7 Destinasi Wisata Banda Neira, Mutiara Wisata Indonesia Timur

7 Destinasi Wisata Banda Neira
7 Destinasi Wisata Banda Neira
Iron Man
Iron Man
Print PDF

Liburan tahun baru sebentar lagi, sudah ada rencana liburan kemana? Gak perlu jauh-jauh ke luar negeri, Indonesia masih punya banyak destinasi yang perlu dieksplor, salah satunya destinasi wisata Banda Neira, Maluku.

Selain kental dan masyur dengan wisata sejarahnya, sajian wisata alam di Banda Neira juga sangat memukau. Layaknya khas daerah kepulauan, Banda Neira banyak menyajikan wisata bahari yang luar biasa indah.

Pantai yang eksotis, ekosistem bawah laut yang mempesona, hingga bangunan-bangunan bersejarah menjadi primadona di tempat ini. Untuk lebih jelasnya, simak dulu 7 sajian wisata Banda Neira di bawah ini:

1. Gunung Api Banda

Photo by instagram/_wms_

Gunung Api Banda merupakan destinasi wisata paling ikonik di Banda Neira. Destinasi yang satu ini bisa dibilang unik karena Gunung Api Banda merupakan sebuah gunung api dan sekaligus menjadi sebuah pulau.

Secara administratif, Gunung Api Banda masuk dalam kawasan wilayah Kecamatan Banda, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku. Ketinggian Gunung Api Banda mencapai 653 meter di atas permukaan laut.

Gunung ini merupakan sebuah gunung api yang menyuguhkan pemandangan memukau dan termasuk gunung api yang masih aktif hingga saat ini. Apalagi ketika sampai di puncak, pesonanya menjadi semakin menakjubkan.

Untuk mencapai puncak, kamu harus melakukan pendakian selama kurang lebih 2-3 jam. Jalur pendakian bisa dimulai dari titik 0 mdpl, yaitu salah satu bibir pantai di kaki Gunung Api Banda ini.

2. Lava Flow

Photo by instagram/baonz_

Sebagai kawasan kepulauan, Banda Neira tentu menjadi destinasi pilihan terbaik untuk menikmati keindahan wisata bahari. Nah, salah satu destinasi terbaik untuk menikmati pesona bawah laut ialah Lava Flow.

Sesuai dengan namanya, Lava Flow terbentuk dari aliran lava gunung api yang meletus, yaitu Gunung Api Banda. Tentu dengan hal tersebut lokasi Lava Flow berada di sebelah utara Gunung Api Banda.

Lava Flow merupakan area perairan yang menjadi spot menyelam terbaik di Banda Neira. Sebab, keindahan terumbu karang dan beragam warna-warni ikan di tempat ini sungguh menakjubkan.

Kamu dapat menjelajahi keindahan Lava Flow yang memiliki kedalaman hingga 27 meter dengan takjub. Jadi, buat kamu yang suka dengan aktivitas air seperti snorkeling dan diving, destinasi ini wajib masuk bucketlist-mu.

Baca Juga: 11 Tips Snorkeling Bagi Pemula dan Belum Bisa Berenang

3. Pulau Hatta

Photo by instagram/misterbucketlist

Kepulauan Banda Neira memang terkenal dengan gugusan pulau-pulaunya yang indah dan memikat. Salah satu pulau yang paling populer di tempat ini ialah Pulau Hatta, pulau indah sekaligus bersejarah.

Bukan tanpa kesengajaan, nama pulau ini memang diambil dari nama Bapak Proklamator kita, Moh. Hatta. Awalnya, pulau ini bernama Pulau Rosengain. Tapi karena menjadi tempat pengasingan Moh. Hatta, namanya berubah menjadi Pulau Hatta.

Pulau yang terletak di ujung timur Banda Neira ini memukau dengan pesona perairan dan pantainya yang eksotis. Ketika menginjakkan kaki di Pulau Hatta, kamu akan menemukan sajian pantai dengan pasir yang halus dan putih kecokelatan.

Airnya yang begitu jernih menambah eksotisme pulau cantik ini. Perairan Pulau Hatta juga menjadi salah satu spot diving terbaik karena beragam jenis terumbu karang dan biota laut menghiasi ekosistem lautnya.

Secara administrastif, Pulau Hatta masuk ke dalam kawasan Kecamatan Banda, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku. Pulau yang memiliki jumlah penduduk sekitar 800 orang ini berjarak 25 km dari Kepulauan Banda.

4. Pulau Rhun

Photo by instagram/ibnuishak23

Tak hanya Pulau Hatta, Pulau Rhun juga menjadi salah satu destinasi wisata Banda Neira yang populer. Pulau ini juga kaya akan keindahan pesona perairannya, bahkan juga memiliki nilai historis paling dikenang saat ini.

Keindahan perairannya sangat jernih, kamu akan dapat melihat beragam biota laut dari atas permukaan. Selain keindahan alamnya mempesona, pulau ini juga termasuk kaya akan hasil rempahnya, tak heran jika pernah menjadi rebutan kedua negara.

Fakta uniknya, Pulau Rhun pernah ditukar dengan Manhattan pada masa kolonial Belanda. Pulau yang semula dikuasai Inggris kemudian menjadi milik Belanda yang ditukar dengan Manhattan.

Nah, secara administratif, Pulau Rhun masuk ke dalam kawasan Kecamatan Banda, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku. Lokasi tersebut berjarak sekitar 22 km dari Pulau Neira (ibu kota Kecamatan Banda).

Baca Juga: 10 Wisata Terindah di Indonesia Timur yang Wajib Dikunjungi saat Liburan

5. Benteng Belgica

Photo by instagram/backpackerkurus

Selain mempesona dengan sajian pemandangan alamnya, Banda Neira juga sangat kental dengan wisata historisnya. Benteng Belgica juga merupakan destinasi wisata Banda Neira yang tak kalah ikonik.

Benteng Belgica merupakan bangunan tua peninggalan masa penjajahan. Awalnya, benteng ini dibangun oleh Portugis pada pada ke-16. Kemudian benteng ini dibangun kembali pada 1611 oleh VOC (Belanda).

Benteng Belgica merupakan salah satu saksi perjuangan panjang rakyat Banda Neira melawan Belanda. Tak hanya nilai historisnya, bangunan berbentuk segilima ini nampak berdiri begitu megah dan eksotis.

Karena dibangun di atas bukit dengan ketinggian 30 mdpl, kamu akan mendapatkan sajian view memukau ketika berada di atas benteng. Lokasi cocok buat kamu yang suka hunting foto.

Untuk mencapai atas benteng, kamu perlu menaklukkan puluhan anak tangga dengan kemiringan yang cukup menanjak. Alamat Benteng Belgica berlokasi di Pulau Neira, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku.

6. Rumah Pengasingan Bung Hatta

Photo by instagram/delfika.guesthouse

Jika berbicara tentang sejarah, Banda Neira tidak akan pernah kehabisan bahan untuk diceritakan. Selain Benteng Belgica yang begitu ikonik, Banda Neira juga memiliki banyak wisata sejarah lainnya, satu diantaranya Rumah Pengasingan Bung Hatta.

Wisata ini merupakan salah satu wisata sejarah yang paling banyak dikunjungi, baik untuk berwisata maupun untuk penelitian. Rumah ini merupakan saksi perjuangan Bung Hatta selama diasingkan di Banda Neira.

Selama enam tahun (1936-1942), Beliau bersama Sutan Sjahrir diasing sebagai tahanan politik. Di rumah ini Bung Hatta menjalani pengasingan. Dan tak jauh dari lokasi rumah ini, terdapat pula Rumah Pengasingan Bung Sjahrir.

Rumah bekas pengasingan Bung Hatta ini nampak bersih dan rapi. Furnitur masih terawat dengan sangat baik. Lokasi wisata ini terletak di Jalan Nusantara, Banda, kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku.

Baca Juga: Wisata Bernuansa Klasik, Ada 5 Destinasi Kota Tua di Indonesia

7. Istana Mini Neira

Photo by instagram/kh4d1ja

Tak jauh dari Rumah Pengasingan Bung Hatta, kamu dapat mengeksplor kembali wisata sejarah lainnya, yaitu Istana Mini Neira. Istana Mini Neira merupakan bangunan bersejarah bagi Bangsa Indonesia, khususnya Banda Neira.

Objek wisata ini dibangun pada tahun 1622 oleh VOC dan pernah menjadi tempat tinggal Gubernur VOC. Dari luar, gaya bangunannya mirip dengan Istana Negara RI, hanya saja gedung yang ini lebih mungil.

Akan tetapi, bangunan yang saat ini dijumpai bukanlah bangunan asli, tak lain merupakan replikanya. Berdasarkan catatan sejarah, bangunan yang asli berada di dalam Benteng Nassau, tapi dibangun kembali di luar benteng oleh pemerintah.

Tak banyak yang bisa ditemukan di dalam ruangan gedung ini, karena Istana Mini Neira merupakan bangunan kosong. Namun ada sebuah lubang bersejarah yang ditutupi kaca, yaitu lubang bekas tembakan meriam pada saat itu.

Itulah beberapa destinasi wisata Banda Neira yang menjadi destinasi favorit wisatawan. Bisa dibilang, ketujuh destinasi ini merupakan wisata unggulan di Banda Neira. Jadi, jangan sampai melewatkan ya!