10 Trik Psikologi Marketing untuk Bisnis Agar Meningkatkan Penjualan Secara Drastis

10 Trik Psikologi Marketing untuk Bisnis Agar Meningkatkan Penjualan Secara Drastis
10 Trik Psikologi Marketing untuk Bisnis Agar Meningkatkan Penjualan Secara Drastis
Iron Man
Iron Man
Print PDF

Pernahkah Andaberpikir bagaimana cara perusahaan besar bisa mendapatkan jumlah konsumen yangmembludak? Banyak orang yang beranggapan bahwa mereka menggunakan strategimarketing yang tepat. Hal ini memang tidak salah, mereka tentunya handal dalammenggunakan strategi untuk memasarkan produk atau jasanya.

Dan memangbenar, mengelola sebuah bisnis tidak hanya sekedar tentang membangun usahadengan sebuah modal, namun perlu adanya strategi atau taktik-taktik cerdas yangharus digunakan. Dalam penggunaan strategi pun harus detail. Salah satu detailyang membutuhkan strategi khusus yaitu pemasaran.

Akan tetapi,strategi marketing seperti apa yang banyak menuai hasil dan keuntungan bagibisnis Anda? Nah, dalam pemasaran, Anda harus pandai menggunakan ilmu psikologiuntuk menarik perhatian pelanggan. Jadi, berikut ini cara dan tips psikologimarketing yang dapat Anda terapkan dalam pemasaran bisnis Anda:

1. MaksimalkanDesain Grafis

Inilah trikdasar dan terbilang paling penting dalam mempengaruhi psikologis konsumenketika melihat produk Anda. Seringkali orang-orang lebih cenderung mudahmencerna kata-kata persuasif atau gambar kemasan yang sangat menggiurkan. Danhal inilah yang paling banyak mengambil alih perhatian konsumen.

Contohsederhana, misalnya desain grafis yang digunakan pada kemasan mie instan. Andatahu betul kan bahwa isi mie instan hanyalah seporsi mie mentah besertabumbunya? Yah, kalaupun ada tambahannya, itu hanyalah toping sederhana. Artinyadalam kemasan tersebut tidak terdapat telor ataupun ayam.

Akan tetapi,mereka menambahkan gambar telor dan ayam pada desain kemasan. Nah, trik sepertiini akan sangat mempengaruhi psikologis konsumen. Atau bisa juga konsumen akantergiur dengan tulisan kata “GURIH” yang terdapat pada desain kemasan tersebut.Jadi, Anda harus memaksimalkan desain grafis produk Anda agar lebih persuasif.

2. TampilkanKesan Takut Ketinggalan Tren

Anda tentunyasering menjumpai sebuah tulisan “Terbaru!” dalam sebuah produk. Ini pastinyaakan banyak dijumpai di beberapa brand ternama. Kata-kata sejenis itu akanbanyak terpampang dengan sebuah produk keluaran terbaru. Yang artinya merekamemberitahukan bahwa ada produk terbaru yang mereka luncurkan.

Namun, tahukahAnda? Tulisan tersebut tidak hanya mereka gunakan untuk sekedar memberikaninformsai mengenai produk terbarunya. Akan tetapi juga untuk memberikan ilusikepada pelanggannya agar tidak ketinggalan produk terbaru mereka yang tren. Danini tentunya akan memberikan efek spikologi yang sangat kuat bagi konsumen.

Trik seperti initidak hanya dapat digunakan untuk brand ternama. Pada umumnya kebanyakan orangakan mudah terhipnotis dengan kata “Terbaru”. Yah, memang hal yang membuatmasyarakat menjadi lebih konsumtif ialah karena adanya berbagai tren yang cepatberalih ke tren yang lainnya.Atau dengan kata lain masyarakat lebih suka yangbaru-baru.

3. GunakanIlusi Stok Terbatas Atau Langka

Selain denganmenggunakan trik yang membuat konsumen takut ketinggalan tren, psikologimarketing juga dapat dilakukan dengan menggunakan ilusi langka. Contohnya, adabeberapa perusahaan atau toko yang memberi label “Stok Terbatas”. Terkadangpula masih diberi embel-embel kata “Buruan” , “Cepetan!”, atau dipoles lebihmenarik dengan kalimat “Siapa Cepat dia dapat”.

Nah, percayaatau tidak, kata-kata semacam ini akan sangat mempengaruhi psikologis konsumen.Konsumen akan menilai bahwa sesuatu yang memiliki jumlah terbatas akan bernilaitinggi. Jadi produk tersebut dinilai lebih berharga dan akan banyak yangmengincar dibandingkan dengan produk sejenis lainnya. Jadi biasanya mereka tidak akan berpikir panjanguntuk membeli produk tersebut.

4. MenanyakanKebutuhan Calon Konsumen

Carapsikologi marketing yang satu ini sering kita jumpai jika kita berbelanja disebuah mall, dimana kita ditanyakan mengenai produk yang kita cari. Terkadangmeskipun kita hanya sekedar lewat dan kebetulan melirik barang, biasanyalangsung ditanyakan sama salesnya, “Mencari apa Pak, Bu?”.

Nah, strategisemacam ini ternyata juga sangat jitu dalam mempengaruhi psikologis konsumen. Merekamerasa terbantu dengan pertanyaan Anda. Apalagi jika diterapkan terhadapkonsumen yang kebetulan memiliki kebutuhan yangmendesak,atau juga terhadap konsumen yang sedang malas untuk mencari-cari barang.

Maka kemungkinanbesar mereka akan mudah menerima sebuah rekomendasi. Yang berarti produk Anda akanmudah dan cepat untuk mereka terima. Konsumen sejenis itu juga akan mudah untukdiarahkan kepada berbagai produk apapun. Jadi, trik ini juga cukup ampuh untukAnda gunakan dalam memasarkan produk atau jasa perusahaan Anda.

5. MenawarkanHarga Tambahan

Pernahkah Andaketika sedang berbelanja ditawarkan dengan tambahan produk dengan harga yangsedikit lebih murah? Misalnya, konsumen sedang membeli susu, kemudian Andamenawarkan tambahan kopidengan harga terbilang lebih murah dari harga asli kopi tersebut.

Nah, trik ini biasanya diterapkan di toko-toko atau minimarket yang seringkali ditawarkan dengan tambahan harga. Secara tidak langsung, cara tersebut akan mempengaruhi psikologis konsumen untuk lebih tertarik dengan suatu produk. Yah, mereka pikir, mengapa tidak sekalian saja dengan harga yang lebih murah.

Baca Juga: 8 Taktik Cerdas Penetapan dan Penulisan Harga Produk Agar Bisnis Laku Keras

6. MenggunakanUmpan Produk Secara Gratis

Pernahkah Andadiberikan secara gratis ketika berkunjung ke sebuah departement store, atau ketika Andamelewati sebuah kafe atau toko kuliner lain yang baru saja buka? Nah, mungkin adabeberapa orang yang bingung ketika mereka mendapatkan sebuah produk yangdibagikan secara gratis. Yah, ibaratnya mereka memberi Anda kesempatan untukmencicipi produk mereka secara gratis.

Dan maksud dari mereka memberikanproduk secara gratis adalah untukmempengaruhi psikologis konsumen. Pernahkan Anda merasa ketika mendapatkanproduk gratis dari mereka, kemudian itu membuat Anda merasa ketagihan untuk membeli produktersebut? Nah, dalam kondisi itu psikologis konsumen telah dipengaruhi.

7. MenyampaikanInformasi Produk dengan Bercerita

Trik semacam inibiasanya banyak ditemui di beberapa mall. Tentunya Anda sering bukan menjumpaibeberapa sales promotor dari berbagai perusahaan yang berusaha berceritamenganai informasi produk yang mereka jual? Biasanya mereka mengkuti langkahkita untuk menceritakan tentang produk yang mereka jual.

Nah, bagisebagian orang, trik ini cukup ampuh untuk mempengaruhi pola pikir konsumen.Cara penyampaian cerita yang menarik, akan membuat konsumen merasa simpatiterhadap produk yang mereka tawarkan. Apalagi apa yang mereka ceritakan bisa memberikan solusi darikebutuhan konsumen, pasti akan laku keras dagangannya.

8. GunakanIlusi Diskon

Percaya atautidak, konsumen akan lebih tertarik kepada harga Rp 100.000 dengan diskon 25%dibandingkan dengan harga yang terpatok Rp 75.000. Padahal, kedua hargatersebut bernilai sama. Namun bagi konsumen, harga Rp 100.000 diskon 25% akanterasa lebih murah dibandingkan harga asli Rp 75.000.

Dan untuk trik psikologimarketing yang satu ini banyak digunakan oleh berbagai perusahaan. Dan padafaktanya, masih banyak orang yang tetap merasa tertarik dengan harga semacamini, meskipun mereka sudah mengetahuinya. Terkadang mereka tetap terpancingdengan adanya diskon. Memang tidak bisa dipungkiri bahwa pikiran kita akanmudah terhipnotis dengan diskon.

9. Menyatukan produk

ApakahAnda sering menjumpai produk yang punya suatu program jika membeli banyakproduk tersebut. Misalnya beli 2 gratis 1. Nah itu juga merupakan trikpsikologis marketing yang banyak dilakukan perusahaan. Biasanya sih, penjualakan menaikkan sedikit harga produk tersebut, agar kita seolah-olah membeli 2plus gratis 1 padahal sebenarnya kita membeli 3.

Trik ini sangat mampu menaikkan jumlah penjualan karena konsumen biasanya berpikir kenapa cuma beli 1, kalo beli 2 dapat gratis 1. Jadi konsumen secara tidak langsung dipaksa membeli 3 produk.

10. Bermain warna

SaatAnda membeli suatu produk, mungkin saja salah satu alasan mengapa Anda membeliproduk tersebut karena memiliki warna yang menarik. Peran warna sangatberpengaruh terhadap psikologis konsumen. Biasanya warna yang ngejreng dancerah sangat kuat dalam menarik perhatian calon konsumen, apalagi warna produksangat menonjol daripada warna produk disekitarnya.