Youtube adalah platform media sosial berbagi video. Youtube juga bersifat terbuka, artinya memungkinkan siapa saja untuk membagikan videonya kepada pengguna Youtube lainnya. Hal inilah menjadi alasan utama kenapa media sosial punya Google ini sangat cepat perkembangannya.Setiap detik ada ribuan video baru yang di unggah di Youtube, dan mungkin video kamu adalah salah satunya. Dan dari banyaknya orang yang mengupload video di Youtube, akhirnya muncul sebuah istilah bernama “Youtuber” untuk menyebut para pengunggah video di Youtube.Akhir-akhir ini Trend untuk menjadi seorang Youtuber semakin terasa. Banyak sekali youtuber-youtuber baru yang bermunculan dari berbagai kalangan usia, baik cilik, anak kecil, remaja, hingga youtuber pemula. kelas kakap dan perusahan-perusahan besar seakan tidak mau ketinggalan menjadi Youtuber.Lalu kenapa ini bisa terjadi ?. Banyak sekali alasan mengapa Trend menjadi Youtuber semakin menggelora. Namun ada beberapa tujuan utama mengapa seseorang ingin menjadi seorang Youtuber, antara lain.
- Hobi: Tujuan utama pertama adalah karena hobi. Mereka yang basic skill nya adalah seorang yang menyukai desainer grafik menjadikan Youtube sebagai tempat karya-karya video nya.
- Dokumentasi Kehidupan: Tujuan kedua adalah untuk mendokumentasikan kehidupannya sehari-hari. Hal ini mungkin bertujuan untuk mengabadikan setiap momen agar bisa dikenal di masa depan.
- Ingin Terkenal: Ada selogan berbunyi “Youtube lebih dari TV”. Selogan itu nampaknya tidak semua salah. Buktinya saat ini banyak informasi yang viral melalui Youtuber ketimbang dari TV.
- Mencari Uang: Tujuan selanjutnya adalah untuk mendapatkan uang. Banyak sekali seseorang yang menjadikan profesi Youtuber sebagai profesi utama untuk mendapatkan penghasilan, karena memang Youtube juga menyediakan opsi yang memungkinkan video disisipkan sebuah iklan.
Terlepas dari apa tujuan Anda untuk menjadi seorang Youtuber. Ada pertanyaan yang muncul di benak “Bagaimana menjadi seorang Youtuber ?, Gimana agar video kita mendapat view dan penonton bahkan bisa menjadi trending topik Youtube?, dan gimana cara supaya channel memiliki banyak subcribe ?”.Dari beribu-ribu pertanyaan. Berikut ini adalah cara tips menjadi seorang Youtuber dari Nol hingga menjadi seorang Youtuber besar dan sukses berdasarkan hasil pengujian, pengamatan, dan pengalaman.
1. Tentukan Niche yang Menarik
Sebelum bicara lebih jauh bagaimana cara menjadi seorang Youtuber. Yang harus kita lakukan pertama adalah menentukan topik tentang Channel Youtube yang ingin kita buat. Ketika menentukan Niche Channel, ada baiknya kita memilih untuk fokus pada satu topik pembahasan saja.Misalnya, Anda berencana untuk membuat channel review smartphone, maka fokuslah pada satu niche tersebut. Jangan channel yang ingin Anda buat bersifat gado-gado atau dengan kata lain pembahasannya campur-campur. Misalnya Hari ini review smartphone, besok videonya tutorial memasak, besoknya video jalan-jalan. Kan ga nyambung kalo gitu.Untuk apa ?. Menurut pengamatan, channel dengan fokus dalam satu pembahasan akan lebih mudah di ingat oleh viewer daripada channel gado-gado. Contohnya, jika channel Anda adalah review smartphone, maka di masa depan jika calon viewer membutuhkan informasi tentang smartphone, ia cenderung akan mengingat channel Anda karena ia tahu channel Anda membahas tentang review smartphone.
2. Tentukan Nama Channel
Setelah menentukan Niche atau topik pembahasan. Selanjutnya adalah menentukan nama channel yang relevan dengan topik pembahasan. Contohnya, jika topik pembahasannya adalah seputar review, maka apa salahnya jika Anda memberikan nama yang memiliki kata review juga, atau kata kata yang berkaitan dengan “review”.Untuk apa ?. Karena dengan memasukan kata yang berkaitan dengan topik pembahasan akan memberikan kepastian kepada calon viewer bahwa informasi yang mereka cari ada di channel atau di video Anda. Terkadang para calon viewer sangat suka dengan kepastian. Mereka tidak suka digantung atau di beri harapan palsu.Selain itu, penentuan nama channel juga haruslah bersifat simple, mudah di ingat, dan tegas. Jangan memberikan nama channel yang susah di eja, membaca channel sendiri aja susah, apalagi di ingat oleh viewer Anda.
3. Membuat Video yang Bermanfaat
Cara ke tiga adalah membuat video yang bermanfaat. Kata bermanfaat itu sejatinya sangat luas maknanya. Namun kita bisa menyimpulkan kata bermanfaat adalah yang dibutuhkan dan bisa berguna untuk orang lain.Banyak sekali video yang dapat berguna untuk orang banyak yang bisa kita buat. Namun bagi saya pribadi lebih suka menonton video yang dapat menambah wawasan dan pengetahuan diri sendiri ketimbang menonton video yang ga jelas dan sama sekali tidak penting.Channel dengan video yang bermanfaat juga adalah salah satu faktor penentu kesuksesan sebuah channel youtube di masa depan. Anda bisa mengamati channel-channel besar yang memiliki subcriber jutaan, kebanyakan videonya adalah video yang menambah wawasan dan pengetahuan.
4. Tentukan Judul yang membuat Penasaran
Salah satu sifat manusia adalah “Memiliki rasa ingin tahu yang besar”. Nah kita bisa memanfaatkan rasa ingin tahu tersebut sebagai pancingan untuk memperbanyak viewer di video kita. Dengan cara apa ?. Tentunya penentuan judul sepenuhnya keputusan Anda sendiri, berikut ini saran penentuan judul video.
- Judul yang dapat membuat perhatian orang.
- Judul yang membuat penasaran orang.
- Judul yang memiliki kata kunci “apa yang akan viewer dapatkan di video anda”.
- Judul dengan bahasa yang mudah dipahami .
5. Masukan Kata Kunci / Keyword yang tertarget
Kata kunci adalah kata yang diberi keistimewaan untuk menghubungkan ke kata lain atau informasi lain. Dicontohkan sederhana, ketika Anda ingin mencari video tentang tutorial memasak, maka kata kunci yang harusnya Anda masukan di kolom pencarian adalah “cara memasak”, atau “tips memasak”.Kata kunci berperan sangat vital untuk membuat video yang Anda upload kebanjiran viewer. Biasanya kata kunci disisipkan di judul video maupun deskripsi video. Maka sebelum kita mengupload video di Youtube, terlebih dahulu untuk kita memikirkan kata kunci apa yang banyak digunakan orang.Pilihlah kata kunci yang kuat dan tentunya relevan dengan video yang ingin Anda upload. Seberapa banyak kata kunci yang harus kita masukan ?. Jawabannya cukup dua atau tiga kata kunci target saja. Namun dengan begitu, jangan terlalu banyak kata kunci target yang Anda berikan, apalagi memasukannya di judul video. Contohnya saya akan memberikan dua judul dengan topik yang sama.
- Cara Menjadi Youtuber
- 5 Cara Menjadi Seorang Youtuber Sampai Sukses
Dari dua contoh judul diatas. Jika harus memilih kata kunci mana yang lebih baik dari contoh diatas, maka jawabannya adalah judul nomor kedua. Mengapa ? Judul nomor 2 memiliki kata kunci yang relevan, selain itu, judul nomor dua juga akan memberikan kepastian pada calon viewer Anda, karena ada angka “5” dan kata “sukses” di sana. Sekali lagi, memberikan sebuah “Kepastian” menjadi penentu kesuksesan sebuah video.
6. Tentukan Tumbnail yang menarik
Menurut pengamatan ketika seseorang menonton youtube, hal yang pertama kali ia lihat adalah gambar thumbnail di video. Nah kalo belum tahu apa itu thumbnail, thumbnail adalah gambar pendahuluan sebagai pendukung sebuah file. Kalo di youtube, gambar thumbnail akan muncul sebelum video di klik untuk ditonton.Seperti pada ilmu marketing, thumbnail dimanfaatkan untuk menarik perhatian para calon viewer untuk menonton video Anda. Oleh karena itu, buatlah gambar thumbnail yang menarik, mendapat perhatian, dan membuat penasaran orang lain.
7. Optimasi Video Anda
Pernahkah Anda menonton video di youtube dengan resolusi tidak baik, gambarnya kabur atau tidak jelas untuk dilihat, tentu hal ini akan mengurangi rasa kenyamanan kita untuk menonton video. Nah hal ini memang terlihat agak simple, namun pengaruhnya sangatlah besar.Jangan pernah bilang bahwa semakin besar kualitas video Anda maka semakin besar juga kecepatan internet viewer untuk menonton video Anda, karena hal ini tidaklah semuanya benar. Sistem youtube mempunyai pengaturan resolusi untuk menonton video Anda. Jadi walaupun kecepatan internet penonton sedang lambat, Youtube akan menyelaraskan dengan cara menurunkan secara otomatis kualitas video nya supaya penonton tetap lancar menonton video tersebut.Namun hari demi hari kecepatan Internet semakin berkembang. Oleh karena itu tidak ada salahnya Anda membuat video dengan resolusi tinggi demi membuat penonton Anda nyaman.
8. Memberikan Tag Video
Ketika Anda sedang mengupload video di youtube, Anda diberikan pilihan untuk memberikan kategori atau tag tentang video yang Anda upload. Jadi misalnya video yang Anda upload tentang “cara menjadi youtuber”, maka tag atau kategori yang semestinya Anda berikan adalah “Menjadi Youtuber”, Cara Jadi Youtuber, dan sebagainya. Penjelasannya ini akan dilanjutkan pada point nomor 17 “Pahami Algoritma Youtube” dibawah.
9. Share ke Media Sosial
Media sosial adalah magnet yang besar bagi para youtuber untuk mempromosikan video miliknya. Sejatinya fungsi media sosial adalah untuk pertukaran informasi secara cepat. Nah jika Anda memiliki jangkauan network media sosial yang luas, misalnya punya pengikut, atau teman yang banyak, tidak ada salahnya Anda membagikan video yang baru Anda upload ke beranda media sosial Anda, macam Facebook, Instagram, Whatsapp, dan sebagainya.Untuk apa ?. Untuk memperkenalkan karya video sekaligus channel Anda, gak mau kan Anda sudah bersusah payah membuat video dan menguploadnya, eh taunya ga ada yang nontonnya. Oleh karena itu, mulailah membagikan video pada taman-teman Anda, terkadang informasi dari mulut ke mulut itu cukup mujarab membantu membesarkan informasi, begitu juga untuk channel Anda.Ibaratnya ilmu marketing, jika dagangan Anda tidak laku dipasaran, maka untuk mengatasinya adalah menjemput pelanggan Anda sendiri walau harus datang kerumah-rumahnya. Begitu perumpamaan yang tepat pada point ini.
10. Lakukan Tindakan yang Membuat Penonton Tertuju Kepada Channel Anda
Cara selanjutnya adalah dengan melakukan sebuah tindakan yang bertujuan membuat penonton tertuju kepada channel Anda selalu. Maksudnya seperti apa ?. Pernah melihat youtuber memberikan hadiah kepada penontonnya ?, atau bahasa kerennya “Giveaway”.Nah salah satu tujuan mereka mengadakan Giveaway adalah untuk mengalihkan fokus penonton atau subcriber-nya ke channel mereka. Intinya ingin penontonnya selalu ingat kepadanya. Selain itu, Giveaway juga bertujuan untuk “memaksa” penonton membagikan video, mensubribe, atau menonton video dalam range tertentu sebagai syarat Giveaway tersebut.Secara tidak langsung kita semua sudah bermain dalam startegi youtuber untuk tertuju kepada channel mereka. Oleh karena itu, tidak ada salahnya Anda mengikuti cara ini supaya video dan channel Anda mendapat perhatian lebih dari viewer Anda.
11. Berkomunikasi dengan Penonton
Cara selanjutnya adalah mengajak penonton Anda untuk berkomunikasi. Walau terlihat sederhana, namun memberi dampak yang besar untuk video dan channel Anda. Hal ini akan membuat penonton merasa nyaman karena Anda cukup bersahabat kepada mereka. Lalu caranya bagaimana ?. Ada beberapa cara untuk bisa mengajak komunikasi sebagai berikut.
- Membalas komentar
- Mengajak penonton berkomentar di video Anda
- Mengajak penonton membagikan video, like video, mengajak subcribe.
- Menjawab pertanyaan
12. Terima masukan/feedback dari Penonton
Beberapa penonton Anda mungkin akan berkomentar tentang video yang Anda buat. Sebagian berkomentar kritikan, dan sebagian lagi berkomentar membangun, dan sebagian lagi akan memuji.Yang harus kita lakukan adalah menerima semua feedback dari penonton demi kebaikan video yang kita buat kedepannya. Terlapas dari positif atau negatif sebuah feedback, mendapatkan sebuah kritik terkadang jauh lebih baik ketimbang mendapatkan sebuah pujian. Itu artinya masih ada orang yang peduli dan perhatian dengan karya-karya Anda.Kalau ternyata sama sekali tidak ada feedback yang didapat, Anda bisa bertanya kepada subcriber tentang masukan-masukan untuk Anda supaya kedepannya Anda bisa mengkoreksi kekurangan dan memperbaikinya di masa yang akan datang. Intinya libatkanlah mereka untuk perkembangan channel Anda.
13. Buat Video yang Lagi hangat di Perbincangkan
Salah satu cara supaya video Anda cepat naik kelas adalah dengan cara membuat video tentang pembahasan yang lagi hangat diperbincangkan, bisa tentang politik, kontroversi. olahraga, teknologi, atau hal-hal lainnya yang sedang tren di masyarakat.Tapi usahakan pembahasan tersebut masih relevan pada topik channel Anda. Jangan sampai channel anda yang bertopik olahraga malah ikut-ikutan membuat video tentang politik karena pembahasan politik sedang lagi naik daun.Jika memang terpaksa membuat video berlainan topik, Anda bisa membuat channel lain untuk niche baru Anda supaya niche awal tidak terganggu.
14. Bangunlah Image Channel Anda
Seperti kehidupan nyata yang berusaha membangun image baik dihadapan orang lain, begitu pun dengn channel youtube yang saat ini sedang kamu bangun. Image membantu orang lain untuk menilai channel youtube kamu. Jika memang video yang di share di channel youtube adalah video yang bermanfaat bagi banyak orang, Maka pertahankan image positif itu dari awal sampai akhir nanti. Jangan rusak image tersebut dengan hal-hal yang tidak penting.
15. Pahami Algoritma Youtube
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, Youtube mempunyai algoritma untuk mengatur semua konten video yang ada di platform-nya. Untuk yang belum tahu algoritma itu apa. Algoritma adalah cara kerja atau aturan-aturan untuk mengurutkan dan menyelesaikan suatu permasalahan.Sudah tak terhitung lagi berapa jumlah konten video yang ada di Youtube saat ini, tapi yang pasti terdapat ribuan video baru yang diunggah di youtube setiap detiknya. Untuk mengatur video-video yang tak terhitung tersebut, Youtube memberlakukan algoritma khusus untuk menampilkan video-video ke penggunannya.Lalu seperti apa algoritma youtube itu ?. Sayangnya pihak Youtube tidak pernah menjelaskan secara gamblang seperti apa algoritma yang mereka gunakan. Walau ada, pihak youtube hanya memberikan sedikit informasi saja.Pada tahun 2016, YouTube merilis sebuah ulasan resmi tentang sistem algoritma mereka. Algoritma YouTube fokus pada bagaimana audiens berinteraksi dengan video. Youtube menggunakan artificial intelligence (AI) yang diklaim mampu mempelajari lebih dari 80 miliar feedback dari audiens untuk menyediakan video yang tepat, untuk penonton yang tepat, pada waktu yang tepat. Nah, setidaknya ada empat jenis feedback audiens yang menjadi pertimbangan YouTube, yaitu:
- Video yang audiens tonton dan tidak
- Berapa lama audiens menonton sebuah video (watch time)
- Berapa banyak waktu yang dihabiskan untuk menonton video dalam satu kali kunjungan (session time)
- Likes, dan dislikes.
- Komentar
Selain itu, ada juga beberapa algoritma yang bisa kita pahami dalam penempatan video, antara lain.
- Hasil Pencarian: Video yang ditampilkan ketika kita mencari video di kolom pencarian. Kita bisa mempelajari cara teknik SEO Youtube (Search Engine Optimization).
- Homepage: Video yang berkaitan atau relevan dari topik yang sering kita tonton. Salah satunya karena tag atau kategori yang kita sisipkan saat mengupload video.
- Trending Stream: Video yang populer dalam waktu yang singkat.
- Bawah Daftar deskripsi: Video yang sering ditampilkan dibawah video yang sedang diputar.
- Notification: Video yang kita dapatkan dari channel yang kita subcribe.
16. Jadilah diri Sendiri
Tak perlu harus ikut-ikutan cara dan gaya orang lain. Karena kamu pun pasti mempunyai cara dan gaya-mu tersendiri. Bangunlah ciri khas yang membedakan kamu dengan youtuber lainnya. Seperti halnya gaya penyampaian yang unik, latar belakang yang berbeda, efek video yang bagus, dan sebagainya. Kalau apa yang ada di youtube semuanya sama, otomatis penonton youtube akan cepat merasa bosan.Baca Juga: 10 Cara Sederhana Untuk Menjadi Diri Kamu Sendiri Apa adanyaDan lagi, tak perlu risau dan khawatir tentang apa yang ada pikiran orang lain. Jika kamu percaya diri menjadi diri kamu sendiri, percayalah masih akan ada orang yang akan menyukai karya-karya videomu.
17. Buatlah Video secara Konsisten
Dan tips terakhir adalah membuat video secara konsisten. Anda semestinya tahu bahwa keberhasilan itu tidak mungkin didapatkan secara instan, pasti ada pengorbanan, perjuangan, dan waktu yang tidak sedikit untuk meraihnya. Begitu pun dengan channel yang sedang kamu bangun.Intinya dari point ini adalah konsisten membuat video. Kamu bisa menyusun jadwal yang sistematis, misalnya, kapan membuat video, kapan harus mengedit video, dan kapan harus mengupload video. Ada kata kata pepatah mengatakan “hasil tidak akan menghianati prososes. Dengan keuletan dan ketekunan, suatu saat nanti, Anda akan mendapatkan hasil dari apa yang saat ini Anda tanam.