Setelah lulus SMA, kamu mungkin berencana melanjutkanpendidikan ke bangku kuliah. Tentu kita semua pasti pengen dong kuliah di Universitasterbaik. Namun selain menentukan Universitas mana yang akan kita pilih, kita jugaharus dipusingkan dalam memilih jurusan kuliah. Terkadang kita bingung jurusankuliah apa yang cocok untuk kita?
Menentukan jurusan kuliah bukanlah keputusan yang mudah,karena jurusan kuliah terkait dengan masa depan kita. Rasa galau kita makinbertambah ketika anggapan-anggapan tentang ‘banyak mahasiswa yang mengaku salahjurusan’ menyerang pikiran kita.
Lalu sesulit itukah memilih jurusan kuliah? Nah berikut iniadalah tips dan cara dalam memilih jurusan kuliah yang bisa kamu pertimbangkan.
1. Jangan ikut-ikutan teman
Poin pertama adalah jangan ikut-ikutan jurusan yang diambil oleh teman. Biasanya salah satu pengaruh yang besar dalam menentukan jurusan kuliah adalah pengaruh seorang teman.
Alasan mengapa kita ikut-ikutan mereka karena kita tidak mau nanti saat masuk kuliah kita tidak punya teman. Banyak yang berpikir, kalau ikut jurusan mereka, kita gak perlu lagi adaptasi karena sudah mengenal kepribadian mereka.
Pertanyaannya, apakah masa depan kita ditentukan oleh seorang teman? Tidak kan. Oleh sebab itu, tidak perlu harus mengikuti teman dalam menentukan jurusan kuliah, cobalah untuk membuat jalanmu sendiri.
Dengan berani bersikap demikian, maka kamu akan memperluas jaringan pertemanan, kamu mungkin dapat teman baru dan dapat pengalaman baru, hal itu akan membuat kamu semakin mudah untuk berkembang.
2. Pilih jurusan yang memiliki prosfek yang tinggi
Tips kedua adalah carilah referensi tentang prosfek jurusanyang akan kamu pilih. Apakah jurusan tersebut banyak dicari perusahaan? Apakahjurusan itu memiliki estimasi gaji yang baik? Dan apakah nantinya ilmu darijurusan tersebut berguna untuk dirimu sendiri dan orang lain?
Kamu harus memikirkan ketiga poin tersebut, karena di jaman yang sudah canggih seperti sekarang ini, banyak profesi pekerjaan yang mungkin akan tersingkir oleh sistem komputer yang otomatis.
Contoh jurusan yang memiliki prosfek yang tinggi adalah ilmu komputer, ilmu kedokteran, ilmu komunikasi, fakultas teknik, dan MIPA.
3. Pilih jurusan yang membuat kamu tertantang
Dalam memilih jurusan kuliah, bukan hanya memilih jurusan yang membuat kita nyaman menjalaninya saja, namun pilihlah jurusan yang juga membuat kamu merasa tertantang.
Maksud tertantang dalam hal ini adalah jurusan itu bisa ‘memaksa’ kamu membuat target setiap harinya, jurusan itu bisa memaksa kamu mendapatkan pengalaman baru setiap harinya, suka ataupun tidak suka.
Mengapa begitu? Bukankah itu sama saja membuat kita tertekan menjalani kuliah? Perlu diketahui, masa-masa kuliah adalah masa yang tepat untuk kita berkembang. Dengan mengambil jurusan yang bisa membuat kita tertantang, maka akan membuat dirimu lebih bersemangat dan tidak gampang bosan saat menjalani kuliah.
4. Pilih jurusan sesuai dengan minat dan hobi
Ketika kamu memang mempunyai hobi dan keahlian, maka apa salahnya jika kamu mengambil jurusan sesuai dengan hobi dan keahlianmu itu.
Misalnya kamu hobi bermain komputer, pilihkan jurusan komputer seperti teknik informatika atau sistem informasi. Kamu yang hobi menulis dan membaca, maka pilihlah jurusan ilmu komunikasi. Dan lain sebagainya.
Tekuni hobi tersebut hingga menjadi keahlianmu. Dan percaya deh, kalau kamu memilih jurusan sesuai dengan hobi, maka aktivitas kuliah mu nanti akan selalu terasa menyenangkan.
5. Pastikan kamu tahu ruang lingkup jurusannya
Ketika kamu telah memutuskan untuk memilih jurusan kuliah, maka pastikan kamu tahu ruang lingkup dari jurusan yang kamu pilih tersebut.
Misalnya jurusan itu nanti belajarnya apa? jurusan itu mata kuliahnya susah nggak? atau jurusan itu punya dosen yang killer nggak?
Eits,, ini cuma contoh ya, kan kita punya menilaian masing-masing. Nah dengan mengetahui ruang lingkup jurusan yang kamu pilih, maka kamu mungkin akan mempersiapkan diri lebih baik lagi ketika kuliah nanti.