Pengertian Market adalah: Arti, Jenis, Macam, dan Manfaat Market

Pengertian Market adalah: Arti
Pengertian Market adalah: Arti
Iron Man
Iron Man
Print PDF

Kata ‘market’ berasal dari kata Bahasa Latin “Mercatus” yang berarti perdagangan, barang dagangan, atau tempat di mana bisnis ditransaksikan. Market adalah kata bahasa Inggris yang mempunyai arti Pasar.

Secara umum, market adalah tempat bertemunya antara penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi jual-beli produk barang dan atau jasa. Istilah market sudah sangat akrab karena tempat inilah yang menjadi tujuan kita untuk membeli sesuatu.

Lalu apa itu market? Berikut adalah pembahasan mengenai definisi market.

Pengertian Market Menurut Para Ahli

Pengertian Market Menurut Para Ahli

1. KBBI

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, market atau pasar adalah:

  • Tempat orang berjual beli.
  • Kekuatan penawaran dan permintaan, tempat penjual yang ingin menukar barang atau jasa dengan uang, dan pembeli yang ingin menukar uang dengan barang atau jasa.
  • Dipakai dalam pergaulan sehari-hari (tentang bahasa yang kurang baik tata bahasanya, pilihan katanya, dan sebagainya).

2. Belshaw dan Cyril S

Adapun pendapat Belshaw dan Cyril S mengacu pada ilmu ekonomi. Menurut mereka, market adalah tempat dimana terjadinya interaksi atau proses antara penawaran dari penjual dan permintaan dari pembeli. Adapun permintaan tersebut dibuat untuk mendapatkan barang atau jasa yang ditawarkan oleh penjual.

Untuk mendapatkan barang atau jasa yang diinginkan, pembeli harus menetapkan harga yang harus dibayarkan oleh pembeli. Namun, harga yang diberikan harus seimbang dengan barang dan jumlah yang dijual.

3. Handri Ma’aruf

Handri Ma’aruf menyebutkan bahwa pengertian market dibagi menjadi tiga definisi, yaitu:

  • Market adalah definisi dari sebuah tempat dimana menjadi tempat bertemunya antara penjual dan pembeli.
  • Market merupakan ‘penawaran serta permintaan’ ketika transaksi jual beli di pasar terjadi.
  • Market adalah sekelompok orang yang berupaya untuk mendapatkan barang atau jasa dan memiliki kemungkinan untuk membelinya.

4. Kuntowijoyo

Market adalah sebagai mekanisme (bukan hanya sekedar tempat) yang dapat menata kepentingan pihak pembeli terhadap kepentingan pihak penjual.

5. Sofyan Assauri

Market atau pasar adalah tempat pertukaran potensial baik dalam bentuk fisik sebagai tempat berkumpul atau bertemunya para penjual dan pembeli, maupun yang berbentuk non fisik yang memungkinkan terlaksananya pertukaran karena dipenuhi persyaratan pertukaran, diantaranya yaitu adanya minat dan citra yang baik serta daya beli yang memadai.

Jenis-Jenis Market

Secara umum, market dibedakan menjadi dua yaitu nyata dan virtual. Namun untuk lebih lengkapnya, simak jenis-jenis market di bawah ini.

1. Pasar Keuangan (Financial Market)

Pasar keuangan atau market finansial adalah pasar keuangan yang erat kaitannya dengan sekuritas, obligasi, mata uang dan kegiatan finansial lainnya dimana ia diperjualbelikan oleh dua pihak. Pasar ini terbentuk atas dasar masyarakat kapitalis demi menyediakan likuiditas dan modal bisnis. Dan pasar ini ada dalam bentuk nyata maupun virtual.

2. Pasar Gelap (Black Market)

Dilihat dari namanya, bisa dilihat bahwa pasar tersebut termasuk kategori ilegal. Pasar gelap merupakan pasar yang berjalan tanpa sepengetahuan dan seizin pemerintah mulai dari aktivitas hingga transaksinya. Pasar gelap ini biasanya hadir untuk menghindari pajak di suatu negara.

3. Pasar Lelang (Auction Market)

Pasar lelang merupakan tempat bertemunya antar banyak orang untuk menawarkan barang tertentu. Pembeli akan bersaing secara sehat dan berusaha mengungguli satu sama lain untuk mendapatkan barang tersebut. Barang akan dijual pada penawar yang memberikan harga beli yang paling tinggi.

4. Pasar Bebas (Free Market)

Pasar bebas adalah kondisi pasar di mana seluruh kegiatan perekonomian sepenuhnya berada pada dinamika permintaan dan penawaran pasar dengan sedikit atau tanpa kontrol pemerintah.

5. Pasar Tradisional (Traditional Market)

Pasar tradisional adalah tempat orang melakukan jual beli yang biasanya untuk kebutuhan pokok seperti makanan dan tempatnya masih mempertahankan nilai-nilai tradisional dari suatu budaya dari daerah tertentu.

6. Pasar Swalayan (Supermarket)

Supermarket adalah sebuah toko besar yang menjual segala kebutuhan sehari-hari. Salah satu contohnya adalah mall.

7. Pasar daring (Online Market)

Pasar online adalah jenis transaksi jual beli antara pembeli dan penjual yang dilakukan secara online melalui situs web atau aplikasi e-niaga.

Struktur dan Macam Market atau Pasar

Struktur dan Macam Market atau Pasar

Berdasarkan strukturnya, pasar dibedakan menjadi beberapa macam. Beberapa diantaranya yaitu.

1. Pasar Oligopoli

Pasar Oligopoli merupakan pasar dengan struktur yang didominasi oleh pengusaha yang sama kuat sehingga menimbulkan kompetisi atau persaingan terbatas. Dengan bersaing secara sehat, para penjual bisa meningkatkan harga jualnya serta memperoleh keuntungan lebih banyak.

Hingga kini masih belum jelas berapa batasan perusahaan yang menjadi pemasok pada pasar oligopoli ini, namun umumnya jumlah perusahaan ini sekitar 3 hingga 5. Adapun contoh pasar Oligopoli ini yaitu pasar konsol game yang biasanya didominasi oleh 3 perusahaan besar seperti Nintendo, Microsoft dan Sony.

2. Pasar Monopoli

Berbeda dengan sebelumnya, pasar monopoli ini adalah sebuah perusahaan tunggal yang menguasai dan mengendalikan pasar. Namun, hal ini bisa berdampak buruk karena pedagang sulit menaikkan harga dan memperoleh keuntungan. Oleh karena itu, masyarakat memiliki perspektif berbeda dengan pasar monopoli ini.

3. Persaingan sempurna

Sesuai dengan sebutannya, persaingan sempurna merupakan gambaran dimana sebuah pasar yang pedagangnya bersaing dengan ketat.

Berbanding terbalik dengan pasar monopoli, persaingan ini justru tidak terlalu dikendalikan oleh perusahaan atau pemerintah sehingga penjual bisa menaikkan harga dan memperoleh keuntungan yang tinggi.

4. Persaingan Monopolistik

Pasar yang menerapkan struktur monopolistik umumnya lebih nyata dan dekat dengan kehidupan sebenarnya.

Adapun sistem yang digunakan pada pasar monopolistik yaitu pasar dengan banyak penjual atau perusahaan kecil saling bersaing. Barang yang dijual juga hampir sama namun ada beberapa bagian yang berbeda baik dari segi kualitas maupun harga.

Manfaat Market

Dengan adanya market, maka penjual dan pembeli sama-sama akan diuntungkan. Berikut adalah manfaat dari market

1. Meningkatkan peluang bisnis

Dengan adanya market atau pasar, para penjual bisa meningkatkan daya saing dan menjadi peluang besar dalam bisnis.

Namun, para penjual juga harus pintar dalam bersaing mengenai harga karena umumnya harga yang ditawarkan akan relatif sama. Selain itu, produk yang dijual juga lebih mudah dikenal banyak orang karena dijual di tempat ramai.

2. Memperoleh keuntungan

Keberadaan market ini sudah pasti menjadi ladang pendapatan bagi para penjual. Tempat yang disediakan untuk market ini biasanya ada di tempat yang strategis sehingga mudah dijangkau. dengan demikian peluang untuk mendapatkan keuntungan juga lebih besar.

3. Bertemu dengan banyak orang

Manfaat market yang berikutnya yaitu bisa bertemu dengan banyak orang. Hal ini sudah menjadi hal yang pasti terjadi dalam market karena penjual akan bertemu berbagai macam karakter pembeli yang berbeda-beda setiap harinya. Hal yang sama juga dialami pembeli ketika berkeliling pasar untuk mendapat barang dengan harga yang sesuai.

Itulah pembahasan mengenai market. Selain sebagai tempat jual beli, market atau pasar juga memiliki berbagai manfaat baik untuk penjual atau pembeli.