Menjalin hubungan cinta mengharuskanmu untuk memantapkan hati terlebih dahulu. Ketahuilah bahwa ada dua tujuan atau akhir yang bakal kalian lewati. Masuk ke jenjang pelaminan atau mengalami risiko patah hati.
Risiko yang dimaksud adalah mengalami putus cinta, karena adanya alasan tertentu antara kalian berdua. Misalnya saja mulai merasa bosan dalam hubungan.
Namun terkadang, proses dalam menjalin hubungan tidak bisa diprediksi. Meski sebelumnya kamu sudah merasa tepat, bukan berarti nggak bakal ada masalah di kemudian hari. Bisa saja kalian tiba-tiba mengalami kebosanan satu sama lain.
Entah itu kebosanan yang berujung pada kata putus atau hanya rasa bosan sewajarnya saja.
Lalu bagaimana ciri-ciri kalau dia mulai bosan dalam hubungan? Biar kamu lebih peka, simak beberapa tanda berikut ini.
1. Dia mulai diam seribu bahasa tanpa ada alasan yang jelas serta terkesan cuek denganmu
Apabila kamu menjumpai pasangan kerap mendiamkanmu tanpa alasan dan bahkan diam seribu bahasa, bisa saja dia sedang merasa bosan dalam hubungan.
Rasa bosan ini muncul karena banyak faktor yang mungkin bakal sulit buat kamu prediksi. Apalagi kalau dia terus-terusan cuek dan nggak ngajak kamu bicara.
Pastinya kamu bakal kesulitan dan nggak bisa cari tahu apa alasan dia mendiamkanmu. Jika sudah begini, pasti kamu bakal menyimpulkan kalau dia merasa bosan.
Daripada kamu negatif thinking dan menyimpulkan hal-hal yang belum pasti terjadi, lebih baik tanyakan langsung sama dia.
Bicaralah to the point atau langsung pada topik bahasan agar dia bisa menjawabnya secara langsung pula. Kalau dia memang benar-benar bosan dalam hubungan, dia pasti akan mengatakan hal tersebut.
2. Selalu memprioritaskan teman dan menganggap waktu denganmu tidaklah sepenting bersama mereka
Punya waktu sendiri alias me time sangatlah penting dan harus dimiliki setiap pasangan. Tanpa adanya waktu privasi, bisa jadi hubungan bakal terasa hambar dan membosankan.
Tapi bagaimana kalau pasanganmu justru lebih memprioritaskan teman-temannya dibandingkan denganmu? Apalagi jika yang dilakukannya sudah terkesan berlebihan dan terkesan menjauhimu.
Wajarnya, pasangan bisa bebas keluar dengan teman-temannya asalkan kamu tahu. Ini tidak, bahkan dia tidak punya waktu untukmu, dan cenderung punya waktu buat teman-temannya. Kondisi seperti ini sudah pasti akan menimbulkan kecurigaan.
3. Dia mulai terlihat kurang tertarik ketika melihatmu atau mendengarkan ucapanmu
Kamu merasa kalau dia sudah mulai cuek dan nggak memperhatikan ucapanmu sama sekali? Dia juga terlihat kurang tertarik atau nggak semangat saat jalan berdua bersamamu?
Tapi bila kondisi ini terjadi tanpa ada alasan yang jelas, sudah seharusnya kamu mempertanyakannya. Pasanganmu akan menjawab alasan sebenarnya jika memang dia masih menghargai hubungan kalian.
Lain halnya bila dia udah bosan dalam hubungan dan cenderung menunjukkan indikasi ingin putus. Dia mungkin saja hanya akan mendiamkanmu dan berlaku cuek, serta menunjukkan tingkah emosional.
Bahkan meski kamu sudah berkali-kali mencari perhatian, dia masih saja cuek dan nggak menunjukkan respon apapun. Jika sudah seperti ini, mungkin saja dia bosan dengan sikapmu atau penampilanmu.
Memang 100% hal ini bukan kesalahanmu. Bisa juga karena dia yang memang sudah benar-benar murni dengan alasan kebosanan.
Tapi tidak ada salahnya kamu mulai introspeksi diri dan cari tahu apa yang menyebabkan sikapnya tersebut. Alih-alih putus, tentu cara ini bisa menjadi solusi terbaik.
4. Sering memicu pertengkaran tanpa alasan jelas hampir setiap waktu
Salah satu tanda jika pasangan merasa bosan dalam hubungan adalah sering memicu pertengkaran dan mencari-cari kesalahan.
Walaupun kesalahan itu sepele dan justru bisa jadi bahan bercandaan. Namun tidaklah demikian bagi dia yang sudah bosan dalam menjalani hubungan bersamamu.
Hal sepele seperti ini bisa jadi bumerang yang bakal dijadikan alasan buat terlibat cekcok denganmu.
Perhatikan pula apakah dia tiba-tiba menunjukkan sikap yang argumentatif dan cenderung emosional. Jika dia menunjukkan sikap seperti ini karena ada masalah di tempat kerja atau urusan pribadi, mungkin dia akan meminta waktu untuk sendiri.
Lain halnya bila alasan emosionalnya adalah karena ingin putus. Sudah pasti pertengkaran akan menjadi alasan utama dan beribu alasan akan dilontarkannya.
Jika sudah begini, lebih baik tanyakan dari hati ke hati apa yang diinginkannya. Pertanyakan perasaannya terhadapmu saat ini, serta kelanjutan hubungan yang kalian jalani.
Hubungan yang penuh pertengkaran seperti ini pastinya tidak akan sehat untukmu dan bisa menyakiti mental. Daripada kamu terus-terusan berpikir, lebih baik segera ajak dia bicara dari hati ke hati.
5. Lama dalam membalas pesan meskipun sedang santai dan stand by dengan ponselnya
Setiap pasangan pasti mengalami kondisi seperti ini ketika sedang bertengkar atau mengalami masalah.
Meski hanya sekedar pesan singkat yang nggak penting, tapi sedih rasanya bila pasangan tidak segera menjawabnya. Apalagi jika kamu tahu dia lagi santai dan stand by di depan ponselnya.
6. Sudah pasti kamu bakal berpikiran negatif dan berpikiran yang macam-macam tentangnya
Memang berpikiran negatif sangat wajar terjadi dalam sebuah hubungan. Tapi bukan berarti setiap dia mengabaikanmu bisa diwajarkan begitu saja. Bila hal ini terjadi satu atau dua kali, mungkin kamu masih bisa mentolerirnya.
Tapi bagaimana bila dia melakukan hal ini cukup sering dan akhir-akhir ini kamu cenderung tidak nyaman dalam hubungan kalian?
Bisa jadi, hal inilah yang diinginkan pasanganmu ketika sedang bertengkar denganmu. Dia mulai merasa bosan dan ingin mengakhiri hubungan, meski sebelumnya kalian nggak ada masalah yang mengganggu.
Merasa bosan dalam hubungan terjadi bukan karena kesalahanmu saja. Bisa jadi karena hal ini murni dia sudah bosan dan ingin putus denganmu.
Jadi kamu nggak perlu sedih berlebihan dan merasa bahwa dirimu tidak pantas untuknya. Kamu seharusnya bersyukur bila akhirnya putus dari orang yang nggak sepenuhnya tulus denganmu. Pikirkan baik-baik hal ini!
