Keberagaman adalah kondisi memiliki atau terdiri dari elemen-elemen yang berbeda. Ciri-ciri ini bisa segala sesuatu yang membuat kita unik, seperti kemampuan kognitif dan ciri kepribadian, beserta hal-hal yang membentuk identitas, seperti ras, usia, jenis kelamin, agama, latar belakang, budaya, dan sebagainya.
Indonesia terkenal kaya akan keberagaman suku, adat, budaya, dan bahasa. Hal ini dikarenakan di setiap wilayah mempunyai ciri dan karakteristik yang berbeda-beda sehingga membentuk keragaman.
Nah, untuk mengetahui lebih rinci apa itu keberagaman, simak definisi berikut ini.
Pengertian Keberagaman Menurut Berbagai Sumber
1. KBBI
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, keberagaman adalah bermacam-macam jenisnya. Ini biasanya tidak hanya mencakup satu atribut saja, melainkan luas.
2. Kathy Castania
Keberagaman adalah perbedaan di antara manusia yang meliputi usia, etnis, jenis kelamin, kemampuan fisik dan mental, ras, spiritual, dan perbedaan lainnya.
3. Office of Equity and Inclusion Oregon Health Authority
Keberagaman atau keragaman adalah pemahaman bahwa setiap individu itu unik, dan mengenali perbedaan individu lainnya. Ini meliputi ras, suku, jenis kelamin, status sosial ekonomi, umur, fisik kemampuan, keyakinan agama, keyakinan politik, atau ideologi lainnya.
Macam-Macam Keberagaman
1. Multikultural
Multikultural adalah ketersediaan untuk menerima kelompok lain dengan taraf yang sama sebagai kesatuan tanpa membedakan dan mempedulikan adanya perbedaan gender, etnik, budaya, bahasa dan agama.
Dalam jenis keberagaman ini ada penegasan bahwa semua perbedaan tersebut memiliki kesamaan di ruang publik, sehingga ada penekanan dan penghargaan meskipun di tengah ketidaksamaan.
2. Pluralitas
Pluaritas adalah mengandaikan persoalan-persoalan yang lebih dari satu. Jadi dalam keberagaman ini tidak hanya difokuskan kepada satu lingkup pembahasan saja melainkan ada banyak.
3. Heterogen
Heterogen adalah keberagaman yang memperlihatkan bahwa ada sejumlah perbedaan yang tidak bisa disamakan. Dimana setiap orang pasti merasakan hal tersebut, sehingga harus dapat saling menghargai satu sama lain.
Dengan begitu, perselisihan akan dapat dihindari bahkan hilang, yang ada hanyalah kehidupan rukun dan toleransi antar sesama manusia.
Unsur Keberagaman dalam Masyarakat
1. Tata krama
Tata krama berasal dari Bahasa Jawa yang berarti adat sopan santun. Pada dasarnya, unsur memiliki sejumlah bab seperti perilaku. tegur sapa, perkataan yang sesuai dengan norma, adat, dan juga tindakan.
2. Suku bangsa dan ras
Unsur ini membawa ciri-ciri biologis sejak dari lahir, seperti warna kulit, rambut, mata, ukuran tubuh, dan lain sebagainya. Hal inilah yang membentuk keberagaman yang saling menyatukan.
3. Ideologi dan politik
Ideologi adalah kumpulan dari gagasan ataupun ide yang dianggap menjadi visi komprehensif. Penemuan unsur ini sejak abad ke-18 silam dimana nama dari penemunya adalah Destutt de Tracy.
4. Agama dan keyakinan
Agama merupakan prinsip keyakinan seseorang terhadap Tuhan. Sehingga ini bisa dikatakan sebagai sesuatu yang bersifat pribadi dan tidak dapat diganggu gugat oleh siapapun.
Adapun jenis-jenis agama yang dianut oleh manusia saat ini adalah Islam, Kristen, Hindu, Budha, dan lain sebagainya.
5. Kesenjangan ekonomi dan sosial
Masyarakat Indonesia dikategorikan majemuk dengan berbagai macam tingkat, strata, dan pangkat. Hal ini membuat keberagamam yang terjadi diantara masyarakat terbentuk.
Faktor yang Mempengaruhi Keberagaman
1. Kondisi alam dan iklim yang tidak sama
Meskipun dalam satu negara, namun faktanya kondisi alam dan iklim setiap daerah tidaklah sama. Diantaranya seperti perbedaan musim kemarau dan penghujan, kondisi alam seperti pantai, pegunungan, sungai, dan lain-lain. Semua ini akan memicu keberagaman dunia.
2. Letak geografis
Indonesia menjadi negara kesatuan yang dikelilingi oleh ribuan pulau. Luasnya ini akan berpengaruh terhadap keberagaman atau perbedaan yang dimiliki, sehingga terciptalah suku, budaya, ras, dan sebagainya.
3. Sejarah
Faktor selanjutnya yang menjadi pengaruh keberagaman adalah sejarah. Dimana tiap kawasan mempunyai cerita masa lampau dan perjuangan yang berbeda-beda.
4. Pengaruh dari kebudayaan asing
Kebudayaan asing yang dibawa oleh orang-orang dari luar negeri yang datang ke Indonesia secara perlahan mempengaruhi sikap dan perilaku masyarakat.
Hal ini dapat disebut sebagai akulturasi atau pencampuran unsur dari kebudayaan asing dengan kebudayaan dalam negeri. Hal ini membuat kebudayaan Indonesia semakin berkembang dan beragam.
5. Masyarakat menerima perubahan
Ketersediaan masyarakat untuk menerima perubahan terhadap sesuatu yang baru memicu kemunculan dari keberagaman.
Dalam kehidupan ini, ada tipe orang yang dengan mudah menerima masuknya budaya yang baru, dan ada pula sebaliknya.
Nantinya perbedaan ini akan membuat cara berpikir dan sudut pandang yang tidak sama dari orang-orang meskipun masih hidup di satu wilayah.
Itulah penjelasan mengenai keberagaman di tengah masyarakat. Pada intinya, perbedaan itu akan membentuk keberagaman yang akan menyatukan. Semoga Bermanfaat.