Manggis adalah salah satu jenis buah yang cukup populer. Buah manggis memiliki tekstur yang berair, lembut, dan rasanya yang khas. Manggis berasal dari Asia Tenggara tetapi dapat ditemukan di berbagai wilayah tropis di seluruh dunia.
Manggis sangat umum di Indonesia bahkan telah dibudidayakan di Jawa, Sumatera, dan berbagai daerah lainnya. Selain dinikmati karena rasanya yang segar, rupanya buah manggis juga dipercaya sangat baik untuk kesehatan lho.
Pastinya Anda sudah pernah mengkonsumsi buah yang satu ini kan? Yuk ketahui juga manfaat buah manggis bagi kesehatan:
1. Bergizi Tinggi
Manggis memang rendah kalori tetapi memberikan banyak nutrisi penting bagi tubuh. 1 cangkir (196 gram) porsi manggis yang dikeringkan mengandung Kalori: 143, Karbohidrat: 35 gram, Serat: 3,5 gram, Lemak: 1 gram, Protein: 1 gram dan Magnesium: 6% dari RDI.
Selain itu, manggis juga mengandung Vitamin C: 9% dari Reference, Daily Intake (RDI), Vitamin B9 (folat): 15% dari RDI, Vitamin B1 (tiamin): 7% dari RDI, Vitamin B2, (riboflavin): 6% dari RDI, Mangan: 10% dari RDI, dan Tembaga: 7% dari RDI.
Vitamin dan mineral dalam manggis penting untuk menjaga fungsi tubuh termasuk produksi DNA, kontraksi otot, penyembuhan luka, kekebalan, dan pensinyalan saraf.
Manggis menyediakan berbagai vitamin, mineral, dan serat esensial, namun tetap rendah kalori. Nutrisi ini penting untuk mempertahankan fungsi dalam tubuh Anda.
2. Kaya Antioksidan
Melansir dari healthline, siapa sangka ternyata manggis juga kaya akan antioksidan lho. Antioksidan adalah senyawa yang dapat melawan radikal bebas. Seperti yang diketahui, radikal bebas dapat menyebabkan berbagai penyakit berbahaya.
Buah manggis mengandung beberapa nutrisi dengan kemampuan sebagai antioksidan, seperti vitamin C dan folat. Selain itu, buah yang satu ini juga menyediakan xanthones, sejenis senyawa tanaman unik yang dikenal memiliki sifat antioksidan kuat.
Dalam beberapa penelitian, antioksidan xanthone telah menghasilkan efek antiinflamasi, anti kanker, anti penuaan, dan antidiabetes.
3. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Buah manggis mengandung serat dan vitamin C. Keduanya penting untuk sistem kekebalan tubuh yang sehat. Serat mendukung bakteri usus yang sehat, komponen penting dari kekebalan. Di sisi lain, vitamin C dibutuhkan untuk fungsi berbagai sel kekebalan dan memiliki sifat antioksidan.
Selain itu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa senyawa tanaman tertentu dalam manggis mungkin memiliki sifat antibakteri. Hal tersebut dapat bermanfaat bagi kesehatan kekebalan tubuh Anda dengan melawan bakteri yang berpotensi berbahaya.
Dalam studi 30 hari pada 59 orang, mereka yang mengkonsumsi suplemen yang mengandung manggis mengalami penurunan penanda peradangan dan peningkatan jumlah sel kekebalan yang sehat secara signifikan lebih besar dibandingkan dengan mereka yang menggunakan plasebo.
Sistem kekebalan membutuhkan banyak nutrisi berbeda agar bisa berfungsi secara optimal. Manggis bisa menjadi pilihan yang sehat untuk disertakan bersama makanan padat nutrisi lainnya sebagai bagian dari diet seimbang.
4. Mengontrol Gula Darah
Baik penelitian tabung reaksi dan hewan menunjukkan bahwa senyawa xanthone dalam manggis dapat membantu Anda menjaga kadar gula darah yang sehat.
Sebuah studi yang dilakukan pada wanita gemuk selama 26 minggu menemukan bahwa mereka yang menerima 400 mg ekstrak manggis tambahan setiap hari mengalami penurunan resistensi insulin dan faktor risiko diabetes yang signifikan.
Buah ini juga merupakan sumber serat yang baik. Nutrisi dalam manggis dapat membantu menstabilkan gula darah dan meningkatkan pengendalian diabetes.
Kombinasi kandungan xanthone dan serat pada manggis dapat membantu keseimbangan gula darah. Meski begitu, setidaknya diperlukan lebih banyak penelitian.
5. Membantu Menjaga Kesehatan Kulit
Kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari adalah hal umum yang terjadi pada manusia di seluruh dunia. Bukan hanya itu, kulit yang rusak akibat paparan sinar matahari juga merupakan penyumbang utama kanker kulit dan tanda-tanda penuaan.
Dalam sebuah penelitian kecil selama 3 bulan pada manusia menemukan bahwa orang yang diobati dengan 100 mg ekstrak manggis setiap hari mengalami lebih banyak elastisitas pada kulit mereka dan lebih sedikit akumulasi senyawa tertentu yang diketahui berkontribusi pada penuaan kulit.
Para peneliti menegaskan bahwa kapasitas antioksidan dan anti-inflamasi manggis adalah alasan utama efek perlindungan kulit ini. Meski begitu, tentunya masih diperlukan lebih banyak penelitian di bidang ini.
6. Mencegah Penyakit Jantung
Mengutip dari timesofindia, buah manggis memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mencegah perkembangan penyakit jantung dan diabetes pada pasien obesitas. Misalnya, Anda dapat membuat jus manggis.
Studi yang dipublikasikan di BioMed Central’s open access Nutrition Journal menunjukkan bagaimana jus manggis dapat menurunkan kadar protein C-reaktif.
Jay Udani, MD dari Medicus Research, California, bekerja dengan tim peneliti untuk melakukan uji coba terkontrol double-blind placebo secara acak.
“Untuk orang yang minum lebih dari setengah liter jus manggis sehari, tingkat penurunan kadar CRP signifikan secara statistik yakni penurunan 1,33 mg / L dibandingkan dengan peningkatan 0,9 mg / L pada kelompok plasebo” kata Jay Udani
Peradangan yang diukur di sini dengan CRP adalah prediktor penyakit kardiovaskular dan pendahulu sindrom metabolik. Tujuan pengobatan adalah mengurangi peradangan pada orang gemuk. Selain itu, pengobatan secara alami mungkin lebih disukai karena tidak menyebabkan efek samping.
“Studi lebih lanjut dengan populasi yang lebih besar diperlukan untuk memastikan dan lebih menentukan manfaat jus ini, yang aman di semua dosis yang diuji” ujar Jay Udani
7. Menurunkan Berat Badan
Dalam sebuah penelitian kecil selama 8 minggu, orang yang melengkapi diet mereka dengan 3, 6 atau 9 ons (90, 180, atau 270 ml) jus manggis dua kali sehari cenderung memiliki indeks massa tubuh (BMI) yang lebih rendah.
Penelitian tambahan tentang manggis dan obesitas terbatas tetapi para ahli berteori bahwa efek anti-inflamasi buah berperan dalam meningkatkan metabolisme lemak dan mencegah penambahan berat badan.
Pada akhirnya, dibutuhkan lebih banyak penelitian untuk mengetahui apakah buah manggis benar-benar efektif untuk menurunkan berat badan.
8. Memiliki Sifat Anti-Peradangan
Xanthone yang ditemukan dalam manggis dapat berperan dalam mengurangi peradangan. Penelitian tabung reaksi dan hewan menunjukkan bahwa xanthone memiliki efek anti-inflamasi dan dapat mengurangi risiko penyakit inflamasi, seperti kanker, penyakit jantung, dan diabetes.
Manggis juga kaya serat yang menawarkan berbagai manfaat. Misalnya, beberapa penelitian pada hewan menunjukkan bahwa diet tinggi serat dapat membantu mengurangi respons inflamasi tubuh Anda.
Meski begitu, pastinya tetap diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengetahui bagaimana manggis bisa mempengaruhi peradangan dan perkembangan penyakit pada manusia.
Nah, itulah informasi mengenai manfaat buah manggis bagi kesehatan. Ya, intinya mengkonsumsi buah-buahan termasuk manggis sangat baik bagi kesehatan.