Media sosial memang memiliki daya tarik tersendiri bagi sebagian besar orang di dunia. Tidak dapat dipungkiri, jika medsos sangat berpengaruh pada sebagaian besar kehidupan penggunanya. Berawal dari medsos, orang-orang bisa menemukan lingkungan satu frekuensi yang tidak mereka dapatkan di kehidupan nyata. Mereka pun menggunakan challange fitur yang tersedia untuk saling berkomunikasi. Salah satunya adalah challenge Instagram.
Instagram memang sedang berupaya meluncurkan fitur baru di platformnya untuk meningkatkan pengalaman pengguna. Setelah meluncurkan fitur musik, Instagram lagi-lagi meluncurkan fitur stiker baru di bulan lalu, yang di beri nama ‘Add Your’.
Challenge fitur ‘Add Your’ merupakan permainan yang bertujuan untuk membuat rantai konten interaksi antar pengguna. Caranya dengan membuat akan yang mengikuti topik yang sedang hype saat ini.
Meskipun begitu, fitur ini juga memiliki dampak bagi penggunanya loh. Berikut dampak buruk dari penggunaan challenge fitur ‘Add Your’ yang mungkin saja bisa terjadi sewaktu-waktu.
1. Tidak memiliki privasi
Challenge fitur ‘Add Your’ ini banyak sekali membagikan data privasi. Mungkin, bagi sebagian orang hal itu untuk lucu-lucuan. Tapi siapa sangka, data yang kita anggap lucu sebenarnya tidak seharusnya kita publish lho!
Akhir-akhir ini banyak sekali challenge dari fitur tersebut bermunculan dengan pertanyaan-pertanyaan yang tidak begitu penting. Seperti,
“Berapa jarak kamu dan pasangan?”
“Boleh spill profil WA kalian?”
“Siapa nama laki-laki atau anak perempuan kalian?”
“Lokasi yang sering kamu kunjungi?”
“Tanda tanganmu!”
“Variasi panggilan namamu.”
Dan masih banyak lagi interaksi lainnya dari challenge Instagram yang menggunakan fitur ‘Add Your’ ini.
Apabila interaksi seperti hal di atas kita ikuti. Tentu, sangat berpotensi besar bagi data pribadi yang harusnya tidak diketahui orang.
Sepele sih pertanyaannya, namun tetap saja itu data privasi kita.
2. Terganggu
Apabila kita sudah tidak memiliki privasi. Maka, gangguan-gangguan kecil pun bisa saja mewarnai kehiduapan kita setelah mengikuti challenge tersebut.
Misal, kita mengikuti interaksi spill nomor WA. Tujuan awalnya sih agar banyak teman baru dengan berbagai latar belakang. Namun, coba deh kalian pikir lagi. Bukankah nomor WA itu sangat privasi sekali ya?
Ketika kamu sudah memilih mempublish nomor WA, misalnya. Pasti akan banyak nomor baru yang menghubungi kamu. Dari yang ingin kenalan hingga muncul orang yang spam-spam gak jelas. Atau timbul gangguan lain yang tidak di duga sebelumnya.
3. Pencurian data
Jika data interaksi tersebut hanya efeknya mengganggu saja, itu masih bisa dimaklumi. Tapi, bagaimana jika interaksi tersebut menimbulkan pencurian atau kebocoran data kita.
Misal dengan ikut tren publish panggilan masa kecil. Apakah hanya dengan menyebutkan nama panggilan saja orang bisa mencuri data. Tentu bisa banget.
4. Penipuan
Apabila orang lain memiliki data pribadi kita, maka bukan hal yang tidak mungkin orang tersebut melakukan penipuan terhadap kita.
Misalnya challenge “variasi panggilan nama kamu” melalui fitur ‘Add Your’. Ada seseorang yang tiba-tiba menghubungi temannya dan memanggil dengan sebutan dia di saat masa kecil. Karena hal tersebut, temannya percaya dan meminjamkan sejumlah uang kepada si penelepon. Tanpa sadar, ternyata itu modus penipuan.
Tidak maukan, jika modus-modus penipuan seperti ini datang kepada kita. Maka dari itu, gunakanlah akun medsos kalian dengan baik dan bijak. Jangan terlalu mengikuti tren yang ujungnya merugikan diri sendiri.
Nah, untuk menghindari dampak-dampak negatif lainnya dari medsos. Lebih baik mulai sekarang menfilter penggunaan medsosmu dengan baik dan tepat. Berikut tips bermedsos yang bijak. Simak!
1. Lebih Selektif dalam Mengunakan Fitur di Medsos
Semua orang tentu paham bahwa akun medos terhubung secara publik dengan banyak orang. Jadi apa pun yang kita posting, pastinya bisa dilihat oleh semua pengguna medsos terutama pengikut akun kita.
Kita tidak tahu, seperti apa karakter setiap follower atau pengguna yang mengikuti dan melihat status postingan kita tersebut. Oleh karena itu, ketika ingin memposting konten, pastikan terlebih dahulu telah memikirkan dengan baik sebelumnya.
Medsos memang memiliki banyak sekali fitur menarik lainnya yang dapat kita gunakan. Namun, tidak ada salahnya jika kita selektif dalam menggunakan fitur dan mengukuti tren challenge yang ada.
2. Jangan Pernah Membagi Informasi ke Akun Medsos
Data pribadi terkesan biasa saja, namun bagi sebagian orang, data pribadi bisa menjadi alat dalam melakukan kejahatan. Oleh karena itu, kita sangat perlu berhati-hati saat menggunakan situs jejaring sosial.
Jangan pernah membagikan informasi penting atau mengunggah gambar yang memuat informasi pribadi seperti SIM atau KTP. Informasi ini bisa dimanfaatkan orang yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan kejahatan, misalnya memungkinkan pencuri kredit untuk membuat identitas baru.
Atau apabila kita dan keluarga melakukan travelling ke luar kota dan membagikan kebersamaan di akun medsos. Ketika hal tersebut dilihat orang lain dan mengetahui bahwa kondisi rumah kita nampak sepi, ini bisa mengundang para pelaku kejahatan lho.
Maka dari itu, jangan pernah membagikan hal-hal yang berbau data privasi ke platform media sosial. Lebih lengkapnya bisa kalian baca 5 Tips Bijak Menggunakan Media Sosial, Jangan Asal Posting!