Pikiran Negatif : Penyebab dan 8 Cara Mengatasinya Pikiran Negatif

Pikiran Negatif : Penyebab dan 8 Cara Mengatasinya Pikiran Negatif
Pikiran Negatif : Penyebab dan 8 Cara Mengatasinya Pikiran Negatif
Iron Man
Iron Man
Print PDF

Kali ini kita akan membahas tentang Pikiran Negatif  (negative thinking), Pernahkah kita berpikiran yang negatif ? baik kepada Pasangan, Teman, Sahabat atau lingkangan hidup kita,  lalu apa sebenarnya pikiran negatif itu menurut yang sebenarnya, psikologis dan agama, Apa penyebab nya dan dampak berpikiran negatif, lalu, Bagaimana cara dan tips menghilangkan, mengatasi, dan menghindari pikiran negatif itu. Mari simak penjelasanya. 

Apa itu Pikiran Negatif

Pemikiran negatif adalah pemikiran yang mengganggu, gambaran-gambaran atau ide-ide yang jelek namun menghantui, bersifat menyusahkan, dan sulit diatur sehingga kita tidak merasa bebas. Seseorang dikatakan memiliki diri negatif apabila meyakini dan memandang dirinya lemah, tidak berdaya, tidak mampu berbuat apa-apa, takut, tidak kompetan, gagal, malang, tidak menarik, dan lain-lain.Dari Sisi Agama, pikiran negatif dihasilkan dari jiwa atau hati yang kotor akibat dari lemahnya keimanan terhadap Tuhan. Hati yang dikuasai rasa tidak ikhlas, tidak merasa cukup, tidak bersyukur, tidak berserah diri pada-Nya, dan atau tidak menerima kejadian-kejadian dan perbedaan di muka bumi yang sebenarnya sudah diatur oleh-Nya. 

APA PENYEBABNYA

Sebenarnya banyak penyebab terjadinya pikiran negatif, akan tetapi beberapa faktor yang mempengaruhui hal tersebut. 

1. Tidak Akan Percaya Sesuatu

 
Hal yang wajar jika kita memiliki rasa tidak percaya akan sesuatu yang berfungsi untuk meminimalisir kesalahan, akan tetapi sifat tidak percaya ini cenderung akan menimbulkan berlebihan yang berbentuk kecurigaan kecurigaan tanpa sebab. kecurigaan inilah yang membentuk pikiran kita untuk berpikir hal-hal yang buruk akan sesuatu.

2. Tidak memiliki Tujuan Jelas

 

Saat seseorang sangat menginginkan sesuatu, maka akan berusaha untuk mendapatkannya. Sebelum keinginannya berhasil diperoleh, maka seseorang tersebut akan tetap focus pada keinginan dan usaha yang sedang dilakukannya. Karena pikirannya hanya terfokus pada tujuan maka seseorang tersebut tidak akan memikirkan hal-hal lain seperti memikirkan hal-hal yang negatif. Sebaliknya, saat seseorang tidak memiliki keinginan atau tujuan yang jelas, pikiran akan mudah dirasuki pikiran negatif, terutama berangan-angan dan frustasi 

3. Pengaruh Eksternal

 

Orang terdekat (orangtua, saudara, keluarga, guru, dan teman), tayangan media merupakan faktor-faktor dari luar individu yang dapat mempengaruhi pikiran seseorang menjadi positif maupun negatif. Misalnya seseorang yang terbiasa sering ditertawakan dibedakan  dalam melakukan suatu hal dalam lingkungan sekitarnya maka kecenderungan orang tersebut akan menjadi pesimis. 

4. Pengaruh Internal

 

Banyak orang yang dengan mudah menghakimi diri sendiri dengan pendapat-pendapat negatif. Contohnya kita merasa diri kita tidak cantik, tampan atau merasakan kekurangan pada bagian tubuh tertentu. Hal ini melemahkan kepercayaan diri mereka bahkan mampu membuat mereka mengasingkan diri. Bisa dikatakan bahwa orang yang paling menderita ialah orang yang tidak dapat menerima dirinya sendiri. Kesulitan ini memudahkan seseorang untuk berpikir negatif seperti minder, ragu-ragu, cemas, takut, pesimis, berprasangka buruk, mudah mengeluh dan lain-lainnya (Elfiky, 2011). 

CARA MENGATASINYA

 

1. Berdoa

 
Mintalah perlindungan kepada Tuhan dari segala sesuatu yang buruk untuk kita. dengan berdoa kita dapat menyampaikan keluhan apa yang sedang kita cemaskan saat ini.  doa juga akan membuat hati kita tenang. berikut adalah doa-doa yang menenangkan hati

2. Percaya Diri

 

Hal yang terpenting adalah percaya diri. seringkali kita menjadi negatif karena cemas akan kekurangan dan fokus akan kelebihan orang lain, buang rasa minder, setiap manusia pasti memiliki kekurangan dan kelebihan. tanamkan di diri kita bahwa setiap ada kekurangan pasti ada kelebihan yang tidak ada di orang lain.  maka, lupakan kekurangan kita dan carilah kelebihan kita. 

3. Alihkan Pikiran

 

Cobalah alihkan Pikiran kita untuk melakukan hal-hal yang baru yang belum pernah dilakukan. dengan mencoba hal-hal baru yang menurut kita menyenangkan. kita cenderung akan lebih fokus dengan hal baru tersebut dan pada akhirnya membuat kita lupa akan pikiran negatif tersebut. 

4. Bersosialisasi

 

Perlu kita yakini bahwa kita hidup ini tidak sendiri, sehingga kita perlu untuk bersosialisasi pada yang lain. Cobalah untuk bicara dengan orang lain, mungkin juga kita bisa menceritakan apa yang sedang kita cemaskan, kita juga mungkin akan dapat solusi dari mereka

5. Hadapi Rasa Takut

 

Perasaan negatif muncul karena adanya rasa takut yang ada pada diri kita. Ketahuilah bahwa semakin kita merasa takut, maka semakin banyak pula pikiran negatif dalam diri kita. Jika kita memiliki rasa takut untuk melakukan sesuatu, maka hadapilah dengan berani apapun resikonya. sebagian dari kita juga mungkin memerlukan kata kata motivasi untuk menghilangkan rasa takutnya dan menjadi bersemangat. 

6 Optimis

 
Tumbuhkan keyakinan bahwa segala sesuatu akan baik-baik saja. jika kita menginginkan sesuatu jangan ragu-ragu dan selalu percaya bahwa sesuatu yang kita inginkan akan tercapai. Lawan pemikiran yang tidak bisa menjadi BISA. Kemudian ubahlah cara pandang ketika sesuatu tidak berjalan dengan baik. setidaknya kita telah mencoba dan tahu jawabanya.

7 Jangan Berdiam diri

 

Telusuri apa yang membuat kita berpikiran negatif, Perbaikilah, dan kembali melangkah. Jika hal tersebut tidak bisa diperbaiki lagi, berhentilah megeluh dan menyesal karena hanya membuang waktu dan energi kita saja. Terimalah apapun yang terjadi dan petik hikmah dan pelajarannya supaya tidak kita ulangi kembali dimasa depan.

8. Kesadaran

 

Kesadaran maksudnya adalah kita berkomitmen penuh untuk ada di saat ini, dengan penuh kesadaran, kata kata beryukur dan Rasa beryukur dan bahwa apa yang telah kita dapatkan saat ini adalah yang terbaik untuk kita saat ini. dengan tujuan untuk mendapatkan ketenangan jiwa dan raga di sini, saat ini. 

Kesimpulan

 

Pikiran negatif atau positif adalah pilihan. Kita mau terus tenggelam dalam pikiran negatif, atau mau bangkit dan menjadi positif serta optimis, semua adalah pilihan. Kita berhak mendapatkan yang terbaik.  SEMOGA BERMANFAAT !