Menjadi seorang yang lebih baik lagi. kita semua pasti ingin menjadi seorang dengan pribadi yang baik. Meskipun sebagian orang menganggap dirinya sudah baik, namun terkadang mereka mau menjadi lebih baik lagi setiap harinya. Ya, itulah salah satu sifat manusia yang tidak pernah puas dengan yang ada pada dirinya. Namun untuk kasus ini, dimana kita menganggap diri ini masih banyak kekurangan adalah suatu hal yang positif untuk kehidupan kita.Kadang keinginan menjadi seorang yang lebih baik itu ada, namun tak jarang juga kita merasa bingung tentang bagaimana cara dan langkah-langkah awalnya untuk menjadi pribadi yang baik. Nah untuk itu, berikut 10 tips memulai memperbaiki diri sendiri supaya kita menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Simak Penjelasannya.Menjadi pribadi yang lebih baik adalah suatu proses untuk memperbaiki diri. Untuk memperbaiki diri itu tidak mengenal kata terlambat dan batas usia. Muda, remaja, dewasa bahkan orang tua sekalipun masih bisa memperbaiki diri. Dan lagi, menjadi pribadi yang lebih baik lagi adalah hal yang perlu kita terapkan dalam kehidupan ini.Mengapa tidak, karena jika kita ingin menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya, secara tidak langsung kita terus memaksa diri ini untuk berkembang menjadi sosok yang bisa dibanggakan.Misalnya saat kita merasa khawatir dan tidak puas atas apa yang kita lakukan saat ini. Kita merasa tidak maksimal untuk mencapai sesuatu, dan punya beban dan harapan yang besar untuk di wujudkan.Baca Juga : 4 Bahaya Masih Bermain Smartphone Sebelum Tidur Bagi KesehatanBila kenyataan demikian. Mau tidak mau kita harus lebih giat memaksa tubuh ini untuk lebih maju dan membuang rasa malas yang mungkin menjadi penghalang untuk berkembang. Memperbaiki kesalahan dimasa lalu dan membuang rasa penyesalan, supaya masa depan kita cerah dan lebih terarah. Ya, Mungkin itu alasan kita ingin menjadi pribadi yang lebih baik lagi. kita perlu menanamkan rasa percaya bahwa itu semua akan terjadi dimasa yang akan datang.
10 Cara Supaya Kita Menjadi Pribadi yang Lebih Baik Lagi
1. Terimalah Segala Kenyataan Saat ini
Pertama, Sebelum berkeinginan menjadi lebih baik, kita terlebih dahulu harus menerima kenyataan yang sekarang. Memahami bahwa semua hal adalah proses kehidupan yang normal. Bahagia, sedih, susah, ataupun sakit yang kita rasakan saat ini, terimalah dengan lapang dada. Terimalah kenyataan bahwa tujuan dan keinginan dalam hidup ini dapat berubah seiring berjalannya waktu. Anggap saja ini adalah hadiah dari Tuhan supaya kita menjadi lebih baik kedepannya.
2. Tentukan Tujuan untuk diri sendiri.
Kedua, kita harus menentukan tujuan kita ke depan. Ingin berbuat apa, ingin jadi apa? Tentukanlah semua keinginan tersebut. Jangan takut jika memang tujuan itu nantinya tidak bisa terwujud. Terkadang kita boleh saja bermimpi setinggi mungkin, setidaknya kita sudah memahami konsep untuk menuju kesana. Hafal jalan untuk menaiki bukit dan tak lupa bagaimana cara turunnya. Meskipun itu semua cuma khayalan, namun berkhayal-lah selagi kita bisa melakukannya. Bukankah, mempi diawali dengan khayalan?
3. Tentukan apa yang harus dirubah
Ketiga, kita harus menentukan apa yang harus kita rubah pada diri sendiri. “Dari sisi mana yang salah, dari sudut mana yang terlihat buruk”. Introspeksi-lah secara menyeluruh. Ketahuilah kelemahan diri kita sendiri. Dan ketika kita sudah tahu apa yang harus dirubah. rubahlah sedini mungkin, tutupi kelemahan sebelum makin membesar. Dan jika kelemahan tersebut tidak bisa diperbaiki, sembunyikan hal tersebut sejauh mungkin sampai semua orang tidak mengetahui tempatnya.
4. Jadilah Pemaaf
Keempat. Jadilah seorang yang pemaaf. Bukan hanya memaafkan orang lain saja yang pernah menyakitimu, namun kamu juga harus bisa memaafkan dirimu sendiri. Kadang kita bisa memberi maaf kepada orang lain meskipun orang tersebut menyakiti kita. Namun kita malah tak tahu caranya untuk memaafkan diri kita sendiri. Sering menyalahkan diri sendiri, tidak menerima kekurangan sendiri dan lain sebagainya. Ada kata kata bijak yang berbunyi “maafkanlah diri anda terlebih dahulu sebelum Anda memberi maaf kepada orang lain”
5. Lakukan Sesuatu yang Tidak disukai
Selanjutnya untuk menjadi pribadi yang lebih baik adalah dengan cara melakukan sesuatu hal yang tidak kita inginkan. Kenapa begitu? Kadang seseorang akan menghindari sesuatu yang tidak mereka sukai, Namun tanpa kita sadari, mencoba untuk melakukannya kadang membuat kita jauh lebih berkembang. Kita mungkin takut sesuatu. tapi ketika kita sudah mencoba melawan rasa ketakutan tersebut, mungkin yang ada di dalam pikiran kita “Kenapa saya menakuti ini? Padahal sangat mudah dilakukan.Baca Juga : 7 Alasan Orang yang Suka Menyendiri Lebih Cepat Meraih KesuksesanYa, kadang rasa takut itu muncul karena ketidaktahuan cara melakukannya dengan baik. Takut gagal, takut kalah dan sebagainya akan terus menganggu pikiran kita. Dengan melakukan sesuatu yang tidak kita sukai juga akan menambah pengalaman kita. maka dari itu, apa salahnya kita mencobanya.
6. Cintailah diri sendiri
Cinta kepada diri sendiri bukan berarti kita harus bersikap egois dan mementingkan diri sendiri, melainkan cinta yang membuat kita mampu menerima diri ini apa adanya. Rasa cinta tumbuh seiring dengan rasa menerima yang semakin membesar. Jika kamu tak bisa mencintai diri sendiri, lalu bagaimana bisa orang lain akan mencintai dirimu. Terkadang tak ada yang bisa lebih memahami kita selain diri sendiri.
7. Berusahalah mengendalikan kemarahan dan iri hati.
Emosi, amarah dan iri hati adalah perasaan yang sangat tidak baik jika dibiarkan bersarang di hati kita. Harus diakui, kadang kita merasa marah terhadap keberhasilan orang lain tanpa ada sebab. Kita merasa kalah dan dipecundangi meskipun kita merasa sudah melakukan yang terbaik, malah lebih baik dari mereka semua. Namun sadar atau tidak, ketika sifat tersebut mencul dalam diri kita. disinilah kita sudah berada dalam rasa iri yang mendalam.Tidak bisa menerima sesuatu yang jelas-jelas terjadi mungkin akan berdampak buruk bagi mental kita. Cobalah menerima keberadaan orang lain. Dengan mengakui mereka, bukan berarti kita kalah dari mereka. Ada yang lebih penting dari itu, yaitu kita bisa introspeksi diri kita sendiri. Berhati-hatilah jika seseorang sudah introspeksi diri. karena sebentar lagi dia akan melompat tinggi melewati semua duri.
8. Maafkan orang lain
Kemampuan untuk memaafkan orang lain akan bermanfaat bagi kesehatan fisik. Kebiasaan mendendam dan mengingat kesalahan masa lalu bisa meningkatkan tekanan darah dan mempercepat irama detak jantung, sedangkan kemampuan memaafkan bisa meredakan stres.Terlepas dari manfaatnya tersebut, memaafkan orang lain mungkin merupakan hal yang paling sulit dilakukan dalam kehidupan sehari-hari. Kita tahu kesalahan seseorang begitu besar terhadap kita. Namun kita juga harus tahu bahwa Tuhan itu Maha Pemaaf, Tuhan selalu memaafkan kesalahan kita, lalu masih pantaskah kita untuk tidak memaafkan manusia ? Jadi maafkanlah.
9. Cari tokoh Panutan
Carilah tokoh panutan. Tokoh panutan bisa menjadi sumber inspirasi yang baik, dan kisah pengalaman mereka terkadang bisa memberikan kita kekuatan pada saat-saat yang sulit. Kita bisa memilih rohaniwan, politikus, artis, atau orang dekat yang kita kagumi. Carilah alasan kenapa mereka semua bisa menjadi sukses. lalu implementasikasi kan kepada diri kita. Ambilah semua pengalamannya dan contohlah sikap dan sifat kebaikan mereka. Walau terkadang diantara kita ingin menjadi sukses dengan cara kita sendiri. Namun setidaknya hal tersebut bisa membuat pelajaran kehidupan bagi kita semua.Baca Juga : Inilah 5 Pengusaha Cilik yang Telah Mampu Menghasilkan Pendapatan Miliaran
10 Cari Orang Yang Memaksa Berkembang
Dan yang terakhir, carilah seseorang yang bukan hanya membuat kita nyaman, tapi juga memaksa kita untuk terus berkembang. Ada minset yang kurang benar, karena terkadang justru diantara kita mencari sesuatu yang bisa membuat nyaman. Namun, sesuatu yang nyaman tidak selamanya membuat kita jadi seorang yang lebih baik. Mengapa? Karena ketika kita sudah merasa nyaman. proses untuk memperbaiki diri akan terhenti. Disinilah letak ancaman yang membuat kemunduran akan jadi semakin terbuka lebar.Jangan selalu terperdaya dengan arti kenyamanan. Sukailah sesuatu yang memaksa kita untuk berkembang walupun kita sebenarnya tidaklah nyaman.
