Apakah kamu adalah ciri-ciri orang yang malas dan susah menabung ? kalo iya sebaiknya kebiasaan itu dirubah. Seberapa pentingya sih untuk menabung itu ? ya penting. karena sadarlah menghadapi masa depan itu tidaklah mudah. apalagi jika kalian masih muda dan sehat. kebiasaan menabung itu harus diterapkan sejak dini. lalu, Bagaimana tips dan cara agar bisa menabung. Simak Penjelasannya.Ada kata kata pepatah #mutiara yang berbunyi “Rajin Menabung Pangkal Kaya”. pasti tidak asing lagi kan. dan pertanyaannya sekarang apakah pepatah tersebut hanya isapan jempol belaka ? tidak. makna pepatah tersebut memang benar adanya.Bagaimanapun menabung itu adalah salah satu upaya kita untuk mempersiapkan diri menghadapi masa depan, utamanya dalam hal finansial, yang tidak bisa kita duga sebelumnya. Banyak orang yang menjalani hidup dengan lebih tenang, karena mempunyai dana tabungan yang bisa digunakan sewaktu-waktu. apalagi jika kalian masih muda. dana tabungan nantinya bisa kita manfaatkan untuk mewujudkan impian, cita-cita dan masa depan yang lebih indah dan cerah. seperti melanjutkan study pendidikan kuliah, membuka usaha, dan lain-lainBaca Juga : Kumpulan Kata Kata Mutiara Penyemangat hariDi sisi lain, tidak sedikit orang juga yang harus susah-payah mencari uang tambahan ketika musibah melanda. Solusi paling mudah biasanya berhutang, tapi pertanyaannya, apa masalah selesai? Tidak! Bahkan kadang justru makin sulit.Nah, melihat keadaan seperti itu nyatanya masih ada saja bahkan banyak dari kita yang menyepelekan untuk menabung. Umumnya karena malas atau alasan tidak punya dana yang bisa ditabung, sebenarnya bukan itu masalahnya. Masalahnya ada dalam diri kita sendiri. Dan untuk membangkitkan semangat menabung, berikut ini beberapa langkah yang bisa Anda terapkan.
1. Sadari Bahwa Menabung Adalah Kebutuhan bukan Kewajiban
Dalam banyak kasus, orang malas menabung karena menganggap bahwa menabung itu adalah sebuah kewajiban. Dan layaknya kewajiban lainnya, mereka merasa hal tersebut adalah sesuatu yang tidak menyenangkan dan berat untuk dijalankan. Untuk mengatasi hal ini, rombak mindset kita bahwa menabung adalah sebuah kebutuhan bukan kewajiban.Namanya kebutuhan, tentu kita merasa lebih nyaman jika menjalankannya. Untuk mendorong semangat, yang harus kita tanamkan dalam pikiran kita adalah banyaknya keuntungan atau hal positif yang akan kita dapatkan dari menabung. Pikirkan bagaimana nanti tabungan kita tersebut menjadi penyelamat ketika muncul masalah yang tidak terduga.
2. Disiplin Dengan Satu Tabungan
Langkah berikutnya yang bisa dijalankan untuk meningkatkan semangat menabung kita adalah dengan membuat satu akun tabungan khusus dan mencoba disiplin dengan akun tersebut. Sebenarnya ini adalah salah satu cara klasik bagaimana kita bisa menabung dan merasakan hasilnya di kemudian hari. Coba sisihkan sebagian dana dalam jumlah cukup tiap bulannya lalu tabungkan ke akun khusus tersebut tanpa mengambilnya sama sekali dalam kurun waktu yang lama.Baca Juga : 4 Manfaat Mematika Lampu Ketika TidurTabungan seperti ini sangat cocok diterapkan sejak muda ketika sudah mulai berpenghasilan sendiri. Selain melatih disiplin, cara ini juga mampu menolong kita mempersiapkan kebutuhan besar di masa depan, contohnya menikah atau biaya haji.
3. Tabung Di Awal Bulan
Ini juga menjadi masalah lama bagi mereka yang mengaku sulit menabung, yakni baru menabung di akhir bulan bukan di waktu awal mendapat penghasilan. Dan dampaknya, mayoritas gagal menabung karena tidak ada dana sisa untuk ditabungkan.Dalam hal ini yang harus difahami adalah kita sebagai manusia tentu mempunyai berjuta kebutuhan dan juga keinginan. Ketika kita menempatkan porsi dana tabungan pada urutan paling buntut, hampir bisa dipastikan pendapatan kita akan raib duluan sebelum disimpan. Oleh karena itu, bagi rekan-rekan yang masih mempunyai pola pemikiran seperti ini, lebih baik segera dihapus dan mulai memprioritaskan kebutuhan menabung.
4. Buat Target dan Tujuan
Agar upaya menabung kita bisa berjalan lancar dan semangat menabung juga tetap menyala, kita harus menyiapkan target dan tujuan yang spesifik dan terarah. Salah satu tujuan menabung memang adalah untuk dana siaga yang bisa kuta gunakan sewaktu-waktu, namun di samping itu sebenarnya masih banyak alternatif perencanaan tabungan yang bisa kita buat.Baca Juga : 5 tips Menghemat Uang SakuTarget dalam hal ini bisa dirupakan jangka waktu tertentu atau jumlah tabungan yang ingin dicapai. Misalnya jika tabungan tersebut kita proyeksikan untuk tujuan pendidikan, kita bisa menghitung perkiraan secara kasar berapa biaya yang akan diperlukan. Dan ketika target terpenuhi kita bisa bergerak dengan tujuan yang lain.