Mendaki gunung memang menjadi aktivitas liburan paling seru. Namun apa daya jika mental sudah ciut duluan ketika mengetahui medan yang sulit dan waktu tempuh yang amat panjang. Nah, ada beberapa jalur trekking di Indonesia yang bisa dijadikan alternatif lain bagi pendaki pemula.
Karena selain gunung, Indonesia juga banyak memiliki area lembah, perbukitan dan pegunungun. Beberapa diantaranya juga bisa dijadikan jalur trekking untuk anak kecil karena medannya yang tak terlalu sulit.
Kalau kamu ingin mencoba hiking tipis-tipis tanpa mendaki gunung, beberapa jalur trekking di Indonesia ini bisa kamu jadikan pertimbangan. Berikut ini rekomendasinya:
1. Lembah Baliem, Wamena
Lembah Baliem merupakan salah satu jalur trekking yang patut dikunjungi di Indonesia. Lokasi Lembah Baliem tak jauh dari Kota Wamena, berada di Pegunungan Jayawijaya dengan ketinggian sekitar 1.600 mdpl.
Pemandangan di Lembah Baliem sangat memukau karena memang dikelilingi oleh pegunungan. Destinasi ini memang menjadi tempat favorit bagi wisatawan yang sangat menyukai trekking.
Lembah Baliem merupakan destinasi dengan ragam suguhan yang komplit. Tak hanya sekedar sajian panorama alam, Lembah Baliem juga merupakan tempat yang tepat untuk menyelami budaya Papua.
Lembah Baliem dihuni oleh beberapa suku asli Papua, yaitu Suku Dani, Suku Lani dan Suku Yali. Jadi tak heran jika di tempat ini kamu akan banyak menemukan rumah-rumah adat yang disebut Honai.
Baca Juga: 5 Destinasi Wisata di Papua yang Indahnya 100% Kamu Pasti Takjub!
2. Danau Kelimutu, Flores
Siapa yang tak terpikat dan takjub dengan pesona keindahan Danau Kelimutu di Flores-Nusa Tenggara Timur sana? Perlu kamu tahu bahwa Danau Kelimutu merupakan salah satu danau paling eksotis yang ada di Indonesia.
Karena Danau Kelimutu berada di atas gunung, maka untuk mendapatkan pemandangan terbaik kamu harus hiking terlebih dahulu. Tenang saja, kamu tak perlu khawatir karena jalurnya cukup singkat, aman dan tidak terlalu sulit.
Kamu hanya perlu menempuh perjalanan kaki sekitar 11 sampai 12 kilometer untuk sampai di atas danau. Jarak tersebut membutuhkan waktu tempuh sekitar 30 menit-45 menitan. Tak begitu berat bukan?
Nah, sekarang ini sudah ada tiga jalur yang bisa kamu tempuh untuk sampai di danau ini. Jalur utara melalui Desa Walogai, untuk jalur barat melalui Desa Niowula, sedangkan di jalur selatan melalui Desa Sokoria.
Dari ketiga jalur tersebut, kamu tinggal pilih ingin hiking melalui jalur yang mana. Dan perlu kamu tahu, eksotisme Danau Kelimutu paling apik jika dinikmati pada saat matahari terbit alias sunrise.
3. Pulau Padar, Labuan Bajo
Pulau Padar memang masyhur dengan pesona keindahan bukit-bukit padang savana yang begitu ikonik. Tentu untuk mendapatkan view menakjubkan tersebut harus mencapai puncak dengan mendaki ratusan anak tangga.
Jalur trekking di Pulau Padar memang tidak terlalu sulit, namun kamu harus tetap bersiap dengan stamina yang memungkinkan. Karena untuk mencapai puncak Pulau Padar membutuhkan waktu tempuh sekitar 45 menit hingga 1 jam.
Kamu juga tidak akan menjumpai warung-warung makanan dan minuman di sepanjang perjalanan menuju puncak. Untuk itu harus bersedia bekal khususnya minuman agar tidak kehausan di tengah perjalanan.
Meskipun pencahayaan nampak lebih menakjubkan di siang hari, usahakan tidak melakukan hiking di siang bolong. Karena terik matahari di siang hari akan membuatmu cepat kehabisan stamina.
Berangkatlah di waktu pagi hari maupun sore hari menjelang momen sunrise atau momen sunset. Di kedua momen ini kamu dapat menyaksikan suguhan pemandangan terbaik dari Pulau Padar dan sekitarnya.
Baca Juga: Selain Pulau Komodo, ini 6 Pulau Destinasi Wisata di Labuan Bajo
4. Bukit Tapan, Jambi
Bukit Tapan juga salah satu jalur trekking di Indonesia yang keren untuk melakukan hiking tipis-tipis. Tentu tak hanya sekedar itu, Bukit Tapan juga menyajikan pemandangan alam yang mempesona dengan ragam flora dan fauna.
Bukit Tapan berada dalam kawasan konservasi Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS). Lokasi Bukit Tapan terletak pada ketinggian antara sekitar 600-1.600 meter di atas permukaan laut.
Meskipun ada banyak jalur trekking yang bisa ditempuh, jalur melalui Sungai Penuh (Jambi) merupakan titik terbaik untuk memulai trekking. Karena Sungai Penuh merupakan titik yang paling dekat dengan Bukit Tapan.
Sepanjang perjalanan menuju Bukit Tapan, kamu akan dimanjakan dengan panorama indah. Belum lagi jika sudah sampai di puncak, kamu dapat menyaksikan kemegahan Gunung Kerinci dan perbukitan di sekitarnya.
5. Bukit Sikunir, Dieng
Dataran Tinggi Dieng termasuk salah satu destinasi mutiara yang dimiliki oleh Indonesia. Destinasi ini memang tampil dengan sajian alam berupa pegunungan yang elok, orang-orang menyebutnya negeri di atas awan.
Banyak hal seru dan menakjubkan yang bisa dinikmati di tempat ini, salah satunya hiking di Bukit Sikunir. Bukit Sikunir cocok buat kamu yang ingin melakukan hiking ringan karena jalurnya tidak begitu sulit.
Untuk mencapai puncak Bukit Sikunir kamu hanya cukup menempuh waktu perjalanan sekitar 30-45 menitan. Terlebih lagi jalur trekking-nya tidak terlalu sulit dan sudah tertata dengan aman.
Dengan pendakian yang tak begitu lama dan panjang, kamu sudah dapt menikmati pemandangan luar biasa. Momen terbaik untuk menikmati destinasi yang satu ini ialah saat matahari terbit.
Itu sebabnya Bukit Sikunir dikenal juga dengan sebutan “Golden Sunrise”. Jadi lebih baik lakukan hiking sebelum matahari terbit ya. Lokasi Bukit Sikunir terletak di Desa Sembungan, Kejajar, Dieng, Kabupaten Wonosobo.
Baca Juga: 7 Wisata Unik yang Bisa Dinikmati di Dataran Tinggi Dieng
6. Bukit Mongkrang, Jawa Tengah
Jika kamu merasa kurang mampu untuk mendaki Gunung Lawu, bergeserlah sedikit ke selatan, ada Bukit Mongkrang yang bisa kamu daki. Jalur trekking menuju puncak bukit tidak terlalu sulit.
Bukit yang berlokasi di Desa Gondosuli, Kecamatan Karanganyar, Jawa Tengah ini menyediakan jalur trekking yang tak terlalu panjang. Hiking di bukit ini hanya membutuhkan waktu sekitar satu hingga dua jam.
Bukit Mongkrang menawarkan pesona yang tak kalah indah dengan gunung-gunung di sekitarnya. Selama perjalanan pun kamu akan dimanjakan dengan indahnya perbukitan di sekitarnya.
Bukit Mongkrang sangat handal dalam menyajikan pemandangan sunrise yang sangat apik. Jadi kalau ingin hiking di bukit ini, sebaiknya lakukan saat pagi-pagi sekali, sekitar masuk waktu subuh.
7. Bukit Sentul, Bogor
Satu lagi destinasi yang banyak menyuguhkan jalur pendakian yang cocok untuk hiking ringan, yaitu Bukit Sentul, Bogor. Bukit Sentul menjadi destinasi favorit keluarga untuk mengisi liburan di akhir pekan.
Pasalnya destinasi ini menyuguhkan berbagai ragam aktivitas liburan, salah satunya jalur trekking yang menarik. Ada banyak opsi yang dapat kamu pilih untuk ditaklukkan, mulai dari yang paling ringan hingga cukup menantang.
Beberapa jalur yang bisa kamu pilih ialah Bukit Paniisan, Leuwiasih, Goa Garunggang, dan beberapa curug/air terjun dengan pesonanya masing-masing. Semua jalur tersebut akan memberikan pengalaman seru.
Jika masih ragu dengan rute yang akan ditempuh, kamu bisa menyewa jasa yang menawarkan paket-paket wisata trekking di Sentul. Banyak kelompok-kelompok keluarga yang menggunakan jasa wisata tersebut.
Jadi buat kamu yang belum berani atau belum mampu mendaki dukung, tak perlu berkecil hati karena harus mengurungkan niat. Beberapa jalur trekking di Indonesia ini yang bisa kamu jadikan alternatifnya.