Anggaran adalah perencanaan keuangan yang disusun secara sistematis untuk mendukung suatu tindakan dan mencapai suatu tujuan. Anggaran juga disebut dengan budget atau modal dalam rangka pencapaian suatu tujuan.
Dalam bidang keuangan, terutama di suatu lingkup perusahaan, sebelum melakukan kegiatan tertentu, penting untuk membuat penyusunan anggaran. Dengan adanya anggaran, maka perusahaan memiliki pedoman untuk memenuhi setiap kebutuhan terkait kegiatan produksi, pembiayaan, hingga penjualan dengan menyesuaikan budget yang telah ditentukan secara spesifik sebelumnya.
Untuk mengetahui apa itu anggaran, berikut ini adalah definisi tentang anggaran.
Pengertian Anggaran Menurut Para Ahli
1. KBBI
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, anggaran adalah:
- Perkiraan; perhitungan.
- Aturan.
- Taksiran mengenai penerimaan dan pengeluaran kas yang diharapkan untuk periode yang akan datang.
- Rencana penjatahan sumber daya yang dinyatakan dengan angka, biasanya dalam satuan uang.
2. Cambridge Dictionary
Dalam Cambridge Dictionary, anggaran adalah:
- Sebuah rencana keuangan yang akan digunakan untuk tujuan tertentu.
- Pernyataan resmi dari pemerintah yang menjelaskan berapa banyak uang yang didapatkan dari pajak dan rencana penggunaannya pada layanan publik selama tahun berikutnya.
- Merencanakan bagaimana menggunakan sesuatu yang persediaannya terbatas.
3. Oxford Dictionary
Dalam Oxford Dictionary, anggaran adalah:
- Sebuah perencanaan keuangan dari suatu individu atau organisasi selama periode waktu tertentu.
- Pernyataan resmi oleh pemerintah tentang pendapatan suatu negara dari pajak, dll. dan bagaimana hal itu akan digunakan.
4. Otoritas Jasa Keuangan Republik Indonesia
Menurut OJK, anggaran adalah rencana keuangan terperinci dan terkoordinasi mengenai prakiraan penerimaan dan pengeluaran dalam jangka waktu tertentu, biasanya satu tahun, sebagai sarana untuk sasaran suatu rencana kerja (budget).
5. Mulyadi (2001)
Anggaran adalah suatu rencana kerja yang dinyatakan secara kuantitatif, yang diukur dalam satuan moneter standar dan satuan ukuran yang lain yang mencakup jangka waktu satu tahun.
6. Supriyono (1987)
Anggaran adalah suatu rencana terinci yang dinyatakan secara formal dalam ukuran kuantitatif untuk menunjukkan bagaimana sumber-sumber akan diperoleh dan akan digunakan selama jangka waktu tertentu, umumnya satu tahun. Kegiatan penyusunan anggaran ini dinamakan penganggaran.
7. Munandar (2010)
Anggaran ialah suatu rencana yang disusun secara sistematis yang meliputi seluruh kegiatan perusahaan yang dinyatakan dalam unit kesatuan moneter yang berlaku untuk jangka waktu periode tertentu yang akan datang.
8. Narifin (2012)
Anggaran adalah rencana tertulis mengenai kegiatan suatu organisasi yang dinyatakan secara kuantitatif untuk jangka waktu tertentu dan umumnya dinyatakan dalam satuan uang.
Fungsi Anggaran
Sebelum melaksanakan suatu kegiatan, maka penting untuk kita membuat anggaran terlebih dahulu Berikut adalah fungsi dari anggaran.
1. Fungsi Perencanaan
Perencanaan meliputi suatu tindakan dengan membuat aktivitas-aktivitas yang diusulkan yang dianggap perlu dan harus dilakukan untuk mencapai hasil yang diinginkan.
2. Fungsi Pengawasan
Anggaran berfungsi sebagai pengawasan. Aspek pengawasan dengan membandingkan antara prestasi dengan yang dianggarkan, apakah dapat ditemukan efisiensi atau apakah semua aspek telah bekerja dengan baik dalam mengelola perusahaan.
3. Fungsi Koordinasi
Untuk mencapai suatu tujuan maka harus adanya keselarasan tindakan dalam bekerja dari setiap individu atau bagian dalam perusahaan. Anggaran dapat digunakan sebagai alat koordinasi untuk seluruh bagian yang ada dalam perusahaan. Hal ini karena semua kegiatan saling berkaitan antara satu bagian dengan bagian lainnya yang sudah ditetapkan sebelumnya.
4. Anggaran Sebagai Pedoman Kerja
Anggaran berfungsi sebagai pedoman kerja yang memberikan arah tindakan sekaligus memberikan target-target yang harus dicapai dari kegiatan-kegiatan perusahaan di waktu yang akan datang.
5. Stabilisasi Keuangan
Anggaran berfungsi agar perusahaan dapat mengontrol post pendapatan dan pos pengeluaran. Dengan adanya anggaran, maka pada umumnya perusahaan tidak akan mengeluarkan dana melebihi dari yang dianggarkan.
Macam-Macam Anggaran
1. Line-Item Budget
Line-Item Budget adalah penyusunan anggaran yang didasarkan pada dari mana dana (pos-pos penerimaan), dan untuk apa dana tersebut digunakan (pos-pos pengeluaran).
2. Incremental budgeting
Incremental budgeting adalah sistem anggaran belanja dan pendapatan yang memungkinkan revisi selama tahun berjalan, sekaligus sebagai dasar penentuan usulan anggaran periode tahun yang akan datang.
3. Planning Programming Budgeting System
PPBS adalah proses perencanaan, pembuatan program, dan penganggaran yang terkait dalam suatu sistem sebagai kesatuan yang tidak terpisah, yang didalamnya terkandung identifikasi tujuan organisasi serta permasalahan yang mungkin terjadi.
4. Zero based budgeting
Zero based budgeting (ZBB) merupakan sistem anggaran yang didasarkan pada perkiraan kegiatan, bukan pada apa yang telah dilakukan di masa lalu.
5. Performance Budgeting
Anggaran yang berorientasi kinerja adalah sistem penganggaran yang berorientasi pada output organisasi dan berkaitan dengan visi, misi, serta rencana strategis organisasi.
Jenis-Jenis Anggaran
Anggaran memiliki beberapa jenis-jenis yang perlu kita ketahui, berikut adalah jenis-jenis anggaran.
1. Anggaran Biaya Bahan Baku
Jenis anggaran ini merupakan jenis anggaran yang menyangkut beragam taksiran terkait bahan baku yang dibutuhkan dalam proses kegiatan produksi. Anggaran ini dinyatakan dalam bentuk uang dengan kuantitas bahan baku. Melalui jenis anggaran ini, maka bahan baku yang dibeli dapat digunakan secara maksimal.
2. Anggaran Penjualan
Anggaran penjualan berkaitan dengan rencana operasional penjualan yang akan dilakukan dalam periode tertentu secara keseluruhan dan dinyatakan dalam bentuk satuan uang dengan kuantitas penjualan. Penyusunan anggaran penjualan dilakukan dengan didasarkan pada proyeksi penjualan yang nantinya didapatkan dari perusahaan.
3. Anggaran Tenaga Kerja
Jenis anggaran ini terkait perkiraan seputar biaya untuk tenaga kerja yang diberikan dalam beberapa periode tertentu. Anggaran ini akan digunakan untuk menjadi sebuah dasar penyusunan terhadap anggaran laba rugi dan anggaran kas. Sehingga penyusunan anggaran adalah terkait perhitungan terhadap biaya kerja.
4. Anggaran Produksi
Anggaran produksi mengacu pada seluruh rencana unit yang dilakukan dalam setiap periode. Penentuan dalam perkiraan produksi dilakukan dengan didasarkan dari rencana persediaan maupun penjualan yang telah direncanakan sebelumnya.
5. Anggaran Kas
Jenis anggaran ini berhubungan dengan penggunaan kas dan sumber kas dalam suatu periode tertentu. Anggaran kas disusun berdasarkan anggaran operasi serta pengeluaran modal yang dilakukan dengan dasar penyusunan terhadap anggaran neraca. Penyusunan anggaran kas merupakan aspek penting dalam rangka menjaga likuiditas perusahaan.
Metode Tahapan Pembuatan Anggaran
Dalam proses pembuatan anggaran, terdapat metode dan tahapan-tahapan yang dapat membantu kita dalam membuat anggaran. Berikut penjelasannya.
1. Penentuan Pedoman Anggaran
Anggaran umumnya dibuat beberapa bulan sebelum tahun anggaran dimulai. Hal ini berfungsi agar perusahaan dapat mempersiapkan sesuatu dengan baik dan cermat.
2. Tahap Penentuan Anggaran
Pada tahap ini, semua orang yang berkepentingan akan mengadakan rapat meliputi kegiatan, perundingan untuk menyesuaikan rencana akhir setiap komponen anggaran, mengkoordinasi dan menelaah komponen anggaran, serta pengesahan dan pendistribusian anggaran.
3. Pelaksaan Anggaran
Untuk kepentingan pengawasan, setiap manajer akan membuat laporan realisasi anggaran dan perkembangan dari suatu kegiatan. Setelah dianalisis maka kemudian laporan anggaran tersebut disampaikan pada direksi untuk dipertanggung-jawabkan
Demikianlah pembahasan singkat mengenai anggaran. Semoga pembahasan diatas bermanfaat untuk menambah pengetahuan kita.