Membuat usaha di bulan puasa merupakan salah satu peluangbisnis terbesar yang bisa anda manfaatkan setiap tahun. Sebab kebanyakan orang,khususnya masyarakat Indonesia, pasti akan banyak berbelanja selama bulan puasahingga lebaran tiba.
Ada banyak usaha di bulan puasa ramadhan yang laris danbanyak dicari oleh warga Indonesia. Umumnya kebanyakan usaha dan bisnistersebut menjual makanan dan minuman untuk berbuka puasa. Dan omzet penjualanusaha-usaha musiman di bulan puasa ini bisa mencapai puluhan juta dalam satubulan.
Umumnya, usaha makanan yang laris di bulan puasa merupakanusaha musiman yang hanya dibuat khusus ketika bulan puasa. Sehingga anda mungkinperlu menyiapkan modal yang lebih bila ingin langsung membuat usaha yangberskala besar pula.
Nah, bila anda bingung dalam memilih dagangan yang laris di bulan puasa, berikut ini kita memiliki beberapa ide yang bisa anda gunakan.
1. Membuka UsahaTakjil
Takjil merupakan salah satu ciri khas yang selalu hadir disetiap bulan puasa. Takjil ini adalah makanan pembuka ketika berbuka puasa sebelummakan makanan berat seperti nasi. Umumnya, takjil di bulan puasa berupa kolakpisang, kurma, bubur candil, dan makanan ringan atau minuman manis lainnya.
Tiap daerah juga memiliki takjil yang berbeda. Namun secarakeseluruhan, ketiga makanan tersebutlah yang paling berpotensi diincarmasyarakat Indonesia ketika bulan puasa.
Dalam membuat bisnis buka puasa berupa takjil, anda bisamemilih antara membuat semua takjil sendiri atau mencari supplier yang menjualtakjil dalam kemasan. Kebanyakan takjil juga dijual dalam bentuk siap sajidalam kemasan gelas plastik.
2. Membuka Usaha Restoran
Bisnis restoran tentunya anda akan menjual makanan-makanan berat seperti nasi dan lainnya. Biasanya hampir setiap restoran akan menerima banyak sekali permintaan makanan menjelang waktu berbuka puasa. Baik secara individu maupun kelompok, misalnya saat ada yang buka bersama, dan sebagainya. Bisnis membuka restoran bisa kamu manfaatkan sebagai ladang bisnis yang menjanjikan di bulan puasa.
3. Membuat StandMakanan Ringan
Berbeda dengan takjil, makanan ringan umumnya dijual denganjangka waktu yang lebih lama. Bila takjil hanya berjualan ketika sudah dekatjam berbuka, makanan ringan ini bisa dibuka sejak tengah hari atau mendekatisore hari.
Makanan yang cocok dijual saat bulan puasa sebenarnya adabanyak. Mulai dari gorengan, sosis bakar, donat, atau makanan khas dan makananyang sedang menjadi trend lainnya.
Berjualan dengan stand makanan ringan juga cenderung lebihmudah dibandingkan harus membuat takjil. Sebab anda bisa memilih makanan apayang paling anda pahami cara pembuatannya. Dan tentunya, makanan yang unik danmenarik akan lebih banyak diserbu pelanggan karena warga Indonesia penuh rasapenasaran akan kuliner.
4. Berjualan MinumanDingin
Berjualan minuman dingin juga agak mirip dengan membuat stand makanan ringan. Hanya saja, biasanya minuman dingin dijual di dalam toko atau di food truck yang sudah dilengkapi dengan lemari pendingin.
Minuman dingin yang jual juga bisa berupa minuman kemasan franchise yang sudah memiliki brand sendiri atau minuman-minuman yang anda buat sendiri. Seperti sop buah, es teller, es kacang, jus, atau minuman dingin lainnya yang manis dan cocok untuk buka puasa.
Agar menjaga minuman tetap dingin dan segar, tentunya andaperlu mempersiapkan banyak es batu atau lemari pendingin portable yang bisadibawa ke tempat anda berjualan. Sehinga lebih cocok bila anda mulai berjualanketika mendekati waktu berbuka.
5. Membuka UsahaCatering
Pada bulan puasa, tentunya banyak orang yang akan malas membuat masakan untuk buka puasa atau sahur. Nah ini bisa anda manfaatkan untuk membuka bisnis catering di bulan puasa. Sistem catering nya juga bisa bermacam-macam. Anda bisa menerima pesanan makanan lengkap perporsinya dan bisa juga pesanan yang banyak.
Biasanya bisnis catering ini akan banyak permintaan saat menjelanglebaran tiba. Banyak orang yang memesan hidangan seperti rendang, semur, danmakanan khas lebaran lainnya lewat catering dalam jumlah yang besar. Tidakhanya itu, anda juga bisa mendapatkan pesanan catering saat ada yang bukabersama. Karena pada bulan puasa, tentunya banyak orang yang melakukan bukabersama.
6. Membuat KueLebaran
Membuat kue lebaran merupakan salah satu usaha rumahan dibulan ramadhan dengan omzet yang paling besar. Khususnya ketika sudah mendekatitanggal lebaran idul fitri. Sebab menyajikan kue lebaran sudah menjadi salahsatu ciri khas warga Indonesia saat lebaran.
Kue lebaran yang banyak dicari juga sangat beragam. Mulaidari putri salju, nastar, lidah kucing, dan beragam kue kering lainnya.
Dengan kecanggihan teknologi yang ada saat ini, anda jugabisa memasarkan kue lebaran yang anda buat melalui iklan media sosial dan tokoonline. Sehingga usaha di bulan puasa anda bisa menjangkau lebih banyak calonpembeli di seluruh Indonesia.
7. Membuka UsahaKetupat
Layaknya kue lebaran, ketupat juga salah satu ciri khas yangselalu hadir disetiap bulan puasa dan lebaran di Indonesia. Bahkan ketupatmenjadi salah satu budaya asli Indonesia yang terus dilestarikan olehmasyarakatnya.
Karena tidak semua orang bisa membuat ketupat, anda bisamemanfaatkan kesempatan ini dengan membuka usaha berjualan kulit ketupat yanganda buat sendiri. Di hari-hari mendekati lebaran, kulit ketupat akan menjadihal yang paling banyak dicari orang.
Modal utama dalam membuka usaha di bulan puasa yang satu inihanyalah daun kelapa yang sudah dipotong-potong dan keterampilan dalam membuatkulit ketupatnya. Umumnya, harga per satu ketupat dijual sekitar Rp.500 hinggaRp.2000.
8. Rental Kendaraan
Mendekati hari lebaran, banyak pula masyarakat Indonesiayang ingin berlibur atau pulang kampung ke daerah kelahirannya masing-masing.Karena tidak semua orang memiliki kendaraan sendiri, menyediakan jasa rental kendaraanjuga bisa menjadi usaha di bulan puasa yang paling menguntungkan.
Usaha rental kendaraan ini juga bisa dipasarkan secara online melalui media sosial ataupun melalui cara offline alias dari mulut ke mulut dan memasang banner. Umumnya pada musim mudik lebaran, orang-orang bisa menyewa kendaraan lebih dari 3 hari bahkan hingga seminggu.
Namun demi menjaga keamanan kendaraan yang anda sewakan,anda juga perlu memasang alat pelacak seperti GPS dan alarm untuk mengetahuikemana perginya kendaraan yang anda sewakan.
9. Berjualan BajuLebaran
Dan usaha di bulan puasa dengan omzet paling menggiurkan yang terakhir adalah berjualan baju, celana, baju muslim, jilbab, peci, sarung, dan pakaian atau aksesoris muslim lainnya. Seperti yang kita semua ketahui, menggunakan baju lebaran atau baju muslim baru merupakan kebiasaan warga Indonesia.
Dalam berjualan baju lebaran, anda bisa mendapatkan omzetyang lebih besar ketika menjualnya di toko online dan media sosial. Sebabterkadang, kebanyakan pembeli lebih memilih berbelanja online karena perbedaanharganya yang lumayan jauh lebih murah.
Selain baju lebaran, anda juga bisa menjual aksesoris dan perlengkapan solat lain seperti mukena, peci, sajadah, sarung, dan lain-lain. Hal ini juga menjadi kebiasaan warga Indonesia untuk menggunakan alat solat baru ketika solat Ied.
Nah demikianlah beberapa usaha di bulan puasa yang berpotensi menghasilkan omzet menjanjikan dan perlu anda manfaatkan. Memang kebanyakan usaha tersebut adalah usaha di bidang kuliner yang berkaitan dengan makanan dan minuman. Namun beberapa jenis usaha juga ada yang tidak berhubungan dengan kuliner.
Dan hampir semua usaha di bulan puasa di atas bersifat musiman. Namun keuntungan yang anda dapatkan bisa 3x lipat dari ketika anda membuka usaha di bulan-bulan biasa. Gimana tertarik mencoba? Jangan sampai ketinggalan menjemput berkah di bulan Ramadhan.