Hutan adalah kawasan yang ditumbuhi oleh banyak tumbuhan lebat seperti pepohonan, rumput, semak, jamur, dan lain sebagainya dengan area yang cukup luas. Anda bisa menemukan kawasan ini dengan mudah karena tersebar di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia yang dikenal memiliki hutan lebat.
Keberadaan hutan ternyata memiliki banyak sekali dampak positif bagi kehidupan manusia. Oleh sebab itu, manusia memiliki kewajiban untuk menjaga dan melestarikannya. Ada beberapa hal yang harus dilakukan dan tidak boleh dilakukan manusia demi mempertahankan manfaat dari hutan.
Namun sebelum mengetahui apa saja yang harus dilakukan dan tidak boleh dilakukan manusia terhadap hutan, Anda terlebih dahulu perlu mengetahui manfaat atau dampak positif hutan untuk kehidupan. Langsung saja, berikut pembahasannya.
Manfaat Hutan untuk Kehidupan
Ada banyak sekali manfaat hutan untuk kehidupan sehingga manusia wajib melestarikannya. Adapun manfaatnya tersebut yaitu:
1. Berperan sebagai paru-paru dunia
Hutan memiliki wilayah yang luas serta ditumbuhi berbagai jenis pohon dan tumbuhan sehingga mampu menyerap karbon dioksida dalam jumlah yang tinggi.
Selain itu, hutan juga menjadi pemasok oksigen terbesar dimana oksigen sangat penting bagi seluruh makhluk hidup untuk bernafas. Karena hal itu, hutan seringkali disebut sebagai paru-paru dunia.
2. Tempat tinggal makhluk hidup
Manfaat hutan selanjutnya yaitu sebagai tempat tinggal bagi makhluk hidup. Ada banyak sekali makhluk hidup baik itu tumbuhan, hewan, hingga manusia yang menghuni hutan. Apabila hutan rusak maka semua makhluk hidup yang ada di dalamnya akan kehilangan rumahnya.
3. Menjaga serta mempertahankan kesuburan tanah
Tidak hanya sebagai pemasok oksigen bagi makhluk hidup, tumbuhan dan pohon, di dalam hutan juga memiliki peran penting dalam menyuburkan tanaman.
Daun-daun dari pohon dan tumbuhan yang gugur akan membusuk dan terurai di atas tanah yang kemudian membuat tanah menjadi lebih subur. Tanah yang subur akan memberikan dampak positif karena dapat ditanami tumbuhan kembali.
4. Sumber keanekaragaman hayati
Tumbuhan dan pohon yang ada di hutan pada umumnya berkembang biak secara liar. Tidak hanya satu jenis saja, ada ribuan dan jutaan jenis tumbuhan yang ada di dalam hutan. Hal tersebut menjadi sumber keanekaragaman hayati yang sangat bermanfaat bagi manusia misalnya sebagai sumber makanan, sumber obat-obatan herbal, dan lain sebagainya.
5. Mencegah terjadinya bencana alam
Hutan sangat penting untuk mencegah terjadinya bencana alam, khususnya bencana banjir dan tanah longsor. Pasalnya pohon tinggi yang ada di hutan mampu menahan air hujan di dalam tanah sehingga mampu menghindari banjir dan tanah longsor.
Baca Juga: 5 Manfaat Dataran Rendah
Kewajiban Manusia Terhadap Hutan
Kewajiban manusia terhadap hutan adalah menjaga dan melestarikannya sehingga makhluk hidup tetap bisa merasakan manfaatnya. Untuk melestarikan hutan, manusia wajib melakukan beberapa hal berikut ini:
1. Menerapkan sistem tebang pilih
Pohon yang ada di hutan memiliki manfaat dari segi ekonomi seperti untuk membuat furniture atau sebagai bahan baku pembuatan kertas.
Manusia yang ingin memanfaatkan pohon di hutan harus menerapkan sistem tebang pilih sehingga kelestariannya terjaga. Ada peraturan yang mengatur mana saja pohon yang telah memenuhi syarat untuk ditebang dan dimanfaatkan secara ekonomi. Dengan begitu, tidak akan ada penebangan hutan yang membuat kelestarian hutan rusak.
2. Menerapkan sistem tebang tanam
Selain tebang pilih, sistem penebangan hutan yang wajib diterapkan manusia adalah sistem tebang tanam. Sistem ini mewajibkan manusia untuk mengganti tanaman yang telah ditebang dengan menanam tanaman baru. Jadi hutan yang telah ditebang tidak akan gundul karena ada pohon lainnya yang ditanam.
3. Melakukan penebangan secara konservatif
Penebangan secara konservatif adalah menebang pohon-pohon yang sudah tidak produktif di hutan. Tujuannya yaitu untuk menghindari penebangan pada pohon yang masih berusia muda atau pohon yang masih produktif karena pohon-pohon tersebut masih bermanfaat untuk makhluk hidup. Menebang pohon secara konservatif juga akan memberikan lahan yang bisa digunakan untuk menanam pohon baru.
4. Melakukan reboisasi
Reboisasi adalah penanaman kembali hutan yang telah rusak dan tidak layak untuk ditinggali makhluk hidup. Kegiatan ini sangat penting dilakukan untuk mencegah terjadinya hutan gundul.
Adanya reboisasi membuat hutan tetap hidup dan bisa dimanfaatkan dengan baik oleh manusia maupun makhluk hidup lainnya. Adanya reboisasi juga membuat hutan tetap hijau dari generasi ke generasi.
5. Tidak membuang sampah sembarangan di hutan
Membuang sampah sembarangan di hutan terkadang bisa dilakukan oleh manusia dengan sengaja atau tanpa sengaja. Salah satu alasannya karena di hutan tidak ada tempat untuk membuang sampah. Terkadang puntung rokok pun bisa dibuang secara sembarangan di hutan. Padahal itu sangat berbahaya karena bisa menyebabkan bencana. Contohnya yaitu kebakaran hutan yang juga sering terjadi di Indonesia.
Kebakaran hutan akan berdampak buruk bagi makhluk hidup seperti kehilangan tempat tinggal, munculnya hutan gundul, hingga munculnya asap yang mengganggu.
6. Menjaga dan melindungi habitat yang ada
Hutan menjadi tempat tinggal bagi banyak sekali hewan dan tumbuhan. Menjaga kelestarian hutan menjadi salah satu cara untuk menjaga dan melindungi habitat yang ada di dalamnya.
Apabila hutan terbakar atau gundul maka habitat yang ada di dalamnya juga akan hilang. Ini mungkin juga akan memperbesar peluang punahnya banyak hewan. Punahnya hewan akan menganggu rantai makanan.
Manusia sebagai makhluk hidup yang memiliki akal harus memiliki kepedulian terhadap makhluk hidup lainnya. Jangan sampai habitat dan kehidupan makhluk hidup di dalam hutan punah akibat manusia yang tidak menjaga kelestariannya.
7. Mengurangi penggunaan kertas
Kertas yang biasa Anda gunakan untuk membuat laporan atau tugas terbuat dari bahan baku pohon. Semakin banyak kertas yang Anda gunakan maka semakin banyak pohon yang ditebang untuk membuatnya.
Oleh sebab itu, manusia wajib mengurangi penggunaan kertas atau tidak menghambur-hamburkan penggunaanya. Apabila penggunaannya bisa dibatasi sesuai kebutuhan maka pohon mungkin tidak ditebang secara berlebihan.
8. Mencegah terjadinya kebakaran hutan
Kebakaran hutan memang bisa dikatakan sebagai bencana alam. Namun bencana alam ini bisa terjadi akibat kelalaian manusia. Oleh sebab itu, manusia harus berusaha mencari tahu apa saja yang bisa menyebabkan kebakaran hutan dan berusaha untuk menghindari hal-hal yang menyebabkan kebakaran hutan tersebut.
9. Melakukan seminar pelestarian hutan
Tidak semua manusia sadar akan pentingnya hutan bagi kehidupan. Oleh sebab itu, mereka yang sadar akan pentingnya hutan harus melakukan seminar pada masyarakat awam. Dengan begitu diharapkan semua lini masyarakat dapat memahami pentingnya hutan dan membantu melestarikan hutan untuk kehidupan semua makhluk hidup.
Itulah pembahasan mengenai kewajiban manusia terhadap hutan. Hutan merupakan bagian dari Bumi yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Untuk menjaga eksistensi atau keberadaannya tersebut, kita perlu menjalankan kewajiban terhadap hutan dengan baik.
Semoga informasi yang diberikan dapat bermanfaat untuk Anda. Mari bersama-sama menjaga hutan untuk keberlangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lainnya.
