang terjadi pasti ada sebabnya, dan semuanya juga akan indah pada waktunya.
Ya Allah, karuniakan kami kesabaran setebal baja. keimanan sekuat karang, dan kejujuran selembut air yang mengalir.