Keuntungan adalah selisih pendapatan atas beban yang berasal dari kegiatan usaha dalam suatu
periode tertentu. Lebih sederhananya lagi, keuntungan bisa diartikan sebagai pendapatan yang telah melebihi modal yang sebelumnya telah dikeluarkan.
Keuntungan juga sebagai salah satu alat prediktif yang dapat membantu membuat target untuk laba mendatang serta peristiwa ekonomi di masa yang akan datang. Oleh sebab itu, keuntungan menjadi hal penting untuk laporan keuangan dalam kegiatan usaha. Lalu apa itu keuntungan? Berikut definisi keuntungan.
Pengertian Keuntungan Menurut Para Ahli
1. KBBI
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, keuntungan adalah:
- Hal mendapat untung (laba)
- Untung; laba
- Kemujuran; kebahagiaan
- Manfaat; faedah
2. Cambridge Dictionary
Menurut Kamus Cambridge, keuntungan adalah:
- Uang yang diperoleh dalam perdagangan atau bisnis setelah membayar biaya produksi dan penjualan barang dan jasa.
- Hasil baik yang dapat dicapai oleh suatu tindakan atau kegiatan tertentu.
3. Oxford Dictionary
Menurut Kamus Oxford, keuntungan adalah:
- Uang yang dihasilkan dalam bisnis atau dengan menjual barang, terutama setelah membayar biaya beban.
- Keuntungan yang didapatkan dari melakukan sesuatu.
4. Reev, Warren dkk (2005)
Laba (Profit) atau Keuntungan adalah selisih antara uang yang diterima dari pelanggan atas barang atau jasa yang dihasilkan dan biaya yang dikeluarkan untuk input yang digunakan guna menghasilkan barang dan jasa.
5. Subriyanto (2004)
Keuntungan adalah perbedaan antara pendapatan yang dapat direalisasikan yang dihasilkan dari transaksi dalam satu periode dengan biaya yang layak dibebankan kepadanya. Ini berarti bahwa laba merupakan selisih lebih dari pendapatan-pendapatan yang diterima oleh perusahaan setelah dikurangi dengan biaya-biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan.
6. Triyuwono (2009)
Keuntungan adalah kelebihan pendapatan (surplus) dari kegiatan usaha, yang dihasilkan dengan mengaitkan (matching) antara pendapatan (revenue) dengan beban terkait dalam suatu periode yang bersangkutan (biasanya dalam waktu tahunan).
Faktor yang Mempengaruhi Keuntungan di Dunia Usaha
Terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi keuntungan di dunia usaha, berikut penjelasannya.
1. Harga Jual
Banyak sekali hal yang dapat berpengaruh terhadap harga jual. Antara lain seperti modal, biaya promosi, dan kuantitas barang. Ada kalanya, penjual dapat menaikkan harga jual sebab suatu benda begitu dicari oleh orang banyak. Tetapi, penjual bisa juga menurunkan harga guna meningkatkan volume penjualan.
Penentuan harga jual tersebut wajib memperhatikan seluruh unsur guna memperoleh keuntungan. Sehingga, tidak hanya serta-merta menjual barang di atas harga beli untuk langsung memperoleh untung.
2. Biaya
Biaya termasuk ke dalam faktor yang mempengaruhi keuntungan. Untuk memperoleh keuntungan, wajib mengetahui biaya atau beban yang dikeluarkan dari awal hingga perhitungan akhir dalam periode tertentu. Biaya ini dapat dalam artian modal yang dikeluarkan guna memproduksi atau membeli barang jualan.
3. Volume Produksi dan Penjualan
Faktor selanjutnya yang mempengaruhi keuntungan adalah volume produksi dan penjualan. Semakin besar penjualannya, maka jumlah produksi juga akan bertambah. Ketika volume produksi bertambah, maka biaya produksinya pun juga akan berkurang dengan hitungan per satuan.
Penawaran yang besar dengan permintaan kecil juga akan menjadikan barang yang dijual menjadi murah. Apabila hal ini sampai terjadi, maka keuntungan juga akan terhitung kecil atau bahkan sama sekali tidak ada.
Baca Juga: Pengertian Anggaran adalah: Arti, Jenis, Fungsi, dan Metode Tahapan Anggaran
Jenis-Jenis Keuntungan
1. Keuntungan Kotor
Keuntungan kotor merupakan selisih dari penjualan bersih dengan harga penjualan pokok. Disebut sebagai keuntungan kotor karena keuntungan tersebut akan dikurangi dengan biaya operasi yang telah dikeluarkan pada periode tertentu.
2. Keuntungan Operasional
Keuntungan bersih operasional adalah hasil dari keuntungan kotor yang dikurangi dengan semua biaya administrasi, biaya penjualan, dan lain sebagainya. Keuntungan ini menjadi hasil dari seluruh kegiatan perusahaan yang tentu saja termasuk rencana yang telah ditetapkan kecuali terdapat perubahan besar di dalam ekonomi serta diharapkan dapat tercapai setiap tahun.
3. Keuntungan Sebelum Pajak
Keuntungan sebelum pajak yaitu pendapatan perusahaan secara keseluruhan sebelum potongan pajak perseroan, yaitu perolehan apabila laba operasi dikurangi atau ditambah dengan selisih pendapatan dan biaya lain-lain.
4. Keuntungan Sesudah Pajak
Keuntungan bersih sesudah pajak adalah keuntungan bersi yang sudah ditambahkan atau dikurangi biaya non operasi dan sudah dikurangi dengan biaya pajak.
Tips Memperoleh Keuntungan di Dalam Bisnis
Keuntungan merupakan tujuan utama di semua usaha, berikut ini tips untuk memperoleh keuntungan di dalam usaha.
1. Tetapkan Harga Produk Secara Benar
Kesalahan yang sering dilakukan oleh pelaku bisnis yaitu menetapkan harga yang cenderung murah terhadap suatu target pasar. Harga murah tentu bisa menjadi perhatian calon konsumen, tetapi saat bisnis telah mulai berkembang maka Anda akan kesulitan dalam melakukan scale up dari sisi pricing.
Sebelum melempar produk ke pasaran, maka Anda perlu menetapkan harga yang memang sesuai untuk pengguna dan perusahaan.
2. Fokus Terhadap Pertumbuhan Bisnis
Supaya dapat melakukan scale up, diperlukan tim yang banyak untuk dapat mengerjakan tugas serta mengembangkan produk yang telah ada. Apabila sekarang ini perusahaan tidak mempunyai dana cukup guna mempekerjakan karyawan baru, maka coba saja cara lain yaitu membayar mahasiswa magang atau pekerja paruh waktu.
Sedangkan, Anda juga harus fokus dalam pemasarannya. Promosi sangat penting untuk memperkenalkan produk anda ke banyak calon konsumen.
3. Mengkoordinasikan Seluruh Kebutuhan
Agar bisnis dapat berjalan secara stabil dan tidak terdapat pengeluaran biaya yang besar di waktu mendadak yaitu dengan mencermati seluruh kebutuhan perusahaan. Hal tersebut juga termasuk perlengkapan, fasilitas, rencana internal, dan lain sebagainya.
Apabila Anda beserta tim telah menyiapkan kebutuhan dari jauh-jauh hari sebelumnya, maka lebih besar pula peluang untuk terhindar dari kebutuhan yang mendesak dan dapat menghabiskan semakin banyak dana.
4. Mengoreksi Pengeluaran yang Terlalu Besar
Dalam operasi bisnis, merupakan hal yang penting bagi pelaku bisnis untuk dapat memaksimalkan simpanan dana yang sudah ada. Cara yang dapat dilakukan yaitu mengoreksi pengeluaran yang tampak cukup besar tetapi tidak memberi kontribusi positif dalam bisnis Anda.
Nah, itulah berbagai macam hal yang ada kaitannya dengan keuntungan. Bagi perasa pengusaha, tentu saja keuntungan adalah tujuan utama yang ingin didapatkan. Oleh karena itu, penting sekali bagi siapa saja untuk mempelajari apa itu keuntungan.