Kamu dan si dia mungkin saja udah lama nggak ketemu. Nggak heran kalo kata rindu dan kangen jadi kata-kata yang seringkali dipakai buat menggambarkan perasaanmu saat ini.
Beberapa di antara kamu mungkin mereka beranggapan bahwa dua kata tersebut punya makna yang sama. Tapi dibalik dua kata tersebut ada perbedaan rindu dan kangen yang perlu kamu tahu.
Dua kata tersebut sangatlah berbeda. Meski kebanyakan orang menganggapnya sama, yakni perasaan ingin segera berjumpa. Tapi faktanya nggak demikian. Pastikan kamu tahu kedua makna tersebut biar pemakaiannya pas dan sesuai dengan momen.
Jarang disadari, tetapi kata rindu dan kangen punya makna beda yang masing-masingnya bakal menggambarkan perasaanmu.
1. Sifat rindu adalah situasional, lain halnya dengan kami yang bisa kamu alami kapan saja
Rasa rindu bisa bikin kamu baper atau teringat saat kamu ada di momen-momen tertentu. Misalkan saja kenangan bersamanya saat lewat di jalan yang sama, melihat sosok yang sangat mirip dengannya, teringat saat nonton film kesukaan, dan sebagainya.
Sifat rindu ini sangatlah situasional, sehingga kamu bisa menjadikannya sebagai momen buat menyatakan perasaan. Seperti halnya saat ada di situasi tersebut, maka kamu dan pasangan bisa saling mengingatkan momen yang terjadi.
Tapi nggak demikian dengan rasa kangen yang mungkin kamu alami. Rasa ini cenderung bisa hadir kapan saja tanpa ada momen tertentu. Situasinya pun nggak bakal bikin hati kamu merasa tersayat-sayat.
Kamu bisa saja mengalami rasa kangen yang tiba-tiba muncul saat tengah beraktivitas tanpa ada alasan tertentu. Seperti halnya saat sedang bersantai, berkirim pesan, menjelang tidur dan lain sebagainya.
2. Kamu terbiasa bilang kangen saat sedang baper dan terlihat puitis, sedangkan kata kangen saat sedang ngobrol
Mungkin saja kamu sedang berpuitis puitis ria dengan pasangan sambil mengungkapkan rasa rindumu padanya. Kamu menggunakannya buat menyatakan perasaan yang lebih puitis biar makin dekat dan terlihat lebih romantis.
Dan kamu juga akan terlihat jadi sosok yang lebih dewasa dengan kata rindu sebagai cara tepat buat menyikapi perasaan. Kamu seolah nggak bisa jadikan kata rindu sebagai alasan buat main-main, lantaran pengucapannya terasa begitu serius atas hubungan yang dijalani.
Jadi nggak heran kalau pengucapan kata rindu ini nggak bisa asal terucap. Tapi jangan samakan rindu dengan kangen, di mana kamu bisa memakainya kapan saya. Penggunaan kata kangen seolah lebih fleksibel buat menyatakan perasaanmu kapan saja.
3. Ucapan rindu biasa kamu sampaikan buat pasangan, tidak demikian dengan kangen yang bisa ke siapa
Kamu bisa ungkapkan perasaan rindu pada seseorang yang kamu sayang dan ada di hatimu. Baik itu pacar, gebetan, suami atau istri dan lain sebagainya. Perasaan ini punya nilai yang lebih tinggi dan lebih mendalam dibandingkan ucapan kangen.
Memberikan ucapan perasaan atas rindu hanya bisa kamu ucapkan terkhusus bagi seseorang yang tercinta dan punya tempat terindah di hatimu. Sedangkan kangen bisa saja buat kamu ungkapkan ke siapa saja dan nggak masalah ke lebih dari satu orang.
Utarakan ke siapa saja baik itu ke teman, sahabat, kerabat, hingga ke keluargamu sendiri. Nggak ada batasan mau sama siapa saja kamu mengungkapkan perasaan tersebut. Ini jadi salah satu perbedaan rindu dan kangen.
Rindu jadi perasaan yang bisa dibilang paling dalam dan penuh keromantisan. Inilah alasan kenapa kamu hanya bisa mengutarakannya pada orang-orang khusus yang terkasih. Beda sama kangen yang biasanya hanya sekedar perasaan ingin bertemu sekedarnya saja.
4. Perasaan yang tulus dan berlandaskan cinta maupun sayang bisa jadi alasan rindu
Mengungkapkan perasaan lewat kata rindu bisa kami pilih saat memang ingin si doi tahu bagaimana isi dari perasaanmu. Di mana kamu benar-benar sangat tulus mengungkapkannya karena rasa cinta.
Beda sama kangen yang mengungkapkannya hanya karena ingin. Rindu bisa kamu ucapkan saat merasa hubungan lagi dekat atau meski saat lagi renggang.
Kapan saja kamu bisa ungkapkan soal perasaanmu tersebut. Biarkan dia tahu bagaimana ketulusan mu padanya. Untuk itu, lebih baik pilih kata rindu yang bisa mewakilinya.
Kamu bisa menjadikannya sebagai wujud dari usahamu buat bikin pasangan makin sayang dan percaya padamu. Biarkan dia nggak ragu sama kamu sedikitpun. Jadi ucapkan rindu dengan serius dan jangan sampai hanya karena mau terlihat tulus saja.
Ucapkan dari hati terdalam dan nggak ada tujuan buat main-main sama dia. Sayangnya, rindu sangat beda sama kangen yang terkadang justru dinilai negatif. Kamu mungkin hanya ingin ketemu tanpa ada rasa sedikitpun.
5. Perbedaan rindu dan kangen, rindu kamu masih bisa tahan tapi kalau bilangnya kangen, mau nggak mau harus ketemu.
Rindu, ketemu nggak ketemu sih ya nggak masalah sebenarnya. Tapi kalau bilangnya kangen, kayaknya harus banget buat ketemu langsung dan saling tatap muka.
Karena bagaimana pun juga, rindu itu tulus nggak mengharuskan mu buat memaksakan seseorang. Di dalam sebuah ungkapan rindu yang diucapkan, seringkali terbesit sebuah makna yang terasa lebih mendalam.
Mungkin saja kamu lebih mementingkan perasaan kalian berdua saat ini. Menjaga perasaan masing-masing yang nggak mengharuskan harus ketemu. Kalian bisa saling percaya dan menentukan waktu yang tepat buat kapan bisa bertemu.
Tapi bila yang kamu ungkapkan atau pasangan berikan adalah sebuah ucapan kangen, maka bakal beda ceritanya. Sangat beda dengan kangen di mana kamu harus bertatap muka langsung dengan seseorang yang kamu kangeni.
Bahkan kalau nggak terealisasi, bisa- bisa hubungan kalian bakal lebih banyak drama dan pertikaian kecil. Misalkan saja mulai ngambek, marah-marah ngga jelas, cuek dan sebagainya.
6. Perasaan rindu yang tak kunjung terlaksana bisa bikin perasaan tersiksa, tapi rasa kangen setidaknya masih bisa dipendam
Punya perasaan rindu pada seseorang memang sangatlah berat. Apalagi kalau sampai perasaan tersebut nggak terlaksana dan keinginan buat berjumpa juga enggak bisa dicapai.
Pastinya perasaan dan hati bakal kalang kabut, hari jadi uring-uringan, nggak bersemangat, serta bisa bikin hilang konsentrasi. Maka buat mengatasi rasa rindu ini, memang baiknya harus berjumpa biar hilang segala beban yang dirasa.
Tapi, jika kamu masih merasakan keinginan buat berjumpa atas dasar kangen, setidaknya kamu tidak terlalu terburu-buru buat berjumpa.
Perasaan ini masih bisa buat kamu bendung, tanpa bikin hari-harimu jadi membosankan. Mengalami kangen pada seseorang nggak bakal bikin hari-harimu suntuk. Kamu masih bisa beraktivitas seperti biasa dan jalani hidup dengan baik.
Memang, perbedaan rindu dan kangen sangatlah tipis. Bahkan mungkin kamu juga nggak merasakannya. Tapi yang pasti, merasakan rindu bakal jadi beban bila nggak bisa berjumpa. Nah, coba perhatikan kembali. Apakah kamu saat ini tengah rindu ataukah kangen?